Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indosat Ooredoo catat \'double digit\' layanan selular

Indosat Ooredoo catat \'double digit\' layanan selular Ilustrasi operator seluler. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Indosat Ooredoo mencatat pertumbuhan tahunan ‘double digit’ untuk bisnis selularnya di kuartal III tahun 2016 (pada sembilan bulan tahun 2016), yaitu sebesar 11,9 persen. Pertumbuhan selular yang cukup menggembirakan ini utamanya disebabkan oleh peningkatan pendapatan Data, Telepon, SMS dan VAS yang diimbangi dengan penurunan dari pendapatan interkoneksi.

Berdasarkan keterangan resminya, Kamis (17/11), Indosat Ooredoo juga mencatat pencapaian jumlah pelanggan sebesar 81,6 juta pelanggan, meningkat 12,6 juta dibandingkan pada sembilan bulan tahun 2015. Peningkatan jumlah pelanggan ini merupakan hasil dari penawaran-penawaran menarik Perusahaan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan dalam menggunakan data, telepon, SMS serta VAS. Penambahan pelanggan utamanya berasal dari pengguna data yang mendorong pertumbuhan trafik data sebesar 114,2 persen dan pertumbuhan pendapatan data sebesar 52,2 persen dibanding periode sembilan bulan tahun 2015.

Untuk pendapatan Data Tetap (MIDI), perusahaan mencatat peningkatan sebesar 6,7 persen dibandingkan sembilan bulan tahun 2015 karena pertumbuhan bisnis layanan IT yang dikontribusi dari Lintasarta. Sementara pendapatan Telepon Tetap (Telekomunikasi Tetap) turun sebesar 16,9 persen dibandingkan sembilan bulan tahun 2015 yang disebabkan turunnya trafik dan menguatnya nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat. Di samping itu, perusahaan juga berhasil mencatat pertumbuhan untuk pendapatan sebesar 9,9 persen terhadap periode yang sama tahun sebelumnya, dengan membukukan pendapatan konsolidasian sebesar Rp21,5 triliun untuk sembilan bulan tahun 2016.

Orang lain juga bertanya?

EBITDA tumbuh 10,5 persen menjadi Rp9,5 triliun (9B 2015: Rp8,6 triliun), dengan marjin EBITDA sebesar 44,0 persen. Beban mengalami peningkatan sebesar 5,5 persen menjadi Rp18,7 triliun (9B 2015: Rp17,7 triliun). Pendapatan selular, data tetap (MIDI) dan telepon tetap masing-masing memberikan kontribusi sebesar 83 persen, 14 persen, dan 3 persen terhadap pendapatan konsolidasian Perusahaan. Perusahaan juga terus mengembangkan jaringan secara nasional, dengan menambah 7.851 BTS dimana 96 persen di antaranya merupakan BTS 3G dan 4G demi menunjang pertumbuhan dalam bisnis data.

Hingga periode 9B 2016, porsi hutang USD telah berkurang secara signifikan dari USD505,6 juta pada 9B 2015 menjadi sebesar USD186,4 juta, atau 12,0 persen dari total hutang. Penurunan porsi hutang USD sebesar 63,1persen ini sesuai dengan rencana Indosat Ooredoo untuk mengurangi pengaruh fluktuasi mata uang terhadap laba/rugi bersih Perusahaan. Dampaknya mulai terlihat ketika Indosat Ooredoo menghasilkan laba bersih sebesar Rp845,4 milyar dalam periode 9B 2016 ini. Hutang dari pinjaman bank dan obligasi turun 12,0 persen dibanding tahun lalu, mewakili penurunan hutang beredar sebesar Rp2,7 triliun dibandingkan periode yang sama di tahun 2015. Upaya Perusahaan dalam mengurangi porsi hutang USD dan mengurangi tingkat hutang akan berlanjut di sepanjang sisa tahun 2016.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indosat Raih Pendapatan Rp 51,2 Triliun sepanjang 2023
Indosat Raih Pendapatan Rp 51,2 Triliun sepanjang 2023

Dua lini bisnis ini menjadi kunci pertumbuhan pendapatan Indosat di 2023.

