Hacker Indonesia siap serang Australia pukul 20.00 WIB ini!
Merdeka.com - Ternyata isyarat bahwa hacker Indonesia yang akan menyerang situs pemerintahan Australia malam ini bisa dibenarkan. Pasalnya, dalam sebuah fanspage Facebook yang dibuat oleh komando serangan, Indonesia Security Down Team, disebutkan bahwa mereka sedang menyiapkan serangan untuk malam ini.
Dalam post terbarunya di akun dengan nama ISD Team tersebut, dikatakan bahwa serangan ini akan dimulai pada pukul 20.00 WIB. Agak mundur satu jam dari waktu serangan biasanya yang dilaksanakan tiap 19.00 WIB.
"Post Back :D Kita lancarkan serangan tepat JAM 20.00 WIB," tulis pengasuh fanspage tersebut dengan alias Om-Jin.
-
Kapan serangan siber meningkat? Laporan dari Pusat Keamanan Siber Kanada ungkapkan bahwa serangan siber yang menargetkan pemilihan umum (pemilu) telah meningkat di seluruh dunia. Dilansir dari Jurist, Senin (11/12), laporan tersebut menyatakan bahwa proporsi pemilu yang menjadi sasaran serangan siber ini telah meningkat, dari 10 persen pada tahun 2015 menjadi 26 persen pada tahun 2022.
-
Kapan hacker China menyerang? Menurut laporan, hacker asal China sedang melancarkan serangan terhadap jaringan telekomunikasi di Amerika Serikat, dengan fokus pada ponsel calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, serta Senator JD Vance.
-
Apa saja serangan yang dilakukan hacker? 'Terkadang, hampir setengah dari serangan ini menargetkan negara-negara anggota NATO, dan lebih dari 40 persen ditujukan terhadap pemerintah atau organisasi sektor swasta yang terlibat dalam pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur penting,' jelas Tom Burt dari Microsoft.
-
Bagaimana hacker menyerang? Mereka menggunakan aktor-aktor yang berpura-pura menjadi diplomat Barat dan pejabat Ukraina untuk mengakses akun, memahami kebijakan luar negeri Barat terhadap Ukraina, serta merencanakan serangan terhadap organisasi pemerintah Ukraina dan sektor-sektor penting di NATO.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Kenapa hacker menyerang negara-negara tertentu? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
Sebelumnya, setelah kemarin vakum menyerang situs pemerintahan Australia, kini pusat komando hacker Indonesia yang digawangi ISD Team mulai bergeliat lagi. Ternyata, komunitas hacker satu ini mengisyaratkan akan lakukan serangan lanjutan ke negeri kanguru.
Pantauan merdeka.com (27/11), hal ini terlihat dari akun resmi Twitter mereka @ISDOfficialTeam. Dalam pusat komando sementara setelah fanspage mereka hilang, pengasuh akun Twitter ini baru saja meminta para hacker Indonesia untuk segera bersiap-siap.
"siapkan diri kalian . bergabunglah dengan kami !! facebook.com/ISDofficialTeam," tulis akun tersebut.
Hal yang sama juga terlihat dari fanspage Facebook ISD yang kembali dibuat. Dalam fanspage ini, para hacker juga diminta untuk segera bersiap-siap.
"siapkan diri kalian !!," tulis administrator fanspage bernama ISD Team tersebut.
Berita terkait:Sempat dikisruh, hacker Indonesia tak kapok serang AustraliaHacker Indonesia isyaratkan kembali beroperasi malam iniDiciduk polisi, hacker Singapura mengaku gangguan mentalAustralia gandeng Facebook tutup fanpage hacker IndonesiaSitus KPU Pariaman diretas, ada pesan cinta 'bogel kangen mei'Situs Keamanan Australia sempat pingsan semalamanHacker Indonesia kembali tebar mimpi buruk untuk Australia (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia mengalami 2.200 serangan siber per satu menit.
Baca SelengkapnyaLagi banyak dibahas di media sosial, sebenarnya apa sih ransomware itu?
Baca SelengkapnyaSerangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.
Baca SelengkapnyaIndonesia dilanda serangan siber dalam beberapa tahun terakhir. Yang paling membuat geger adalah diserangnya Pusat Data Nasional.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui pasti kasus yang apa yang membuat petugas imigrasi terjaring OTT.
Baca SelengkapnyaJumlah serangan siber ke Indonesia mencapai 13,2 miliar pada tahun 2022 lalu.
Baca SelengkapnyaIndoSec 2023 adalah acara keamanan siber berskala besar di Indonesia dengan lebih dari 700 peserta yang diharapkan bisa hadir di acara ini.
Baca SelengkapnyaKeduanya tiba di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada pukul 13.30 WIB.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam menegaskan sedang melakukan mitigasi untuk mengantisipasi dampak lanjutan pasca kebocoran data tersebut.
Baca SelengkapnyaMenkominfo mengakui hacker global berhasrat menyerang Indonesia.
Baca SelengkapnyaSerangan siber Ransomware Brain Chiper menyerang Pusat Data Nasional Sementara di Surabaya.
Baca SelengkapnyaKetiganya berhasil mendeteksidua skenario ancaman siber selama proses demo simulasi.
Baca Selengkapnya