Hacker ISIS bersatu ciptakan grup peretas raksasa, target utama AS!
Merdeka.com - Untuk saat ini gelar grup hacker terbesar di muka Bumi masih menjadi milik Anonymous, namun ada kemungkinan predikat itu bakal berpindah. Dan pencurinya adalah United Cyber Caliphate (UCC).
Lewat jejaring sosial Telegram, hacker ISIS sedang melakukan merger atau penggabungan menjadi satu grup hacker. Pengumuman ini disampaikan lewat akun Telegram ISIS beberapa waktu lalu.
Grup hacker simpatisan ISIS yang sudah bergabung adalah Cyber Caliphate Army (CCA), Sons Caliphate Army (SCA), dan Kalacnikov.TN (KTN). CCA sendiri adalah grup hacker terbesar ISIS sebelumnya karena sudah ditambah hacker dari grup AnanGhost.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Apa saja serangan yang dilakukan hacker? 'Terkadang, hampir setengah dari serangan ini menargetkan negara-negara anggota NATO, dan lebih dari 40 persen ditujukan terhadap pemerintah atau organisasi sektor swasta yang terlibat dalam pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur penting,' jelas Tom Burt dari Microsoft.
-
Bagaimana hacker menyerang? Mereka menggunakan aktor-aktor yang berpura-pura menjadi diplomat Barat dan pejabat Ukraina untuk mengakses akun, memahami kebijakan luar negeri Barat terhadap Ukraina, serta merencanakan serangan terhadap organisasi pemerintah Ukraina dan sektor-sektor penting di NATO.
-
Kenapa hacker menyerang negara-negara tertentu? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Siapa hacker yang menyerang Yahoo? Michael Calce merupakan hacker yang pernah menumbangkan berbagai situs web besar, seperti CNN, Dell, eBay, dan Fifa.com. Berawal dari pengetahuan yang dimilikinya untuk mengambil alih jaringan komputer universitas, Calce pun melakukan aksi-aksi yang lebih besar lagi. Ia juga bahkan pernah menyerang Yahoo, mesin pencari paling populer di saat itu, tahun 2000.
-
Siapa yang melakukan serangan? Pada Sabtu (19/10), wilayah Beit Lahiya yang terletak di utara Gaza menjadi sasaran serangan oleh Israel.
AnanGhost sebelumnya diketahui sebagai grup hacker cabang Anonymous. AnanGhost bergabung dengan CCA di Januari 2016 pasca Anonymous mengumumkan operasi serangan ke ISIS buah terorisme Paris.
Menariknya, AnanGhost bukanlah simpatisan ISIS, melainkan grup hacker yang pro Palestina. Alhasil, bergabungnya AnanGhost dan grup hacker lain ISIS mengindikasikan banyak grup hacker lain yang bisa bergabung dengan UCC.
Amerika Serikat adalah target utama dari UCC. Sejak mengumumkan merger, UCC mengkalim sudah meretas departemen-departemen AS dan mendapatkan informasi 50 staff, men-deface situs-situs Australia, hingga membocorkan data 18.000 pegawai Kementerian Pertahanan Arab Saudi.
Ironisnya, UCC juga melakukan operasi #KillCrusaders, sebagai aksi anti Kristen dengan menyerang website gereja di AS. Salah satu korbannya adalah gereja Michigan yang terkena serangan minggu lalu. Setelah serangan UCC, website gereja Michigan menampilkan pesan propaganda ISIS.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para hacktivis atau peretas ikut terjun membela Palestina dengan meretas situs web pemerintah Israel.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar negara-negara yang kerap diserang hacker.
Baca SelengkapnyaDugaan bahwa ISIS dibentuk Israel karena organisasi ini tidak pernah gencar menyerang negara Zionis tersebut.
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengamankan beberapa komponen elektronik dan bahan peledak
Baca SelengkapnyaKedua terduga teroris itu berinisial RJ dan AM. Petugas melakukan penangkapan pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaFatalitas serangan siber tidak hanya mengancam pertahanan satu negara.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris RJ dan AM pernah mengibarkan bendera ISIS sebagai upaya melakukan propaganda menggalang dukungan.
Baca SelengkapnyaHampir sepertiga insiden serangan siber didominasi oleh ransomware.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Polri sedang mengusut proses rekrutmen jaringan terorisme melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaSerangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.
Baca SelengkapnyaKisah Para Red Hat, Para pemburu Hacker, Ada yang Mampu Membobol Situs Intelijen Mossad Israel
Baca SelengkapnyaMereka benar-benar mengincar kerentanan satelit hingga mampu mengambil alih.
Baca Selengkapnya