Ini alasan Samsung selalu sindir Apple dalam iklannya
Merdeka.com - Samsung memang sering mengejek Apple dalam berbagai iklannya. Namun, iklan ini disamarkan sehingga tak terlihat bahwa mereka secara terang-terangan melakukan konfrontasi dengan produsen smartphone asal California tersebut.
Namun, seperti yang dilansir oleh The Next Web (13/8), Samsung sendiri tak menampik bahwa semua iklan ini memang ditujukan untuk menyerang pesaingnya, dalam hal ini Apple. Hal ini disampaikan sendiri oleh CMO Samsung Australia, Arno Lenior.
"Anda harus membuat seorang fanboys berkata kamu 'tak bisa melakukannya', dan kemudian pengguna Samsung yang mengatakan, 'ya sebenarnya kamu bisa'. Ini merupakan iklan yang brilian baik secara global maupun di Australia sendiri," terang Lenior.
-
Kapan Apple mengalahkan Samsung? Apple disebut-sebut telah mendominasi pengiriman ponsel pintar di seluruh dunia pada tahun 2023.
-
Siapa yang menjual iklan Apple-1? Lantas, siapa yang menjual iklan ini? Dia adalah salah satu sahabat dekat dari Steve Jobs. Dia turut hadir dalam fase pengembangan Apple-1 dan barang ini diberikan kepadanya sebagai kenang-kenangan.
-
Bagaimana Samsung mempengaruhi penjualan iPhone bekas? Mengutip TechSpot, Senin (29/1), Samsung mungkin mengalahkan Apple dalam hal pengiriman ponsel pintar global, namun iPhone mendominasi pasar rekondisinya.
-
Apa makna nama 'Samsung'? Ia mendirikan sebuah perusahaan dagang kecil bernama 'Samsung Sahoe' yang berarti 'tiga bintang' melambangkan ambisinya untuk memiliki usaha yang bersinar.
-
Bagaimana Steve Jobs membuat iklan Apple-1? Iklan tersebut merupakan sebuah draft kasar dengan spesifikasi mesin Apple-1, bersama dengan informasi detail yang ingin dimasukkan oleh Steve Jobs. Dilansir dari Macrumors, draft tulisan tangan ini sesuai dengan iklan asli untuk Apple-1, yang pertama kali diterbitkan dalam edisi Juli 1976 di Interface Magazine.
-
Bagaimana Samsung merespon ancaman? Samsung layak mendapatkan pujian karena berhasil merilis pembaruan keamanan lebih cepat dari yang diharapkan.
Lenior sendiri mengatakan bahwa Samsung saat ini masih merupakan sosok penantang. Sehingga, kehadirannya harus terus menerus dilakukan dengan cara perbandingan.
Maka, tak heran jika tiap kali Samsung mengeluarkan iklan smartphone kelas atas selalu mencoba menyindir pesaingnya, dalam hal ini Apple. Hal ini dilakukan guna membangun kepercayaan masyarakat bahwa Samsung sebenarnya bisa sejajar dengan Apple. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah komponen yang disebut-sebut bakal disupport Samsung untuk Apple.
Baca SelengkapnyaIni lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca SelengkapnyaBerikut perbedaan mencolok kecanggihan Apple Intelligence dengan Samsung Galaxy AI.
Baca SelengkapnyaBahkan hanya karena persoalan memakai iPhone dan Android membuat bubar kencan pertama dengan calon pasangan.
Baca SelengkapnyaAda alasan mengapa Apple menyarankan penggunanya hapus Google Chrome.
Baca SelengkapnyaSamsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaSamsung ingin mengembangkan sensor kesehatan yang inovatif untuk perangkatnya agar bisa bersaing dengan Apple.
Baca SelengkapnyaSamsung menurunkan harga Galaxy S24 sebesar USD200 menjelang peluncuran iPhone 16, strategi untuk bersaing dengan Apple dan Google.
Baca SelengkapnyaSamsung tak ingin ketinggalan momen yang berakibat penurunan jumlah pembeli Galaxy S24.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaiPhone identik dengan harga mahal. Nah, berikut adalah komponen yang menyumbang mahalnya harga HP Apple ini,
Baca SelengkapnyaAda beragam dampak negatif bila iPhone 16 diblokir penjualannya.
Baca Selengkapnya