Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini bukti dari ucapan Menkominfo, "Internet cepat buat apa?"

Ini bukti dari ucapan Menkominfo, Internet. © En.rian.ru

Merdeka.com - Mungkin apa yang pernah dikatakan oleh Menkominfo Tifatul Sembiring beberapa bulan lalu, "Internet cepat buat apa" ada benarnya. Menurut penelitian, internet di Indonesia tidak digunakan secara produktif.

Ketika Tifatul mengatakan bahwa tidak ada alasan khusus kenapa harus menaikkan kecepatan internet di Indonesia, sontak banyak pihak yang menghujatnya dengan berbagai komentar yang pedas.

Tidak sedikit pula yang mengatakan bahwa dia selayaknya tidak pantas diangkat untuk menjabat kursi Menkominfo karena tidak mengerti kenapa Indonesia butuh koneksi dan kecepatan akses internet yang ada di atas rata-rata.

Namun, seperti dikutip dari Antara (24/06), nampaknya ada sedikit pembuktian dari apa yang telah diucapkan oleh Tifatul tersebut. Menurut penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, sekitar 40 persen pengguna internet hanya menggunakan internet untuk tujuan biasa dan tidak produktif serta mendorong budaya individual.

"Kampanye berinternet sehat yang kami lakukan di Taman Bungkul pada Minggu (22/06) itu merupakan bentuk kepedulian 30-an mahasiswa dari komunitas broadcast mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UINSA terhadap fenomena kecanduan internet," kata Humas Kampanye Internet Sehat UINSA, Azmi Fajri Ilmi.

Dari catatan mereka, 40 persen pengguna internet hanya mengakses dunia maya untuk tujuan yang tidak produktif seperti mengakses konten porno, update status alay di jejaring sosial hanya untuk memperlihatkan eksistensi, mengumbar komentar negatif dan tidak jelas sampai dengan hanya untuk bermain game online saja.

Bahkan, ada pula aksi yang dapat dikatakan cukup berbahaya dan melanggar hukum yaitu menggunakan internet untuk kepentingan penipuan (cybercrime).

"Banyak kalangan pemula pengguna internet yang tertipu dalam kasus cybercrime, misalnya SMS 'mama minta pulsa', penawaran barang dengan harga yang tidak wajar, hingga pembobolan keamanan sistem informasi suatu Bank," katanya.

Oleh karena itu, ia mengajak kepada para orang tua dan generasi muda (anak-anak dan remaja) untuk berhati-hati menggunakan internet. "Jangan saking semangatnya para orang tua justru membikinkan account Facebook untuk anaknya, padahal belum cukup secara usia," kata Azmi.

Ia mengimbau kaum muda untuk menggunakan akses internet secukupnya dan seperlunya untuk kepentingan positif, misalnya menggali informasi, untuk membantu pembelajaran di sekolah dan seterusnya.

Jadi dari penelitian tersebut, dapat dikatakan bahwa tidak 100 persen apa yang dikatakan Tifatul waktu itu adalah salah. Bagaimana jadinya apabila Indonesia memiliki kecepatan internet di atas rata-rata akan tetapi hanya digunakan untuk akses hal-hal yang tidak produktif.

Tentunya, tidak semua orang akan setuju dengan hal tersebut, karena masih banyak pengguna internet lain yang menggunakan internet sebagai ladang untuk berkreasi positif, membantu bisnis sampai dengan pengembangan program-program produktif lainnya. (mdk/das)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Keras! Menkominfo Ancam Cabut Izin ISP yang Fasilitasi Judi Online
Keras! Menkominfo Ancam Cabut Izin ISP yang Fasilitasi Judi Online

Budi mengatakan, langkah tegas itu dijalankan untuk memberantas praktik judi online di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sosiolog Ungkap Dampak Judi Online Sangat Parah
Sosiolog Ungkap Dampak Judi Online Sangat Parah

Karena itu, perlu kerja-kerja efektif dalam pencegahan dan pemberantasan judi online

Baca Selengkapnya
Menkominfo: Kami Tahu Perusahaan Internet Milik Siapa yang Fasilitasi Judi Online
Menkominfo: Kami Tahu Perusahaan Internet Milik Siapa yang Fasilitasi Judi Online

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) sudah mengantongi nama perusahaan internet yang fasilitasi judi online.

Baca Selengkapnya
Sering Dihack Promosikan Judi Online, Menkopolkam Minta Komdigi dan BSSN Perkuat Situs Pemda
Sering Dihack Promosikan Judi Online, Menkopolkam Minta Komdigi dan BSSN Perkuat Situs Pemda

Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menkopolkam) Budi Gunawan mengatakan saat ini judi online sudah masuk kategori darurat.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Klaim Satgas Berhasil Tekan Akses Judi Online hingga 50 Persen
Menkominfo Klaim Satgas Berhasil Tekan Akses Judi Online hingga 50 Persen

Kemenkoinfo dari 17 Juli 2023 hingga 23 Juli 2024 telah mengajukan pemblokiran 573 akun e-wallet terkait judi online kepada Bank Indonesia.

Baca Selengkapnya
Cegah Judi Online Bertumbuh, Menkominfo Bakal Tutup Akses VPN Gratis
Cegah Judi Online Bertumbuh, Menkominfo Bakal Tutup Akses VPN Gratis

Menkominfo bakal menutup akses layanan Virtual Private Network (VPN) gratis untuk menangkal praktik judi online bertumbuh di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Tegas! Menkominfo Bakal Tindak Platfrom Digital Fasilitasi Judi online, Didenda Rp500 Juta/Konten
Tegas! Menkominfo Bakal Tindak Platfrom Digital Fasilitasi Judi online, Didenda Rp500 Juta/Konten

Menkoimfo juga akan mencabut izin ke penyelenggara internet service provider (ISP) yang masih memfasilitasi permainan judi online.

Baca Selengkapnya
Meutya Hafid Pertimbangkan Gaet Gamers untuk Berantas Judi Online
Meutya Hafid Pertimbangkan Gaet Gamers untuk Berantas Judi Online

Meutya mengatakan, saat ini judi online telah berkembang sangat pesat mulai dari taruhan olahraga hingga permainan kasino virtual.

Baca Selengkapnya
Menkominfo: Dalam Kurun Waktu 1 Tahun 2 Bulan, 3,4 Juta Konten Judi Online Ditutup
Menkominfo: Dalam Kurun Waktu 1 Tahun 2 Bulan, 3,4 Juta Konten Judi Online Ditutup

Jumlah pemblokiran akses judi online ini disebutnya naik berkali lipat dibandingkan sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Darurat Judi Online, Indonesia Peringkat Pertama Jumlah Pemain Judi Terbanyak di Dunia
Darurat Judi Online, Indonesia Peringkat Pertama Jumlah Pemain Judi Terbanyak di Dunia

Meskipun ilegal di dalam negeri, banyak warga Indonesia tergoda untuk berpartisipasi dalam berbagai permainan judi yang tersedia secara daring atau online.

Baca Selengkapnya
Pelaku Judi Online Lebih Sering Transaksi Pakai E-Wallet
Pelaku Judi Online Lebih Sering Transaksi Pakai E-Wallet

Transaksi pejudi online di e-wallet paling rendah Rp100.000.

Baca Selengkapnya
Menkominfo: Judi Online Kebanyakan Dilakukan Anak Muda
Menkominfo: Judi Online Kebanyakan Dilakukan Anak Muda

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyebutkan judi online banyak dilakukan anak muda.

Baca Selengkapnya