Ini 4 cara ampuh cegah hacker bajak iPhone dan iCloud
Merdeka.com - Isu peretasan iCloud telah menjadi hal yang sangat sensitif dan membuat para pengguna iPhone dan iCloud khawatir. Akibat pencurian foto-foto bugil artis Hollywood yang kabarnya didapat dari iCloud, banyak orang meragukan keamanan dari iPhone dan akun iCloud mereka.
Untuk meredam kekhawatiran massal tersebut, Apple telah melakukan investigasi dan mengatakan bila dalam kasus pencurian foto itu iCloud tidak bersalah. Media penyimpanan awan Apple tersebut diklaim tidak bersalah dan tidak dapat diretas.
Apple berpendapat bila para hacker tersebut mendapatkan data dari iCloud menggunakan metode 'Social Engineering' atau pengumpulan informasi data pengguna untuk menebak kombinasi password, username, dan jawaban pertanyaan keamanan untuk masuk akun iCloud.
-
Bagaimana membuat password yang aman? Untuk melindungi akun dari kejahatan siber, Bank Indonesia menyarankan beberapa langkah berikut: Gunakan Password yang Lebih Panjang Password dengan minimal 12 karakter lebih sulit untuk ditebak. Semakin panjang password Anda, semakin tinggi tingkat keamanannya. Hindari Password Berpola Jangan gunakan pola yang mudah ditebak, seperti 123456, abcd1234, atau qwerty. Hindari juga kombinasi yang terlalu umum, seperti tanggal lahir atau nama. Satu Akun, Satu Password Usahakan untuk menggunakan password yang berbeda untuk setiap akun. Jika salah satu akun diretas, akun lainnya tetap aman. Tambahkan Karakter Khusus Gunakan karakter khusus seperti @, #, $, % dalam kombinasi password Anda. Penambahan karakter ini membuat password lebih kompleks dan lebih sulit diretas.
-
Bagaimana cara mengamankan kata sandi utama di Pengelola Kata Sandi? Biar makin aman, aktifkan opsi pencadangan dan pemulihan kata sandi. Aktifkan juga fitur autentifikasi dua faktor agar keamanan makin berlipat-lipat.
-
Bagaimana Apple melindungi privasi data di Private Cloud Compute? Apple secara tegas menyatakan bahwa layanan cloud ini dirancang dengan perhatian khusus pada privasi, sehingga data pelanggan tetap terlindungi meskipun diproses di luar perangkat mereka.
-
Apa saja fungsi rahasia logo Apple di iPhone? Bukan hanya aksesori atau pajangan biar terlihat eksklusif, logo Apple di belakang iPhone juga punya fungsi rahasia. Caranya, buka Setting, pilih Accessibility, lalu Touch dan Back Tap. Di situ pengguna bisa memanfaatkan fitur Double Tap dan Triple Tap sebagai pintasan. Misalnya, pengguna bisa memanfaakan fitur ketuk dua kali untuk screenshot. Serta, fitur ketuk tiga kali dapat dimanfaatkan untuk mengaktifkan kamera.
-
Bagaimana cara update nomor di akun Google melalui iPhone? Jika tidak menggunakan aplikasi Google, kamu dapat langsung mengakses myaccount.google.com. Ketuk foto profil atau inisial akun yang terletak di pojok kanan bawah layar. Pilih opsi Akun Google dan buka tab Info Pribadi yang ada di bagian atas. Di bagian Info Kontak, ketuk Telepon dan pilih nomor yang ingin kamu perbarui. Ketuk ikon Edit yang ada di samping nomor telepon tersebut. Ikuti instruksi yang muncul di layar untuk menyelesaikan prosesnya.
-
Kenapa Apple membuat fitur ini? Fitur ini dirancang untuk memudahkan staf bandara dalam menemukan AirTag yang terpasang pada koper yang hilang, terutama jika aplikasi Find My menunjukkan bahwa lokasi AirTag tersebut cukup dekat.