Baca Selengkapnya
Ada Peningkatan 17 Persen Trafik Internet Indosat sepanjang Lebaran
Ada Peningkatan 17 Persen Trafik Internet Indosat sepanjang Lebaran

Lonjakan trafik yang telah diprediksi ini dikontribusikan oleh peningkatan penggunaan media sosial, aplikasi pesan singkat, hingga aplikasi mobile gaming.

Baca Selengkapnya
Laba Indosat Semester I 2023 Tembus Rp 1,9 Triliun, Begini Strateginya
Laba Indosat Semester I 2023 Tembus Rp 1,9 Triliun, Begini Strateginya

Pertumbuhan pendapatan Indosat Ooredoo didukung kinerja positif dari semua lini bisnis Perusahaan.

Baca Selengkapnya
Ini Kinerja Indosat selama Sembilan Bulan di Tahun 2023, Pendapatannya Segini Triliun
Ini Kinerja Indosat selama Sembilan Bulan di Tahun 2023, Pendapatannya Segini Triliun

Berikut mesin penghasil pendapatan Indosat selama sembilan bulan di 2023.

Baca Selengkapnya
Indosat Ooredoo Hutchison Catat Kenaikan Pendapatan dan Laba di Q3 2024
Indosat Ooredoo Hutchison Catat Kenaikan Pendapatan dan Laba di Q3 2024

Pendapatan perusahaan mengalami kenaikan dua digit sebesar 11,6% secara year-on-year (YoY) menjadi Rp41,8 triliun.

Baca Selengkapnya
Telkomsel Akui Segmen Bisnis Digital Kini Jadi Motor Pendapatan Perusahaan
Telkomsel Akui Segmen Bisnis Digital Kini Jadi Motor Pendapatan Perusahaan

Pertumbuhan data dan layanan digital telah mencatat kinerja positif di kuartal satu tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Ini Aktivitas Pelanggan Indosat saat Libur Akhir Tahun
Ini Aktivitas Pelanggan Indosat saat Libur Akhir Tahun

Tercatat terjadi lonjakan trafik data harian sebesar 8,9 persen dibandingkan rata-rata hari normal.

Baca Selengkapnya
Indosat Akuisisi 300 Ribu Pelanggan MNC Play
Indosat Akuisisi 300 Ribu Pelanggan MNC Play

Indosat resmi mengakuisisi pelanggan MNC Play dalam ekosistem digitalnya. Berikut penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya
Telkomsel Perkenalkan Produk Baru Hasil Gabungan dengan IndiHome
Telkomsel Perkenalkan Produk Baru Hasil Gabungan dengan IndiHome

Produk ini adalah fixed mobile convergence (FMC) hasil integrasi Telkomsel dengan IndiHome.

Baca Selengkapnya
Indosat Umumkan Kerja Sama dengan China Mobile, Buat Apa?
Indosat Umumkan Kerja Sama dengan China Mobile, Buat Apa?

Berikut adalah tujuan dari kerja sama Indosat Ooredoo dengan China Mobile.

Baca Selengkapnya
Laba Bersih Indosat di Paruh Pertama 2024 Tercatat Rp 2,7 Triliun
Laba Bersih Indosat di Paruh Pertama 2024 Tercatat Rp 2,7 Triliun

Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mengumumkan hasil kinerja solid untuk paruh pertama tahun 2024 (1H2024).

Baca Selengkapnya
Telkom Bukukan Pertumbuhan Pendapatan Positif Rp112,2 T Ditopang Bisnis Digital yang Semakin Tumbuh
Telkom Bukukan Pertumbuhan Pendapatan Positif Rp112,2 T Ditopang Bisnis Digital yang Semakin Tumbuh

Konsumsi masyarakat akan layanan data masih terus meningkat didukung dengan kebutuhan layanan digital yang berkualitas.

Baca Selengkapnya