Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Infrastruktur segera dibangun, mobil otomatis akan dominasi jalanan

Infrastruktur segera dibangun, mobil otomatis akan dominasi jalanan Mobil otomatis. © betanews.com

Merdeka.com - Belakangan ini produsen mobil berbondong-bondong untuk menerapkan teknologi 'self-driving' pada unit kendaraannya. Meskipun tak semua pabrikan tertarik dengan teknologi ini, namun sebagian besar ingin mobil keluaran pabriknya bisa dikendalikan oleh sebuah aplikasi.

Salah satu brand mobil yang menerapkan teknologi tersebut pada kendaraannya adalah Jaguar Land Rover. Dilansir dari Mashable (02/02), Jaguar Land Rover melakukan uji coba pada lima kendaraan untuk mencoba konektivitas dan 'self-driving.'

Namun masa depan teknologi ini tak hanya sebatas menghindari batu di jalan. Jaguar Land Rover sendiri telah menyumbang dana sebesar USD7,9juta untuk memanfaatkan sistem vehicle-to-vehicle, dan vehicle-to-infrastructure yang akan dipasang di jalan raya. Sistem ini akan mengirim informasi tentang kemacetan dan kondisi jalan kepada kendaraan.

Langkah yang ditempuh JLR ini cukup penting, pasalnya sebelum mobil self-driving bisa mendominasi jalan raya, harus ada teknologi dan infrastruktur yang memadai untuk mendukungnya. Terlebih lagi, telah ada kasus kecelakaan yang menimpa mobil otomatis beberapa waktu lalu. Meski minor, hal ini tentu bisa diatasi jika infrastruktur mendukung.

Dengan ini diharapkan jalan raya di masa depan hanya diisi oleh mobil yang terkoneksi jaringan. Kendaraan ini memungkinkan kita untuk duduk dengan rileks tanpa harus tegang karena berhadapan dengan padatnya lalu lintas. Bahkan kita bisa menikmati sajian entertainment sambil menunggu perjalanan kita sampai pada tujuan.

Sebelumnya, aspek infrastruktur juga dikembangkan oleh sang pionir mobil otomatis, Google.

Tidak cukup dengan hanya mengembangkan mobil otomatis, Google ternyata masih tetap berinovasi di kendaraan canggihnya tersebut. Kali ini di aspek bahan bakar.

Dilansir dari The Verge (5/2), Google sedang dalam proses memasang sebuah sistem isi daya nirkabel untuk proyek mobil otomatis terbarunya. Proyek ini dikembangkan karena jika mobil sudah bisa menyetir secara otomatis, mencolokkan kabel untuk mengisi daya adalah hal yang mengurangi kepraktisan kendaraan tersebut.

Dalam pengerjaannya, Hevo Power dan Momentum Dynamics dipasang. Keduanya adalah komponen yang menawarkan sistem yang dapat mengisi daya mobil, truk dan bus, hanya dengan menggunakan piringan yang dipasang di jalan raya. Mobil hanya tinggal menepi dan membiarkan receiver yang dipasang di bagian bawah mobil untuk mengisi battery pack.

Sebenarnya konsep ini tak jauh beda dengan mengisi daya untuk smartphone yang biasa kita miliki. Perbedaannya hanyalah ini ada dalam skala lebih besar. Sekali mengisi daya, sistem Momentum Dynamics bisa mentransmisikan 200 kilowatt tenaga untuk baterai.

Nantinya mobil otomatis dengan sistem pengisian daya nirkabel akan lebih tersegmen untuk penggunaan rumahan atau kantor. Hal ini dikarenakan proses charging akan lebih mudah dibandingkan penggunaan mobil otomatis untuk transportasi umum dengan mobilitas tinggi.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bagaimana IoT Mengubah Wajah Industri Transportasi
Bagaimana IoT Mengubah Wajah Industri Transportasi

IoT revolusi transportasi: kendaraan terhubung, solusi lalu lintas pintar, dan keamanan perjalanan.

Baca Selengkapnya
7 Teknologi yang Diprediksi Makin Booming di Masa Depan
7 Teknologi yang Diprediksi Makin Booming di Masa Depan

Bukan hanya AI, beberapa teknologi ini diprediksi makin booming di masa depan.

Baca Selengkapnya
Wacana Sistem Transportasi di IKN Nusantara: Ada MRT, Kereta Cepat dan Taksi Terbang
Wacana Sistem Transportasi di IKN Nusantara: Ada MRT, Kereta Cepat dan Taksi Terbang

Untuk taksi terbang, sejauh ini merupakan moda transportasi yang masih dalam tahap pengembangan, belum masuk dalam tahap komersialisasi.

Baca Selengkapnya
Menhub Mau Pamer Transportasi Cerdas IKN ke Pejabat Negara Asia Pasifik Pekan Depan
Menhub Mau Pamer Transportasi Cerdas IKN ke Pejabat Negara Asia Pasifik Pekan Depan

Beberapa konsep transportasi cerdas berbasis teknologi canggih di antaranya pembangunan kereta otonom di kawasan inti IKN.

Baca Selengkapnya
Pentingnya Fitur ADAS Pada Mobil
Pentingnya Fitur ADAS Pada Mobil

Jadi, apa sebenarnya fungsi dari fitur ADAS pada mobil?

Baca Selengkapnya
Apakah Penerapan AI Pada Mobil Membantu Pengemudi atau Menyulitkan?
Apakah Penerapan AI Pada Mobil Membantu Pengemudi atau Menyulitkan?

Penggunaan teknologi kecerdasan buatan atau AI mengambil alih peran manusia dalam mengemudi dan mengurangi faktor human error. Yuk simak!

Baca Selengkapnya
PUPR: Pembangunan Infrastruktur Bukan untuk Gagah-gagahan, tapi Mengejar Ketertinggalan
PUPR: Pembangunan Infrastruktur Bukan untuk Gagah-gagahan, tapi Mengejar Ketertinggalan

Salah satu dampak signifikan dari pembangunan infrastruktur adalah peningkatan konektivitas nasional.

Baca Selengkapnya
Perkembangan Kunci Mobil dari Masa ke Masa, Yuk Simak Perubahannya!
Perkembangan Kunci Mobil dari Masa ke Masa, Yuk Simak Perubahannya!

Evolusi kunci mobil dari manual ke digital, menawarkan keamanan dan kenyamanan lebih tinggi.

Baca Selengkapnya
Toyota akan meluncurkan mobil super canggih yang akan menjadi pesaing Tesla di Tahun 2025.
Toyota akan meluncurkan mobil super canggih yang akan menjadi pesaing Tesla di Tahun 2025.

Toyota siap meluncurkan mobil canggih yang akan menyaingi Tesla

Baca Selengkapnya