Atau bisa dikatakan, para hacker itu memanfaatkan kelalaian pengguna atau kelemahan dari password yang dipakai oleh pengguna, termasuk kebiasaan-kebiasaan lain yang dapat membuat hacker dengan mudah mendapatkan informasi untuk masuk ke iCloud mereka.
Untuk mengatasi hal ini, Apple juga turut memberikan saran-saran untuk mengamankan iPhone dan iCloud di situs resmi mereka, tepatnya di situs support.apple. Selain itu, terdapat cara-cara ampuh lain yang dapat digunakan untuk mengamankan iPhone dan akun iCloud Anda. Berikut ulasannya.
Ubah password Apple ID
Cara ampuh pertama yang tergolong mudah dilakukan adalah mengganti password Apple ID Anda. Apple ID adalah alamat email dan password yang digunakan untuk dapat masuk ke layanan utama Apple, termasuk iCloud, iOS App Store, dan iTunes.
Ketika mengganti password Apple ID, pastikan password baru yang Anda masukkan terdiri dari 8 karakter (angka) yang di dalamnya terdapat setidaknya 1 huruf, 1 huruf besar, dan tidak mengandung banyak karakter yang sama secara berurutan. Ada baiknya jika password tersebut belum pernah digunakan sebelumnya dan tidak berhubungan dengan username yang Anda gunakan.
Salah satu cara terbaik untuk mendapatkan password yang acak dan kuat adalah dengan memilih secara acak sebuah kalimat. Dari kalimat tersebut, Anda bisa menghapus seluruh huruf awal di setiap kata. Setelah itu, tinggal masukkan angka, huruf kapital, dan simbol. Dengan begitu para hacker tidak bisa menerapkan metode 'Social Engineering' pada Apple ID atau iCloud Anda.
Terdapat satu hal lagi yang perlu dilakukan, yakni merubah pertanyaan keamanan untuk beraktivitas secara online atau ketika menghubungi Apple Support. Ada baiknya, Anda merubah pertanyaan keamanan dengan hal-hal yang sifatnya sangat personal atau rahasia, begitu juga dengan jawabannya. Untuk berjaga-jaga jika Anda lupa dengan password tersebut, sebuah alamat email baru bisa ditambahkan di Apple ID.
Ubah password masuk iPhone
Bila Anda termasuk orang yang loyal dan suka meminjamkan iPhone pada teman atau keluarga, mungkin perangkat Anda membutuhkan sebuah password masuk di lockscreen yang sering disebut 'passcode'. Meskipun terlihat sepele, passcode adalah salah satu cara terbaik untuk mengamankan smartphone saat iPhone tidak sengaja hilang atau dicuri.
Layaknya password Apple ID, lebih baik Anda membuat sebuah passcode dengan kombinasi angka atau huruf yang cukup 'random'. Hindari pemakaian password yang jamak dipakai seperti 1111, 1234, atau kata yang mudah ditebak seperti LOVE dan PASS.
Setelah Anda memasang sebuah password pada iPhone usahakan password tersebut tidak diketahui oleh orang lain, termasuk keluarga Anda sendiri. Apple juga tidak menyarankan pengguna mengirimkan sebuah passcode dan password Apple ID via email, termasuk jejaring sosial.
Jika sewaktu waktu Anda sadar bila password ini sudah diketahui oleh orang lain upayakan untuk segera menggantinya. Hal ini juga berlaku untuk password Apple ID.
Pastikan keamanan layanan 'Find My iPhone' dan Photo Stream
Layanan yang jamak dipakai untuk menemukan iPhone yang hilang via iCloud, Find My iPhone, juga turut menjadi sorotan karena diduga mengandung bug yang dapat diretas oleh hacker. Meskipun Apple belum resmi mengonfirmasi kebenaran isu tersebut.
