Gara-gara Facebook, seorang bocah jadi jutawan
Merdeka.com - Tidak ada cara efektif untuk meminta seseorang melakukan sesuatu kecuali dengan iming-iming uang. Inilah yang dilakukan seorang ayah untuk meminta anaknya tidak mengakses Facebook lagi.
Seperti yang dilansir oleh Cnet (6/2), seorang bocah perempuan berusia 14 tahun bisa menjadi jutawan lantaran Facebook. Hal ini dikarenakan dia telah membuat janji kepada ayahnya sendiri agar tidak mengakses Facebook sesuai dengan waktu yang telah disepakati.
-
Bagaimana orang tua bisa membatasi penggunaan gadget pada anak? 'Buat kesepakatan dengan anak-anak berapa jam pakai gadget dalam sehari, kalau bisa tidak lebih dari tiga jam sehari,' katanya.
-
Apa yang harus dilakukan orang tua untuk membatasi penggunaan gadget anak? Sebagai orangtua, penting untuk membatasi waktu penggunaan gadget agar anak tidak terlalu ketergantungan.
-
Gimana TikTok bikin anak ketagihan? 'Temuan ini mengungkap praktik desain TikTok yang manipulatif dan membuat ketagihan, yang dirancang untuk membuat pengguna tetap terlibat selama mungkin. Hal ini juga menunjukkan bahwa sistem pemberi rekomendasi konten algoritmik pada platform tersebut, yang dianggap memungkinkan berkembangnya platform ini secara global, membuat anak-anak dan orang dewasa muda yang memiliki tantangan kesehatan mental menghadapi risiko bahaya yang serius,' kata Dittmer dalam penelitian yang dikutip Merdeka.com, Rabu (8/11).
-
Apa yang dilakukan pengusaha tersebut untuk anaknya? Tidak hanya dermawan kepada orang lain, Hilman Gumilar juga tidak pernah pelit untuk memberikan fasilitas yang terbaik untuk anaknya. Hilman sampai rela mengeluarkan uang ratusan juta demi sang anak bisa mendapatkan pendidikan yang layak di sekolah terbaik.
-
Apa efek TikTok ke anak? Anak-anak dan remaja yang diwawancarai di Kenya mengatakan bahwa mereka merasa penggunaan TikTok memengaruhi tugas sekolah, waktu bersosialisasi dengan teman-teman, dan membuat mereka menelusuri feed mereka hingga larut malam alih-alih tidur cukup.
-
Bagaimana penggunaan ponsel orang tua bisa memengaruhi anak? Hal ini menunjukkan bahwa cara orang tua menggunakan perangkat digital dapat memengaruhi bagaimana anak-anak menghabiskan waktu mereka di depan layar.
Dalam sebuah surat perjanjian, kedua ayah dan anak ini saling menandatangani surat persetujuan yang mengikat keduanya. Untuk si anak, dia harus menutup akun Facebooknya selama 5 bulan dan memberikan kuasa penuh kepada sang ayah atas username dan password Facebooknya. Sementara sang ayah harus membayarkan uang sejumlah USD 200 atau sekitar Rp 1,9 juta jika anaknya mau melakukan perjanjian itu.
Si anak pun pastinya akan mengalami berbagai cobaan dalam masa tidak aktifnya di Facebook ini. Godaan dari teman sekelasnya, pasti akan menjadi tekanan berat baginya agar mengakses facebook lagi.
Namun, ternyata yang pertama kali membuat ide surat perjanjian ini adalah si anak sendiri. Ditengarai karena bosan dengan Facebook, maka bocah ini pun mau menukarkan akun facebooknya dengan sejumlah uang dari sang ayah.
Bak gayung bersambut, ayah anak ini menyetujui ide tersebut. Menurut sang ayah, Facebook memang sangat berbahaya bagi anaknya. Apalagi jika dia terpapar dengan foto-foto ataupun kata-kata tak pantas di jejaring sosial ini.
Kebosanan si anak terhadap Facebook bukannya tanpa alasan. Sebuah studi baru-baru ini juga membuktikan bahwa semakin banyak orang yang sudah mulai bosan dengan jejaring sosial ini. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang ibu tega menjual anaknya seharga Rp30 juta untuk membayar utang.
Baca SelengkapnyaAde Ary mengatakan, tersangka akhirnya mengikuti perintah dari akun facebook Icha Shakila untuk membuat video vulgar dengan anak kandungnya
Baca SelengkapnyaDi buku tabungannya tersebut, bocah PAUD ini berhasil menabung mencapai Rp30 juta.
Baca SelengkapnyaR mengaku disuruh oleh seseorang yang dikenal melalui media sosial Facebook
Baca SelengkapnyaBanyak warganet yang merasa salut dengan pengorbanan sang anak. Tetapi tak sedikit juga yang menyangsikan kebenaran cerita tersebut.
Baca Selengkapnya“Sedang didalami (pemilik akun ‘Icha Shakila’). Iya (sedang diburu),” kata Kombes Pol Ade
Baca SelengkapnyaFarel mengaku tertekan saat menjalani sekolah. TikTokters ini pun memilih jalannya sendiri.
Baca SelengkapnyaR diamankan tim Unit II Subdit IV Tipid Siber atas kasus penyebaran video vulgar yang diperankan oleh anak di bawah umur.
Baca SelengkapnyaMeski kerap di-bully oleh temannya karena tak mau bolos sekolah, pria ini ungkap alasannya.
Baca SelengkapnyaBayi tak berdosa yang baru berusia 11 bulan itu dia jual senilai Rp15 juta.
Baca SelengkapnyaAwalnya dia disuruh oleh seorang pemilik akun Facebook 'Icha Shakila' untuk untuk berhubungan badan dengan suaminya.
Baca SelengkapnyaBerikut fakta-fakta yang berhasil diungkap kepolisian
Baca Selengkapnya