Huawei Perkenalkan Mate X, Smartphone Lipat Pertama dari Huawei

Merdeka.com - Smartphone lipat sudah menjadi topik hangat belakangan ini pasca Samsung merilis Galaxy Fold beberapa waktu yang lalu. Namun akhirnya Samsung tak sendiri di pasar smartphone lipat. Karena sang kompetitor yakni Huawei merilis smartphone lipat yang konsepnya serupa namun tak sama dengan Samsung.

Smartphone lipat tersebut diberi nama Huawei Mate X, dan kini perangkat revolusioner tersebut telah resmi diperkenalkan.

Mari kita bahas satu persatu soal spesifikasi, hardware, dan juga deretan fiturnya.

Desain dan Teknologi Layar

Huawei Mate X memiliki perbedaan mendasar dengan Galaxy Fold soal mekanisme lipat. Ketika Fold dilipat ke dalam layaknya buku, Mate X dilipat ke luar.

Ketika terbuka, Mate X adalah sebuah perangkat tablet dengan ketebalan 5,4 milimeter di tambah sebuah panel batang yang tebalnya 11 milimeter untuk mengakomodir tiga kamera. Panel ini akan menyatu dengan sempurna ketika perangkat dilipat dan jadi sebuah smartphone dengan ketebalan 11 milimeter tadi.

Huawei mengklaim dan terbukti sendiri di acara perkenalannya, bahwa Mate X dapat terlipat sempurna dengan tanpa celah antara kedua lempengnya. Hal ini dicapai dengan sebuah engsel canggih yang berada di tengah, yang Huawei beri nama Falcon Hinge. Engsel ini terdiri dari 100 komponen berbeda.

Ketika dilipat, kedua layar ini tetap aktif, tidak hanya salah satu saja. Hal ini membuat Anda bisa menggunakan salah satu dari dua layar dari kedua sisi sesuai keinginan Anda. Perbedaan antara dua layar ini, bagian depan memiliki bentang 6,6 inci dan bagian belakangnya lebih kecil dengan 6,38 inci plus panel kamera.

Ketika lipatan layar dibuka, terdapat layar 2480x2200 dengan bentang 8 inci berpanel AMOLED.

Hardware dan Konektivitas

Di MWC 2019, 5G akan jadi teknologi yang dielu-elukan dan Mate X secara resmi mendukungnya. Huawei menyematkan sebuah modem 5G yang dapat membuat Anda mengunduh file sebesar 1GB hanya dalam 3 detik.

Bicara soal dapur pacu, terdapat prosesor Kirin 980 yang sebelumnya telah kita lihat di Huawei Mate 20 Pro. Ini adalah prosesor berteknologi 7 nanometer dengan kecepatan clock 2,6GHz namun hemat penggunaan daya.

Terdapat dua buah baterai yang total kapasitasnya 4.500mAh dengan teknologi fast charging yang dapat mengisi daya 85 persen hanya dalam 30 menit saja.

Soal kamera, Huawei Mate X mengusung tiga buah kamera di bagian belakang. Seperti biasa Huawei bekerja sama dengan Leica seperti di lini flagship sebelumnya. Konfigurasi tiga kamera ini terdiri dari wide-angle, telephoto, dan juga ultra-wide angle yang dapat mengakomodir kebutuhan Anda, mulai dari foto biasa, portrait mode, hingga foto dengan hasil ala action-cam.

Harga

Soal harga, Huawei Mate X dibanderol dengan harga 2.299 Euro, atau setara dengan Rp 36,5 juta. Berminat beli?