Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hati-Hati, Penipuan WhatsApp Berkedok Paket Data Gratis 1.000 GB

Hati-Hati, Penipuan WhatsApp Berkedok Paket Data Gratis 1.000 GB Ilustrasi WhatsApp. ©2019 mobilemarketingmagazine.com

Merdeka.com - tak bisa dimungkiri, WhatsApp adalah aplikasi chat paling populer saat ini. Hal ini membuat celah penipuan kerap terjadi di platform yang kini dimiliki Facebook ini.

Seperti contohnya aru-baru ini, para peneliti dari ESET menerima pesan mengejutkan. Pesan tersebut berisi penawaran kuota data 1.000GB untuk pengguna sebagai bentuk perayaan ulang tahun WhatsApp yang ke-10.

Mengutip laman Forbes via Tekno Liputan6.com, pesan tersebut tentunya bukan berasal dari WhatsApp dan sudah pasti merupakan penipuan belaka.

Orang lain juga bertanya?

Namun, lantaran bertepatan dengan ulang tahun ke-10 WhatsApp, mungkin ada sejumlah pengguna yang bakal terkena jebakan ini.

Pesan yang dimaksud adalah "WhatsApp menawarkan kuota internet gratis sebesar 1.000GB!" dengan tautan yang bisa diklik untuk detail cara mendapatkan kuota tersebut.

Tautan itu tentu bukan resmi dari WhatsApp. Namun, mengingat banyak bisnis menjalankan promosi melalui organisasi pihak ketika, praktik ini masih berhasil membuat orang mengklik.

Jika korban mengklik, mereka akan masuk ke landing page dengan logo WhatsApp di dalamnya. Isinya "Kami menawarkan anda kuota internet 1.000GB gratis tanpa WiFi. Hadiah ini diberikan dalam rangka ulang tahun WhatsApp yang ke-10."

Masih pada laman palsu tersebut, terdapat banner stiker hitung mundur dan memberikan sejumlah hadiah yang tersisa serta pertanyaan yang perlu dijawab.

Berkedok Dibagikan ke 30 Pengguna

Nah, ketika pengguna menjawab pertanyaan itu, muncul pesan pop-up yang menyebutkan, pesan tersebut harus dibagikan ke 30 pengguna WhatsApp lainnya. Jika tak dibagikan, pengguna tidak akan mendapatkan hadiah.

Peneliti ESET mengatakan, tidak ada bukti dalam tautan itu tersimpan malware ataupun informasi personal si penjahat. Namun, tampaknya para penjahatnya senang memeras mendapatkan klik dari iklan palsu tersebut.

Apalagi para peneliti menemukan, domain yang dipakai oleh para penipu juga dipakai untuk menawarkan promosi palsu lainnya. Misalnya untuk merek Adidas, Nestle, dan Rolex.

Cara WhatsApp Hindari Penipuan

Head of Cyber Security untuk Amtrust International, Ian Thornton-Trump mengatakan, cara-cara penipuan semacam ini merupakan contoh bagaimana marketplace digital mengalami degradasi dan dipakai oleh aktor-aktor yang hendak mencari keuntungan semata.

"Strategi penetapan suatu produk atau layanan disediakan secara gratis telah merusak privasi dan keamanan siber," tutur Thornton -Trump.

Seperti yang disebut ESET, upaya penipuan ini bukanlah dalam bentuk phishing atau mendapatkan identitas milik pengguna. Namun, Thornton-Trump punya pendapat lain.

"Iming-iming kuota internet gratis sebanyak 1.000GB di ulang tahun ke-10 WhatsApp tentu sangat menggoda. Bisa jadi, ini merupakan upaya memancing korban untuk menyerahkan kredensial mereka dan kemudian mendapatkan akun lainnya. Karena biasanya orang menggunakan kata sandi yang sama di semua akun online mereka," ujar Thornton-Trump.

Apa yang dapat dilakukan oleh WhatsApp? Thornton-Trump menyebut, WhatsApp bisa melakukan kampanye mencegah kejahatan siber kepada penggunanya.

"Sampaikan kepada semua pengguna di berita maupun media sosial bahwa ada upaya penipuan mengatasnamakan mereka. Edukasi adalah jalan satu-satunya," ungkapnya.

Sumber: Liputan6.comReporter: Agustin Setyo Wardani

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Uang Nasabah Lenyap Usai Klik File APK di WA, Ini Kata BRI
Uang Nasabah Lenyap Usai Klik File APK di WA, Ini Kata BRI

Nasabah Bank BRI di Malang menjadi korban penipuan bermodus file APK yang dikirim melalui Whatsapp. Akibatnya, dia kehilangan Rp559,9 juta dari rekeningnya.

