Ini penipuan berkedok tombol dislike di Facebook, sangat berbahaya!
Merdeka.com - Tombol 'dislike' atau 'tidak suka' di Facebook akhir-akhir ini ramai dibicarakan setelah Mark Zuckerberg mengonfirmasi pengembangan tombol yang diidam-idamkan banyak orang itu. Bak belati bermata dua, ternyata pengumuman itu memicu munculnya penipuan berkedok tombol dislike di Facebook.
Pertama, yang harus diketahui adalah Facebook belum meluncurkan tombol dislike untuk publik. Sayangnya, banyak pengguna Facebook yang belum tahu akan hal itu.
Akhirnya, muncul lah hacker-hacker jahil yang memanfaatkan ketidaktahuan itu dengan memunculkan sebuah undangan (mirip iklan) untuk memasang tombol dislike di akun Facebook lebih awal. Undangan memasang tombol dislike itu pun sudah tersebar luas di Facebook.
-
Apa yang dilarang dalam nama Facebook? Selain itu, ada konten yang dilarang untuk digunakan dalam nama, seperti:Gelar profesional (misalnya: Dr., Prof., dll).Gelar keagamaan.Kata-kata umum yang bukan merupakan nama.Frasa deskriptif.Kata-kata yang ofensif atau tidak pantas.
-
Kapan Facebook diresmikan? Tepat pada hari ini, 4 Februari adalah hari ulang tahun Facebook yang ke-20.
-
Bagaimana Facebook awalnya dibuat? Bersama teman-temannya, Andrew McCollum, Eduardo Saverin, Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz, Zuckerberg mengembangkan Facebook saat mereka masih kuliah di Universitas Harvard.
-
Siapa pencipta Facebook Web? Facebook didirikan pada tahun 2004 oleh Mark Zuckerberg, Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes.
-
Apa yang di gunakan Facebook untuk tampilkan iklan? Tidak hanya itu, kedua raksasa teknologi ini juga mengetahui tempat tinggal, tempat kerja, teman, dan bahkan apa saja yang diminati oleh penggunanya.
-
Siapa pendiri Facebook? Sejarah 4 Februari Hari Ulang tahun Facebook, yaitu dimulai Mark Zuckerberg ingin membuat platform chat.
Tidak hanya disebar lewat newsfeed atau wall Facebook, undangan palsu ini juga disebar melalui Facebook Messenger alias kolom chat Facebook.
Undangan abal-abal ini punya trik khusus untuk tipu Facebookers ...
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepada masyarakat diimbau agar berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Pos Indonesia.
Baca SelengkapnyaSemua informasi dapat dilihat pada website www.bankmandiri.co.id dan media sosial resmi Bank Mandiri
Baca SelengkapnyaAkun media sosial resmi Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri selalu ditandai dengan centang biru.
Baca SelengkapnyaBeredar link pemberian BLT el nino sebesar Rp400.000
Baca SelengkapnyaJangan sampai jadi korban berikutnya, saatnya lebih waspada dengan modus kejahatan soceng.
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca SelengkapnyaAkun media sosial resmi Jusuf Hamka hanya @jusufhamka di Instagram dan @mohjusufhamka_official di Tiktok.
Baca SelengkapnyaBeredar narasi utang bank dan pinjol bisa lunas hanya unggah nomor rekening di Facebook
Baca SelengkapnyaKasus penipuan modus kerja dengan like dan subscribe youtube tidak hanya menipu para korban dengan menggasak uangnya saja.
Baca SelengkapnyaBerkembangnya media sosial saat ini ustru dimanfaatkan oleh sindikat penipu dengan modus berkenalan untuk meraup uang dari para warganet.
Baca Selengkapnyaviral unggahan video yang mengimbau pengguna Whatsapp untuk tidak menekan tombol block.
Baca SelengkapnyaJika memiliki pertanyaan seputar transaksi di DANA, jangan sungkan untuk kontak Customer Care melalui Help Center di aplikasi DANA.
Baca Selengkapnya