Google Keep, produk baru sia-sia dari Google

Merdeka.com - Beberapa hari lalu, Google umumkan akan menutup Google Reader karena tidak menghasilkan uang. Di tengah maraknya wacana penutupan tersebut, Google kembali luncurkan produk baru yang juga tidak menghasilkan uang.

Salah satu alasan kenapa Google berkeinginan menutup produk yang banyak penggunanya, Google Reader, karena laman pengumpul RSS tersebut tidak mendatangkan uang atau keuntungan bagi mereka.

Seperti diketahui, tidak ada iklan atau apapun yang menguntungkan bagi Google, sehingga perusahaan satu ini berpendapat bahwa tidak ada alasan untuk tetap meneruskan operasinya.

Seperti dilansir News Yahoo (22/03), uniknya, Google kembali meluncurkan produk baru yang masih tetap tidak membawa keuntungan baik dari segi iklan atau lainnya.

Produk yang dinamakan Google Keep ini berfungsi sebagai 'buku catatan' digital yang dapat diakses di mana dan kapan saja penggunanya inginkan.

Selain diciptakan untuk Android, pengguna PC juga dapat menikmati layanan Google Keep ini melalui Google Drive.

Apabila dicermati, Google Keep ini memiliki fungsi mirip dengan apa yang dimiliki Evernote. Namun sayangnya, apa yang ditawarkan Google Keep ini masih belum bisa ungguli Evernote baik dari fitur maupun segi tampilannya.

Dengan diciptakannya Google Keep ini, muncul pertanyaan, apa yang mendasari Google meluncurkan produk tanpa hasil dengan kualitas di bawah Evernote? Produk coba-coba atau lainnya? (mdk/das)