Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Google sumbang Rp 3,8 miliar untuk tabloid Charlie Hebdo

Google sumbang Rp 3,8 miliar untuk tabloid Charlie Hebdo Google. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebagai salah satu bentuk simpati pada pembunuhan di Prancis, tepatnya di kantor Charlie Hebdo, Google memberikan sumbangan sebesar USD 500 ribu atau sekitar Rp 3,8 miliar.

Bantuan dari Google ini ditujukan agar tabloid Charlie Hebdo dapat bertahan secara finansial setelah serangan bersenjata yang menewaskan 12 orang.

Sumbangan ini juga menambah total dana yang berhasil dikumpulkan antara lain dari pemerintah Prancis yang bakal menggelontorkan dana bantuan sebesar USD 1,2 juta dan bantuan dari masyarakat dunia yang bersimpati atas kejadian ini yang mencapai angka USD 75 ribu.

Selain itu, setelah tragedi penembakan yang menewaskan 12 orang ini mencuat di media, gelombang 'unjuk rasa' besar di Twitter dengan hashtag #JeSuisCharlie ("Aku adalah Charlie") mulai membanjiri lini masa. Saat ini hashtag #JeSuisCharlie dipakai setidaknya di lebih dari 5 juta tweet berdasarkan lansiran data yang dirilis oleh Twitter cabang Prancis, Mashable (10/1). (mdk/dzm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Jadi Blokir, Google Akhirnya Patuh Bayar Perusahaan Media di Kanada, Segini Besarannya
Tak Jadi Blokir, Google Akhirnya Patuh Bayar Perusahaan Media di Kanada, Segini Besarannya

Google dikabarkan setuju untuk membayar penerbit di negara itu.

Baca Selengkapnya
20 Tahun Google IPO: Segini Keuntungan yang Diterima Investor Awal jika Taruh Duit Rp 8 Jutaan
20 Tahun Google IPO: Segini Keuntungan yang Diterima Investor Awal jika Taruh Duit Rp 8 Jutaan

Google merayakan 20 tahun sejak IPO yang berhasil mengubahnya menjadi raksasa teknologi dengan kapitalisasi pasar USD2 triliun.

Baca Selengkapnya
Miliarder AS Diam-Diam Siapkan Dana Besar untuk Propaganda Pro-Israel, Nilainya Fantastis
Miliarder AS Diam-Diam Siapkan Dana Besar untuk Propaganda Pro-Israel, Nilainya Fantastis

Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan citra Israel dan secara kritis mencela Hamas.

Baca Selengkapnya
Meta Raup Laba Bersih HIngga Rp178 Triliun di Kuartal II-2023, Ini Sumbernya
Meta Raup Laba Bersih HIngga Rp178 Triliun di Kuartal II-2023, Ini Sumbernya

Laba bersih platform Meta mengalami kenaikan hingga 168 persen dibanding tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Intip Sumber Pendapatan TikTok dan Google
Intip Sumber Pendapatan TikTok dan Google

Dua perusahaan multinasional ini juga cukup kompetitif dari sisi pendapatan.

Baca Selengkapnya
Israel Bayar Google Ads Demi Sebarkan Kampanye Kotor Lawan Badan PBB untuk Pengungsi Palestina, Ini Tujuannya
Israel Bayar Google Ads Demi Sebarkan Kampanye Kotor Lawan Badan PBB untuk Pengungsi Palestina, Ini Tujuannya

Israel menuduh UNRWA terlibat dalam Operasi Badai Al-Aqsa yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober.

Baca Selengkapnya
Benarkah Google Bakal Berhenti Beroperasi di Indonesia Buntut Boikot Israel? Cek Faktanya
Benarkah Google Bakal Berhenti Beroperasi di Indonesia Buntut Boikot Israel? Cek Faktanya

Google akan berhenti beroperasi di Indonesia imbas boikot? Simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
Google Mulai Merayu Perusahaan Pers Gunakan AI
Google Mulai Merayu Perusahaan Pers Gunakan AI

Alat tersebut diharapakan dapat membantu jurnalis dalam menyusun berita.

Baca Selengkapnya
Di Negara Ini Google Investasi Rp 15 T Bikin Data Center dan Pengembangan AI
Di Negara Ini Google Investasi Rp 15 T Bikin Data Center dan Pengembangan AI

Google berinvestasi Rp 15 Triliun di Thailand untuk membangun pusat data pertama dan mendukung inovasi AI.

Baca Selengkapnya
AMSI, AJI, IJTI & IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik untuk Perpres Publishers Rights
AMSI, AJI, IJTI & IDA Minta Presiden Cari Jalan Terbaik untuk Perpres Publishers Rights

AMSI dan AJI merupakan dua organisasi dari Indonesia yang terlibat dalam perumusan prinsip global tersebut.

Baca Selengkapnya
Google Berencana PHK Karyawan Lagi
Google Berencana PHK Karyawan Lagi

Google terus melakukan efisiensi karyuawan karena ingin mengubah arah perusahaan.

Baca Selengkapnya
Google Investasi Rp15 Triliun Bangun Pusat Data di Thailand
Google Investasi Rp15 Triliun Bangun Pusat Data di Thailand

Saat ini Google menghadapi ancaman dari penggunaan produk AI generatif.

Baca Selengkapnya