Baca Selengkapnya
Waspada Modus Penipuan Catut Dompet Digital, Simak Tips Agar Tak Jadi Korban
Waspada Modus Penipuan Catut Dompet Digital, Simak Tips Agar Tak Jadi Korban

Penipu biasanya akan meminta informasi pribadi atau transfer dana dengan dalih verifikasi

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan, Modus Pelaku Kirim File Blur Lewat Pesan WA
Waspada Penipuan, Modus Pelaku Kirim File Blur Lewat Pesan WA

Jangan asal klik jika terima pesan WhatsApp berupa file dari orang yang tidak dikenal

Baca Selengkapnya
Waspada Link Penipuan Pembagian BLT El Nino Rp400.000 dari Kemensos, Jangan Asal Klik
Waspada Link Penipuan Pembagian BLT El Nino Rp400.000 dari Kemensos, Jangan Asal Klik

Beredar link pemberian BLT el nino sebesar Rp400.000

Baca Selengkapnya
Pemuda Asal OKI Kuras Tabungan Rp2,3 M Modus Kirim APK Surat Tilang, Uang Habis Buat Judi Slot
Pemuda Asal OKI Kuras Tabungan Rp2,3 M Modus Kirim APK Surat Tilang, Uang Habis Buat Judi Slot

pelaku meretas email dan mobile banking menggunakan username yang ada di alamat email korban. Tabungan korban mulai berpindah ke rekening pelaku.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati Modus Penipuan File Apk ‘Surat Panggilan Polda Metro Jaya’
Hati-Hati Modus Penipuan File Apk ‘Surat Panggilan Polda Metro Jaya’

Hati-Hati Modus Penipuan File Apk ‘Surat Panggilan Polda Metro Jaya’

Baca Selengkapnya
Penipuan Modus Undangan Pernikahan, BRI Bagikan Tips Bila Terlanjur Klik Aplikasi Bodong
Penipuan Modus Undangan Pernikahan, BRI Bagikan Tips Bila Terlanjur Klik Aplikasi Bodong

Apabila terlanjur mengklik file bodong, segera matikan semua koneksi, bisa dengan mengaktifkan mode pesawat atau mengklik pada ikon data.

Baca Selengkapnya
Terlanjur Klik Pesan APK, Masyarakat Harus Lakukan Ini Agar Tak Kena Retas
Terlanjur Klik Pesan APK, Masyarakat Harus Lakukan Ini Agar Tak Kena Retas

Penipuan dengan modus File APK masih terus mengintai masyarakat Indonesia. Masyarakat diminta waspada saat menerima pesan WhatsApp atau SMS dari orang lain.

Baca Selengkapnya
Link Undangan Nikah Bikin Saldo Raib, BRI Ingatkan Jangan Sembarangan Unduh Aplikasi
Link Undangan Nikah Bikin Saldo Raib, BRI Ingatkan Jangan Sembarangan Unduh Aplikasi

Salah satu nasabah tabungan di Kota Malang, Jawa Timur harus kehilangan saldo di rekeningnya hingga Rp1,4 miliar.

Baca Selengkapnya
Nasabah Syok Rp1,4 Miliar Raib Usai Buka Kiriman File APK di WA, Begini Cara Pelaku Kuras Duit Korban
Nasabah Syok Rp1,4 Miliar Raib Usai Buka Kiriman File APK di WA, Begini Cara Pelaku Kuras Duit Korban

Tersangka mentransfer dari tabungan korban ke 16 rekening yang dibeli tersangka DN dari seseorang.

Baca Selengkapnya
Cek Fakta: BPJS Beri Bantuan Rp150 Juta Dana Kesehatan Hubungi Kontak Ini buat Isi Biodata Diri
Cek Fakta: BPJS Beri Bantuan Rp150 Juta Dana Kesehatan Hubungi Kontak Ini buat Isi Biodata Diri

Kemudian, untuk memperoleh bantuan tersebut, masyarakat perlu menghubungi kontak WhatsApp yang tertera pada postingan, yakni 0853-1856-8923.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Uang Rp5 Juta ke Pendukungnya Selama Ramadan
CEK FAKTA: Hoaks Prabowo Beri Bantuan Uang Rp5 Juta ke Pendukungnya Selama Ramadan

Dalam narasinya, dikatakan Prabowo memberikan bantuan senilai Rp5 juta selama bulan ramadan

Baca Selengkapnya