India kembangkan kereta super cepat, punya lintasan di bawah air!
Merdeka.com - India dalam waktu dekat akan mulai membangun proyek kereta super cepat layaknya Shinkansen yang ada di Jepang. Hebatnya, jalur kereta ini ada yang tenggelam di bawah air.
Berdasarkan laporan Economic Times, kereta super cepat atau bullet train ini akan menghubungkan dua kota pusat ekonomi India, Mumbai dan Ahmedabad. Total jarak operasional kereta ini adalah 508 kilometer.
Menariknya, sekitar 21 kilometer lintasan bullet train itu ada di bawah air, tepatnya ada di muara sungai Thane. Namun si bullet train tidak akan begitu saja melaju di bawah air, melainkan pemerintah India akan membangun terowongan bawah air dengan atap kaca. Dengan begitu, sepanjang 21 kilometer penumpang dapat melihat pemandangan bawah air seperti di Sea World.
-
Bagaimana cara kereta wisata beroperasi? Jenis kereta wisata ini tidak bisa bergerak sendiri dan harus disertakan dengan rangkaian kereta reguler sesuai rute yang dipilih penyewa.
-
Apa itu kereta api wisata? Kereta api wisata bisa menjadi pilihan rekreasi menarik untuk dicoba.
-
Siapa yang naik kereta cepat Jakarta-Bandung? Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkesempatan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Selasa (19/9/2023).
-
Bagaimana cara menggunakan kereta api ini? Dilansir dari Liputan6.com, Sepur Kluthuk Jaladara hanya bisa melayani rombongan menggunakan sistem carter dengan tarif sekitar Rp3,5 juta untuk sekali trip dalam tiga jam.
-
Bagaimana kereta ICE mencapai kecepatan tinggi? Kereta ICE biasanya beroperasi dengan kecepatan 320 kilometer (198 mil) per jam pada rute-rute di seluruh Jerman. Namun, rute kereta api dari Frankfurt dan Cologne dapat mencapai kecepatan 330 kilometer (205 mil) per jam.
-
Kenapa kereta wisata punya fasilitas mewah? Kereta ini memiliki fasilitas lebih mewah dan eksklusif seperti kamar mandi pribadi, jacuzzi, bar, karaoke, dan bioskop.
Lebih lanjut, bullet train pertama India ini mempunyai kecepatan operasional 320 kilometer per jam, dan kecepatan maksimal 350 kilometer per jam. Harapannya, dengan kecepatan itu si bullet train dapat melahap jarak Mumbai-Ahmedabad hanya dalam waktu 2 jam saja. Saat ini kereta tercepat India, Duronto Express, membutuhkan waktu tujuh jam untuk jarak yang sama.
Mengingat dana proyek ini berasal dari pinjaman Jepang, jadwal pembangunan proyek kereta super cepat ini kemungkinan baru terlaksana di tahun 2018. Rencananya, jika sudah selesai nanti si bullet train ini akan melakukan 100 kali perjalanan Mumbai-Ahmedabad setiap harinya!
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral Ferrari Nyasar di Laut, Ternyata Sebuah Wahana Wisata
Baca SelengkapnyaChina berhasil menguji sistem Maglev Hyperloop dengan target kecepatan 1.000 km/jam, mendekati masa depan transportasi ultra-cepat yang semakin nyata.
Baca SelengkapnyaKeberadaan kereta cepat Whoosh tak hanya menjadi salah satu solusi kemacetan Jakarta- Bandung.
Baca SelengkapnyaPenampakan gerbong KAI New Generation dengan berbagai fasilitas terbarunya.
Baca SelengkapnyaCapaian volume ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan transportasi kereta cepat.
Baca Selengkapnyapopularitas Kereta Cepat Whoosh tercermin dari pertanyaan sejumlah mitra saat dirinya melakukan kunjungan ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaTeknologi kereta api telah mengalami kemajuan yang signifikan dapat dilihat dengan teknologi kereta tercepat di Eropa.
Baca Selengkapnya"kalau kita perbandingkan dengan Eropa, Amerika, Jepang ya memang ini tidak kalah," kata Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaPerpanjangan proyek Kereta Cepat Whoosh hingga Surabaya juga secara nilai ekonomis lebih menguntungkan.
Baca SelengkapnyaStasiun kereta bawah tanah di Tiongkok menjadi stasiun terdalam di dunia. Simak faktanya berikut ini!
Baca SelengkapnyaWhoosh mulai beroperasi usai diresmikan Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnya