Hacker China incar militer negara-negara Asia, Indonesia termasuk!
Merdeka.com - Naikon Group adalah kelompok hacker yang dikenal piawai menyusup dalam organisasi nasional di negara-negara sekitar Laut China Selatan dalam lima tahun terakhir. Menurut laporan Kespersky Lab, Naikon Group tengah mentarget organisasi militer di Asia, termasuk Indonesia.
Selain militer, grup hacker yang aktif menggunakan bahasa China dalam komunikasi mereka itu juga mentarget instansi pemerintah tingkat atas dan organisasi sipil dengan tujuan spionase alias mata-mata. Sementara negara lain yang ikut menjadi target adalah Filipina, Malaysia, Kamboja, Vietnam, Myanmar, Singapura, dan Nepal.
Yang lebih mengkhawatirkan, Naikon Group mempunyai sistem serangan cyber yang canggih dan terorganisir. Mereka mempunyai infrastruktur spionase di setiap negara untuk mendapatkan data-data mata-mata terbaru.
-
Siapa yang menjadi target kejahatan siber? Tidak hanya perorangan yang menjadi target, namun perusahaan besar, pemerintah, hingga institusi finansial juga rentan terhadap serangan ini.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Kenapa hacker menyerang negara-negara tertentu? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Siapa yang menjadi target serangan? Sebuah laporan baru yang diterbitkan menyatakan bahwa 1,46 miliar pengguna aktif iPhone di seluruh dunia menghadapi serangan siber yang ditujukan pada ID Apple mereka.
-
Apa target utama hacker pemilu? Mereka bekerja dengan membekukan basis data pemilih lokal. Maka itu ransomware menduduki peringkat teratas ancaman siber saat pemilu.
-
Bagaimana hacker menargetkan para gamer? Kaspersky menyelidiki ancaman yang disamarkan sebagai video game anak-anak populer dan menganalisis periode dari 1 Juli 2023 hingga 30 Juni 2024. Selama periode yang dilaporkan, terdeteksi lebih dari 6,6 juta percobaan serangan, di mana penjahat siber mengeksploitasi merek game anak-anak sebagai umpan.
Lalu, Naikon memiliki setidaknya 48 perintah saat melancarkan serangan cyber. Antara lain, perintah untuk melakukan inventarisasi secara lengkap, download dan upload data, menginstal add-on modul, atau bekerja sesuai dengan komando dari pusat.
"Para penjahat di balik serangan Naikon berhasil merancang infrastruktur yang sangat fleksibel yang dapat didirikan di negara tujuan, dengan informasi mengalir dari sistem korban ke pusat komando. Jika penyerang kemudian memutuskan untuk memburu target lain di negara lain, mereka dapat dengan mudah mengatur koneksi baru. Dengan memiliki seorang operator yang khusus didedikasikan untuk fokus pada sekumpulan target tertentu untuk mereka sendiri juga mempermudah beberapa hal bagi kelompok spionase Naikon," kata Kurt Baumgartner, Principal Security Researcher, GreAT team, Kaspersky Lab.
Salah satu cara peretasan favorit dari Naikon adalah email bervirus. Korban akan dikirimi email yang berisi lampiran yang mirip seperti dokumen Word, namun sejatinya file lampiran itu adalah file berbahaya untuk meretas komputer korban.
Oleh karena itu, Kaspersky Lab menganjurkan organisasi dan anggota di setiap negara-negara Asia yang menjadi target Naikon untuk tidak asal membuka lampiran atau tautan dari seseorang yang tidak dikenal. Kemudian, akan sangat berguna jika komputer sudah terinstal antivirus canggih dan sistem operasi terbaru.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Serangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar negara-negara yang kerap diserang hacker.
Baca SelengkapnyaTudingan ini cukup serius karena FBI menilai dua negara itu ingin mencuri data-data rahasia AS.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Taiwan Wellington Koo mengatakan bahwa China adalah pelaku serangan siber di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, ada 4 negara yang sudah mulai membangun angkatan keempatnya.
Baca SelengkapnyaIndonesia dilanda serangan siber dalam beberapa tahun terakhir. Yang paling membuat geger adalah diserangnya Pusat Data Nasional.
Baca SelengkapnyaKelompok ransomware Brain Cipher mengakui bobol data PDNS 2 tak sulit.
Baca SelengkapnyaSerangan siber Ransomware Brain Chiper menyerang Pusat Data Nasional Sementara di Surabaya.
Baca SelengkapnyaSelama ini Indonesia kerap jadi sasaran utama para bandar judi online.
Baca SelengkapnyaLagi banyak dibahas di media sosial, sebenarnya apa sih ransomware itu?
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan keterangan publik dari Federal Bureau of Investigation (FBI).
Baca SelengkapnyaNantinya, Angkatan Siber ini menjadi matra keempat di tubuh TNI selain Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara.
Baca Selengkapnya