Namun, ada baiknya kita mengantisipasinya dengan memastikan keaktifan dari layanan tersebut. Untuk mengaktifkannya, Anda tinggal masuk menu 'Setting', kemudian pilih iCloud dan dilanjutkan opsi 'Find My iPhone'. Setelah itu yang harus dilakukan adalah membuka iCloud.com via PC dan pilih opsi 'Find My iPhone' lagi. Di sini Anda bisa memastikan apakah perangkat Anda sudah terdaftar dan terlacak atau belum. Hal ini juga dapat digunakan untuk memastikan apakah layanan ini tidak dimanfaatkan oleh orang lain.
Fitur lain yang juga dikeluhkan dapat dieksploitasi oleh hacker adalah 'Photo Stream'. Jika masih diseting secara normal atau 'default', Photo Stream akan secara otomatis mem-backup foto-foto ke iCloud bila terdapat koneksi Wi-Fi.
Hal pertama yang perlu dilakukan untuk mematikan fitur otomatis Photo Stream adalah masuk ke 'Setting', lalu masuk menu iCloud. Di dalam menu tersebut matikan fungsi otomatis di pilihan 'Photos'atau 'Photo Steam' jika di iOS 6. Jika ada beberapa foto penting di dalam Photo Stream, ada baiknya foto-foto tersebut disimpan dulu di tempat lain.
Gunakan sistem verifikasi dua langkah
Jika setelah melakukan ketiga cara sebelumnya Anda belum merasa yakin, terdapat cara lain yang lebih ekstrim, yakni dengan mengaktifkan verifikasi dua langkah. Cara pengamanan baru ini sejatinya sudah disediakan di iCloud. Namun, mekanisme yang cukup merepotkan membuatnya jarang dipakai oleh pengguna.
Sistem verifikasi dua langkah atau 'two-step authentication' berlaku seperti dua buah gembok yang terpasang pada iCloud. Tiap kali Anda masuk ke iCloud, Apple akan mengirimkan sebuah kode untuk verifikasi pada iPhone atau perangkat Apple Anda yang lain. Kode-kode ini akan berganti setiap kali Anda mencoba login ke iCloud. Oleh sebab itu, peluang hacker untuk menembus sistem ini sangatlah kecil. Sebab, mereka harus benar-benar memegang gadget Anda untuk melakukannya.
Untuk mengaktifkan fitur pengamanan ekstra ini, Anda bisa mengunjungi My AppleID. Kemudian pilih 'Manage your Apple ID' lalu 'Password an Security' dan dilanjutkan dengan 'Two-step Verification'. (mdk/bbo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Manfaatkan pengelola kata sandi, agar setiap akun punya kata sandi yang kuat dan unik .
Baca SelengkapnyaCek password wifi di HP kini lebih mudah dan praktis. Begini caranya.
Baca SelengkapnyaSaat kita menggunakan internet di rumah, sering kali kita menemukan momen di mana kita perlu memeriksa kata sandi WiFi di ponsel.
Baca SelengkapnyaPara penyerang menggunakan kampanye phishing dengan mengirimkan email dan teks yang dirancang seolah-olah dikirim oleh Apple.
Baca SelengkapnyaApple baru saja mengeluarkan Rapid Security Response. Artinya pengguna harus update software.
Baca SelengkapnyaBerikut tips jitu dari Polri untuk mengantisipasi pencurian data pribadi yang marak terjadi.
Baca SelengkapnyaPassword yang lebih panjang cenderung lebih sulit untuk ditebak.
Baca SelengkapnyaDi tengah teknologi yang terus berkembang pesat, banyak cara menghindari kebocoran data.
Baca SelengkapnyaApple baru saja meluncurkan iOS 18.1.1 untuk menutupi celah keamanan yang serius, yang bisa mengancam data pribadi pengguna iPhone.
Baca SelengkapnyaLangkah-langkah ini membantu pengguna iPhone agar HP-nya awet dipakai sepanjang tahun.
Baca SelengkapnyaButuh ponsel aman dengan harga terjangkau? Samsung Galaxy A06 jawabannya!
Baca SelengkapnyaMenjelang lebaran, penipuan marak terjadi. Waspadalah!
Baca Selengkapnya