Indonesia jadi negara dengan serangan hacker terbesar di dunia
Merdeka.com - Perkembangan internet Indonesia nampaknya mengarah kepada hal negatif. Menurut Akamai, Indonesia merupakan sumbernya malware dan serangan hacker pada kuartal kedua tahun ini.
Seperti dilansir oleh Mashable (16/10), Akamai baru saja merilis data mengenai trafik serangan internet di dunia pada semester pertama tahun ini. Hasilnya, Indonesia ternyata menduduki peringkat pertama sebagai penyumbang serangan hacker terbanyak di dunia.
Nama Indonesia sendiri mampu mengalahkan China dengan angka 38 persen. Padahal, selama ini diketahui lingkungan internet China sangat tidak sehat karena saking banyaknya hacker gentayangan di sana.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
-
Bagaimana hacker China menyerang? Dalam pernyataan bersama, FBI dan Badan Keamanan Siber dan Infrastruktur (Cybersecurity and Infrastructure Security Agency/CISA) mengungkapkan bahwa mereka tengah menyelidiki akses ilegal ke infrastruktur telekomunikasi komersial yang dilakukan oleh pelaku yang berhubungan dengan Republik Rakyat China (hacker China).
-
Kenapa kejahatan siber di Indonesia sangat berbahaya? Kejahatan siber dengan berbagai bentuk dan tingkat kompleksitasnya, menjadi ancaman serius bagi individu, perusahaan, dan bahkan negara secara keseluruhan.
-
Kapan hacker China menyerang? Menurut laporan, hacker asal China sedang melancarkan serangan terhadap jaringan telekomunikasi di Amerika Serikat, dengan fokus pada ponsel calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, serta Senator JD Vance.
-
Apa yang membuat Indonesia kalah? Indonesia menerima tiga kartu kuning (-3), sedangkan Arab Saudi hanya mendapatkan dua kartu kuning (-2).
-
Siapa lawan Indonesia? Laga penting akan dilakoni oleh Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kala menghadapi pemuncak klasemen sementara Grup F, Irak
Indonesia sendiri sebelumnya tidak diperhitungkan mampu meraih catatan negatif ini. Maklum, sebelumnya serangan hacker Indonesia 'hanya' sebesar 21 persen saja dari total serangan internet di dunia, kalah dengan China yang memiliki sumbangsih 34 persen.
Dalam daftar 10 besar negara dengan internet tak sehat ini sendiri Asia Pasifik adalah sumber ancaman besar di Internet. Total serangan yang dikumpulkan dari Indonesia, China, Amerika Serikat, Rusia, dan Brasil saja angkanya mencapai 81 persen.
Jumlah serangan sendiri menurut Akamai meningkat sangat tinggi pada kuartal kedua tahun ini. Tercatat, peningkatannya hingga 82 persen jika dibandingkan dengan data pada tiga bulan pertama 2013.
Untuk jenis serangan sendiri hacker masih berkutat pada serangan DDoS atau distributed denial-of-service yang efektif mampu meruntuhkan server hingga tidak bisa berjalan normal. Namun, skala serangan DDoS saat ini diketahui lebih besar sehingga mampu membuat kerugian amat besar.
Sementara itu, serangan paling berbahaya dalam 6 bulan belakangan ini dicatat oleh Syrian Electronic Army. Menguasai akun Twitter AP selama beberapa menit, SEA berhasil mengacak-acak pasar saham Wall Street hingga merugi triliunan rupiah. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyak situs web yang berhasil diretas oleh hacker meski sudah diberi keamanan paling canggih.
Baca SelengkapnyaJumlah serangan siber ke Indonesia mencapai 13,2 miliar pada tahun 2022 lalu.
Baca SelengkapnyaSerangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.
Baca SelengkapnyaMeskipun ilegal di dalam negeri, banyak warga Indonesia tergoda untuk berpartisipasi dalam berbagai permainan judi yang tersedia secara daring atau online.
Baca SelengkapnyaLagi banyak dibahas di media sosial, sebenarnya apa sih ransomware itu?
Baca SelengkapnyaIndonesia kembali dihebohkan kabar kebobolan 204 juta Data Pemilih Tetap (DTP) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca SelengkapnyaDalam 5 tahun, posisi daya saing RI naik 11 Peringkat dari nomor 56 ke 45.
Baca SelengkapnyaMaraknya aksi peretasan dipicu belum maksimalnya penerapan hukum khususnya UU ITE.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.
Baca SelengkapnyaVariable penilaian pada Indonesia terus mengalami peningkatan, kecuali kemampuan militer.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar negara dengan internet cepat versi We Are Social 2024.
Baca SelengkapnyaIndustri telekomunikasi dan game di Indonesia tengah mengalami perkembangan yang luar biasa di Asia.
Baca Selengkapnya