Hati-Hati, Ini 4 Jenis Aplikasi Yang Kuras Baterai Smartphone Anda!

Merdeka.com - Smartphone adalah perangkat yang sangat memudahkan kehidupan kita sehari-hari. Dengan perangkat ini, kita bisa berbelanja online, memesan taksi atau ojek online, serta memesan makanan dan obat-obatan hanya dengan sekali akses.

Namun sebagai gantinya, smartphone kita terjejal berbagai macam aplikasi. Hal ini membuat smartphone kita makin lemot.

Penggunaan aplikasi yang banyak dan berat sekaligus pasti menguras baterai smartphone Anda.

Nah, mengutip laman ChargeItSpot via Tekno Liputan6.com, rata-rata orang mengakses lebih dari 30 aplikasi di smartphone setiap bulannya. Maka tak heran, banyak dari pengguna yang merasa baterai smartphone boros.

Berikut ini adalah empat jenis aplikasi yang menyebabkan baterai smartphone cepat terkuras. Berikut ulasannya!

1. Media Sosial (Facebook, Snapchat, Twitter)

Jangan heran kalau jejaring sosial merupakan salah satu pembuangan terbesar baterai smartphone Anda. Facebook secara konsisten menempati peringkat tertinggi dalam laporan penggunaan baterai Android dan iPhone.

Alasan mengapa Facebook menguras baterai paling banyak adalah karena membutuhkan akses ke banyak data pengguna dan terus menerus meminta izin mengakses segala hal dari kontak ke lokasi Anda.

Hal ini belum terhitung waktu akses Anda yang kemungkinan juga tinggi karena adanya kebutuhan bersosialisasi seara digital di dunia maya.

2. Messenger (Whatsapp, Line, Skype)

Aplikasi perpesanan atau messenger seperti Whatsapp, WeChat, Skype, dan Line tentu menguras baterai dengan banyak. Aplikasi ini terus-menerus membangunkan smartphone dari keadaan tidak aktif ketika ada pesan yang masuk.

Aplikasi ini bahkan masih bekerja di latar belakang, sehingga baterai mudah terkuras.

3. Streaming (Youtube, Netflix, Spotify)

Mengisi waktu luang dengan streaming film maupun musik memang hal yang menyenangkan.

Namun di balik hal yang menyenangkan tentu streaming dapat menghabiskan baterai dengan cepat, mereka menggunakan data seluler atau WiFi dan membuat layar smartphone Anda untuk terus menyala dalam jangka waktu yang lama.

Pemutaran video juga menggunakan prosesor pada smartphone Anda, chip grafis, dan software yang akan membebani baterai smartphone.

4. Navigasi (Google Maps, Waze)

Aplikasi yang bergantung dengan sistem navigasi dan menggunakan GPS seperti Google Maps merupakan salah satu aplikasi terburuk dalam hal konsumsi baterai.

Itu karena mereka membutuhkan chip GPS dan data seluler untuk diaktifkan sehingga dapat mengunduh peta dan informasi lalu lintas terkini.

Menonaktifkan lokasi dan GPS saat tidak dibutuhkan bisa menjadi solusi untuk menghemat baterai smartphone.

Sumber: Liputan6.com