Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ingin menang debat di Facebook atau Twitter? Lakukan 5 hal ini!

Ingin menang debat di Facebook atau Twitter? Lakukan 5 hal ini! Jejaring sosial. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Tidak hanya berfungsi sebagai sarana komunikasi sejuta umat, Facebook dan Twitter bisa berubah tempat debat publik yang panas. Mungkin Anda pun pernah merasakannya, atau bahkan pernah merasakan kalah debat di media sosial.

Sering kita merasa kesulitan mengutarakan pendapat kita dengan benar. Hasilnya, debat justru semakin tidak karuan dan 'kasar'.

Untuk menghindari 'debat kusir', ada beberapa tips sederhana yang bisa Anda lakukan. Apabila, Anda melakukannya dengan sempurna bukan tidak mungkin setiap perdebatan media sosial bisa Anda menangkan.

Tetap tenang

Hal pertama yang harus dicamkan adalah untuk tetap tenang. Sekali Anda terprovokasi maka habislah sudah. Tenang mungkin sangat sulit dilakukan bila topik debat tentang sesuatu yang Anda sukai.

Namun, setiap kali merasa mulai terbawa emosi, Anda bisa mengambil napas panjang dan beranjak dari hadapan komputer atau gadget. Ini bisa membantu pikiran Anda rileks.

Ingat, jangan pernah membalas argumen di media sosial dengan tergesa-gesa. Sebab hal ini sering membuat seseorang menuliskan sesuatu yang merugikan diri mereka sendiri.

Jangan ragu bertanya

Saat berdebat di Facebook Anda bisa bebas berkata hingga ratusan kalimat, di Twitter tidak seperti itu. Anda hanya memiliki 140 karakter untuk mengeluarkan opini.

Oleh karena itu, jangan takut atau sungkan untuk bertanya pada orang lain yang lebih paham akan topik yang sedang diperdebatkan sebelum mem-tweet argumen balasan.

Mudahnya, Anda bisa googling sebentar untuk memperkaya informasi. 'Belajar' sebentar sebelum beradu argumen juga bisa membuat Anda mendapatkan banyak sudut pandang yang berguna.

Jangan ladeni trolling

Orang-orang yang Anda temui di media sosial belum tentu semuanya mempunyai niatan baik. Banyak yang memanaskan sebuah perdebatan hanya untuk kesenangan pribadi, atau istilahnya 'trolling'.

Para 'troller' atau tukang trolling yang memposting argumen keras hanya untuk memprovokasi pengguna lain. Bila Anda melihat tanda-tanda seseorang hanya 'trolling', hal terbaik yang Anda bisa lakukan adalah tidak membalasnya atau ikut bergurau.

Sopan

Di hastag-hastag topik panas di Twitter, kita pasti sering melihat umpatan-umpatan yang dilontarkan pengguna. Namun, bukan berarti Anda harus ikut-ikutan melakukannya agar komentar Anda diperhatikan.

Tetap memposting komentar sopan membantu Anda tetap terlihat 'terpercaya' oleh pengguna lain. Meskipun mungkin awalnya tidak terasa, tetap sopan sepanjang waktu bisa membuat argumen-argumen Anda lebih 'garang' dan susah untuk dilecehkan.

Tahu kapan harus berhenti

Orang bijaksana tahu kapan harus berhenti. Apabila Anda menemukan musuh debat yang terus ngotot mempertahankan argumennya, Anda harus tahu kapan waktu mengakhiri debat.

Anda bisa berheni debat saat Anda sudah memaparkan argumen Anda dengan jelas. Mungkin hal itu tidak memuaskan, namun meladeni debat yang tidak berujung juga tidak ada gunanya. Ingat, media sosial bukan satu-satunya tempat Anda bersosialisasi.

(mdk/bbo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Adab Berdebat dalam Islam, Sopan Santun dan Tidak Egois
Adab Berdebat dalam Islam, Sopan Santun dan Tidak Egois

Berdebat adalah proses adu gagasan yang harus memperhatikan etika.

Baca Selengkapnya
5 Keterampilan Ini Bisa Jadi Sumber Penghasilan Tinggi
5 Keterampilan Ini Bisa Jadi Sumber Penghasilan Tinggi

Mengembangkan keterampilan berpenghasilan tinggi adalah investasi yang dapat membuahkan hasil yang signifikan dalam jangka panjang.

Baca Selengkapnya
Ternyata Begini Alasan Banyak Orang Takut Debat, Yuk Coba Atasi!
Ternyata Begini Alasan Banyak Orang Takut Debat, Yuk Coba Atasi!

Debat merupakan salah satu bentuk diskusi yang membutuhkan keterampilan berbicara dan pengetahuan.

Baca Selengkapnya
DEMOKRASI 2 Ajak Siswa SMA Ajak Siswa dari Berbagai Daerah untuk Asah Kemampuan Berargumentasi
DEMOKRASI 2 Ajak Siswa SMA Ajak Siswa dari Berbagai Daerah untuk Asah Kemampuan Berargumentasi

DEMOKRASI (Debat Modern Kreatif Generasi) 2 adalah lomba debat bertaraf nasional yang diadakan untuk siswa-siswa SMA dan sederajat.

Baca Selengkapnya
TKN Prabowo Minta Debat Pilpres Tak Saling Sanggah, Ganjar: Silakan KPU Atur dengan Baik
TKN Prabowo Minta Debat Pilpres Tak Saling Sanggah, Ganjar: Silakan KPU Atur dengan Baik

Ganjar menegaskan, bahwa dirinya dan Mahfud MD siap mengikuti debat yang diselenggarakan oleh KPU dengan format dan komposisi apapun.

Baca Selengkapnya
Ini Tema Debat Capres-Cawapres yang Dimulai 12 Desember 2023 hingga 4 Februari 2024
Ini Tema Debat Capres-Cawapres yang Dimulai 12 Desember 2023 hingga 4 Februari 2024

Debat capres-cawapres digelar KPU berlangsung lima kali.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil: Sudah Simulasi, Prabowo Bakal Beri Kejutan dalam Debat Perdana
Ridwan Kamil: Sudah Simulasi, Prabowo Bakal Beri Kejutan dalam Debat Perdana

Ridwan Kamil memberi masukan bagaimana teknik meyakinkan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Luluk Nuril Tengah Viral, Begini Cara Selebgram Cari Cuan dari Akun Media Sosial
Luluk Nuril Tengah Viral, Begini Cara Selebgram Cari Cuan dari Akun Media Sosial

Menjadi seorang influencer atau selebgram di Tanah Air tentu harus memberikan contoh yang baik untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ganjar Keras Sentil Pemimpin Sering Mengecewakan Rakyat Langsung Dipeluk Mahfud
VIDEO: Ganjar Keras Sentil Pemimpin Sering Mengecewakan Rakyat Langsung Dipeluk Mahfud

Ganjar mengingatkan di debat 2019 menyinggung cara memilih pemimpin.

Baca Selengkapnya