Google Glass generasi selanjutnya bawa transparan display
Merdeka.com - Google nampaknya begitu optimis bahwa produk Google Glass mereka akan meraih sukses di pasaran. Hal ini dibuktikan dengan adanya pengajuan paten baru dari pihak Google atas produk tersebut.
Meskipun belum resmi diluncurkan, namun pihak Google telah mengajukan sebuah paten baru atas generasi selanjutnya dari produk Google Glass yang akan menyematkan teknologi berupa transparan display.
Dilansir Ubergizmo (25/04), teknologi transparan display ini diajukan dengan nama 'Near-to-eye display with diffraction grating that bends and focuses light' berupa kaca transparan yang dapat menampilkan computer generated images di layar kaca Google Glass namun juga tidak menghalangi pandangan penggunanya ke area disekitarnya.
-
Siapa yang mengembangkan Google Glass? Google adalah salah satu perusahaan teknologi yang terkenal dengan produk kacamata pintar pertamanya yang dikenal sebagai Google Glass.
-
Apa yang Google kembangkan? Google kembali membuat gebrakan di bidang teknologi kesehatan dengan mengembangkan program kecerdasan buatan (AI) yang dapat memprediksi tanda-tanda awal penyakit berdasarkan sinyal suara.
-
Apa Google itu? Google, yang kini menjadi elemen penting dalam kehidupan digital kita, diciptakan oleh dua inovator teknologi, Larry Page dan Sergey Brin.
-
Siapa pencipta Google? Siapa yang Menciptakan Google? Google, yang kini menjadi elemen penting dalam kehidupan digital kita, diciptakan oleh dua inovator teknologi, Larry Page dan Sergey Brin.
-
Kapan fitur Google Lens ini diluncurkan? Menurut laporan dari Android Police pada Kamis (3/10), fitur ini pertama kali diperkenalkan di konferensi pengembang I/O tahun ini dan kini telah resmi diluncurkan setelah beberapa bulan dalam tahap pengembangan.
-
Kapan Google didirikan? Pada tanggal 4 September 1998, Page dan Brin secara resmi mendirikan Google Inc. sebagai perusahaan.
Nampaknya paten tentang teknologi transparan display ini lebih memfokuskan pada teknologi kisi difraksi yang ditempatkan pada sebuah substrat optik dalam bentuk gelas kaca nyata.
Kisi difraksi ini nantinya akan mengandung beberapa elemen, yang mana sebagian elemen akan memungkinkan cahaya ambient tidak akan mengganggu pandangan penggunanya ke benda yang ada di sekitarnya.
Sedangkan elemen yang lain akan bekerja untuk mencerminkan dan memfokuskan gambar yang dihasilkan komputer ke display kaca Google Glass.
Tentu jika Google Glass next generation ini akan diluncurkan di pasaran, maka perangkat ini akan menjadi teknologi impian yang menjadi nyata.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Samsung telah mendapatkan paten untuk desain ponsel layar lipat tiga.
Baca SelengkapnyaMicrosoft diam-diam punya konsep HP layar lipat 360 derajat. Apakah inovasi itu akan dirilis?
Baca SelengkapnyaApple disebut tengah mempersiapkan dua perangkat layar lipatnya pada 2026.
Baca SelengkapnyaSamsung dikabarkan sedang mempersiapkan ponsel tri-fold yang dapat dilipat dua kali. Produk ini diharapkan rilis tahun depan, bersaing dengan Huawei Mate XT.
Baca SelengkapnyaKapan iPhone layar lipat besutan Apple akan dirilis?
Baca SelengkapnyaMeta memperkenalkan kacamata AR Orion yang ringan dan tanpa kabel, menantang Apple Vision Pro dalam perlombaan menuju masa depan augmented reality.
Baca SelengkapnyaBerikut keunggulan pelapis Corning Gorilla Armor Samsung Galaxy S24.
Baca SelengkapnyaTertinggal di pasar smartphone layar lipat membuat Apple gusar. Kini mereka sedang berupaya keras merancangnya.
Baca SelengkapnyaKacamata pintar dapat memiliki berbagai fungsi dan fitur, tergantung pada merek dan modelnya.
Baca SelengkapnyaSamsung telah memperkenalkan dan mengembangkan teknologi engsel yang canggih, unik, dan revolusioner di setiap peluncuran seri Galaxy Fold.
Baca SelengkapnyaSetelah HP layar lipatnya sukses di pasaran, Samsung berencana mengembangkan Tablet layar lipat.
Baca SelengkapnyaKabarnya bukan iPad tetapi iPhone yang bakal Apple rilis sebagai perangkat layar lipatnya. Tapi ini masih misterius.
Baca Selengkapnya