Ini 5 langkah cepat dan mudah blokir tukang 'bully' di Facebook
Merdeka.com - Di jejaring sosial seperti Facebook, sebagian besar penggunanya sudah terbukti pernah terkena bully-an dari pengguna lain. Dalam beberapa kasus, bully-an berupa postingan ejekan bahkan keterlaluan, memalukan, dan membuat jengkel.
Nah, dari pada membalas si pembully dengan postingan balasan yang justru dapat merugikan kita, ada cara mudah untuk lepas dari para pembully Facebook, yakni dengan memblok akun mereka.
Dengan memblokir akun Facebook mereka, tukang-tukang bully itu tidak akan lagi bisa mengirimkan postingan atau bahkan komentar yang bisa melukai hati Anda. Berikut caranya.
-
Siapa yang bisa melakukan bullying? Bullying adalah tindakan agresif yang dilakukan secara sengaja dan berulang oleh individu atau kelompok terhadap seseorang yang dianggap lebih lemah.
-
Siapa pelaku aksi bullying tersebut? Kepolisian Resor Bulukumba telah mengamankan dua pelaku.
-
Siapa yang menjadi pelaku bullying? Anak-anak yang terlibat dalam tindakan bullying biasanya cenderung menjauh dari teman-teman yang positif dan lebih memilih untuk bergaul dengan individu yang memiliki perilaku serupa.
-
Apa yang dilakukan pelaku bully? Dia dimaki dengan kata-kata kasar menggunakan bahasa setempat oleh para pelaku.Korban juga dipaksa sujud dan mencium kaki pelaku. Kepalanya didorong ke bawah oleh salah satu pelaku, sementara pelaku lain tertawa. Kemudian pelaku lain sengaja mendorong temannya dengan tujuan menimpa badan korban. Saat rambut korban berantakan, pelaku memaksanya berkaca ke layar ponsel.
-
Siapa yang sering melakukan bullying relasional? Agresi relasional adalah bentuk bullying yang lebih tersembunyi dan melibatkan orang-orang sekitar. Terkadang disebut sebagai bullying emosional atau sosial, agresi relasional melibatkan upaya untuk merusak hubungan sosial korban.
-
Apa itu bullying? Bullying adalah tindakan agresif yang dilakukan secara sengaja dan berulang oleh individu atau kelompok terhadap seseorang yang dianggap lebih lemah. Tujuan dari perilaku ini adalah untuk menyakiti, mengintimidasi, atau menguasai korban, baik secara fisik, verbal, maupun psikologis.
1. Klik ikon gembok pada bagian kanan atas laman Facebook Anda untuk membuka opsi-opsi 'Pintasan Privasi' Facebook.
2. Lalu pilih opsi ketiga 'Bagaimana cara membuat orang berhenti mengganggu saya?' dengan mengklik tanda panah kecil yang ada bagian kanan opsi tersebut.
3. Di jendela kecil baru yang muncul, ketikkan nama orang yang hendak Anda blokir. Kemudian klik 'Blokir' di bagian kanan.
4. Saat daftar nama akun Facebook dengan nama yang mirip dengan yang Anda ketik muncul, tinggal klik 'Blokir' pada akun tukang bully yang Anda inginkan.
5. Satu lagi jendela konfirmasi akan keluar untuk memastikan apakah Anda yakin akan memblokir orang tersebut. Jika yakin, Anda tinggal klik tombol 'Blokir (nama)' di bagian bawah. Selesai!
Cara blokir ini bisa diterapkan pada akun Facebook yang bukan teman Anda sekalipun. Dengan begitu si tukang bully itu sudah tidak bisa lagi mengirim apapun atau melihat kiriman dari Anda.
Selamat mencoba!
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kata-kata anti bullying berfungsi sebagai alat penting untuk mengedukasi, menginspirasi, dan menggalakkan kebaikan serta empati di antara individu.
Baca SelengkapnyaViral seorang kakak curhat adiknya jadi korban bullying di sekolah, tingkah pelaku bikin geram.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi dan korban bullying sambil live di media sosial.
Baca SelengkapnyaSelain mengamankan pelaku, polisi juga telah memeriksa sebanyak 5 orang saksi.
Baca Selengkapnyauntuk menyebarkan pesan positifnya, Anda dapat berbagi kata-kata bijak stop bullying di media sosial.
Baca SelengkapnyaTanda-tanda temanmu ternyata adalah frenemy, seorang teman tapi menyimpan perasaan negatif terhadapmu.
Baca Selengkapnyaviral unggahan video yang mengimbau pengguna Whatsapp untuk tidak menekan tombol block.
Baca SelengkapnyaMencegah anak menjadi tukang bully bisa dilakukan oleh orangtua dengan cara parenting yang repat.
Baca Selengkapnya