HTC Makin Terpuruk, Pemasukan Turun Lebih Dari 75 Persen

Merdeka.com - Vendor smartphone asal Taiwan HTC memulai tahun 2019 dengan mencatat bulan terburuk dalam sejarah mereka.

Bagaimana tidak, berdasarkan laporan keuangan HTC yang dikutip oleh Phone Arena, untuk periode 4 minggu yang berakhir pada 28 Februari, HTC menghasilkan pendapatan hanya 20,2 juta USD dari penjualan global smartphone serta headset VR.

Angka tersebut mewakili penurunan lebih dari 37 persen dari bulan Januari, di mana di Januari tersebut tercatat sebagai titik terendah sepanjang masa di HCT dengan pemasukan hanya 32,7 juta USD.

Hal ini lebih buruk lagi jika dilihat dari perspektif tahunan. Pasalnya, dibandingkan tahun sebelumnya, angka tersebut setara dengan penurunan 76 persen, di mana tahun sebelumnya pemasukan dijaring sebesar 84,7 juta USD.

Strategi yang akan dilakukan oleh HTC di tahun ini untuk memperbaiki situasi adalah dengan merebut kembali pangsa pasar. Hal ini akan dilakukan dengan merilis lagi smartphone flagship dan juga beberapa unit papan tengah yang dirilis tahun ini.

HTC sendiri sudah disebut akan dilisensikan ke pabrikan smartphone lain untuk mengurangi beban mereka. Melansir Phone Arena, disebut bahwa baru-baru ini HTC sedang dalam pembicaraan dengan tiga perusahaan India mengenai perjanjian semacam ini.

Jika benar, HTC bisa lebih lega dalam menghasilkan uang dan lari dari keterpurukan.