Ini penjelasan BACA terkait tampilnya iklan tak senonoh
Merdeka.com - Aplikasi news aggregator BACA belum lama ini menjadi perbincangan karena adanya iklan yang kurang senonoh. Pihak BACA sendiri menyadari hal tersebut adalah sesuatu yang kurang pantas. Namun, menurut mereka munculnya iklan itu di luar kontrol dan persetujuan.
"Seperti rekan media ketahui, dalam hal ini kami tidak bekerja sendiri, tetapi mempercayakan urusan itu pada lebih dari 30 lembaga pemasaran (digital marketing agencies)," demikian seperti siaran pers yang diterima merdeka.com.
Dalam menjalankan kerjasama itu, mereka bersama lembaga pemasaran terikat kesepakatan bahwa hanya boleh menayangkan iklan dengan persetujuan pihak BACA. Namun dalam prakteknya, kesepakatan tersebut dilanggar, dan muncul lah iklan yang mengundang reaksi tidak diinginkan tersebut.
-
Mengapa iklan di Android mengganggu? Iklan merupakan sumber pendapatan penting bagi pengembang aplikasi dan situs web, memungkinkan mereka menyediakan layanan gratis atau berbiaya rendah. Namun, iklan yang berlebihan dapat mengganggu, memperlambat perangkat Android, dan menguras daya baterai.
-
Kenapa iklan muncul di HP Android? Iklan tak terduga dapat muncul karena berbagai alasan, seperti pengaturan bawaan perangkat, aplikasi tertentu, atau bahkan malware.
-
Kenapa iklan di HP Android berbahaya? Meski demikian, iklan yang seringkali muncul itu bisa menghadirkan virus berbahaya ke dalam software Android kita sendiri. Selain itu, iklan yang seringkali muncul ke layar bisa saja membuat kondisi baterai menjadi terlalu panas atau overheating.
-
Kenapa iklan mengganggu? Iklan memiliki peran penting dalam mendukung finansial beberapa situs web dan pengembang aplikasi, sehingga mereka dapat menawarkan layanan dengan biaya rendah atau bahkan gratis. Namun, keberadaan iklan yang terlalu banyak dapat mengganggu pengalaman pengguna, memperlambat kinerja perangkat, dan bahkan menguras daya baterai.
-
Apa yang menyebabkan iklan di HP? Aplikasi dari sumber tidak resmi atau dengan rating rendah sering menjadi penyebab utama munculnya iklan.
-
Bagaimana cara menghilangkan iklan di HP Android dengan aplikasi pihak ketiga? DuckDuckGo BrowserBrowser ini memiliki fitur dan kegunaan yang sama seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox. Namun, bebas dari iklan pop-up.
"Dari kejadian itu, bisa dilihat dengan jelas bahwa ada lembaga pemasaran yang bekerjasama dengan kami yang bertindak sendiri, dan tidak mematuhi aturan yang telah disepakati."
"Berdasarkan hal-hal yang sudah terjadi, ke depan kami berkomitmen untuk melakukan kontrol terhadap lembaga pemasaran yang lebih ketat, dan mengambil tindakan yang pantas, termasuk menghentikan kerjasama terhadap lembaga pemasaran yang bertindak di luar kesepakatan tersebut."
"Atas dasar tersebut, tidak ada maksud dari kami untuk secara sengaja memuat berita yang vulgar, baik mengenai pornografi maupun kekerasan. Semua berita disajikan dengan porsi yang layak, serta menjunjung tinggi nilai kesopanan dan norma-norma yang berlaku," tulisnya.
Sementara itu, mengenai sempat menghilangnya aplikasi BACA dari Google Play Store, penyebabnya adalah beberapa hal, salah satunya terkait penayangan iklan yang kurang senonoh oleh lembaga pemasaran tersebut. Alasan lainnya adalah masalah teknis dengan Google Play Store.
"Kami telah melakukan pembicaraan dengan pihak Google, dan menjelaskan secara rinci kronologis serta fakta-fakta sesungguhnya dari kasus penayangan iklan kurang senonoh yang telah terjadi.
"Mengenai pelanggaran teknis atas kebijakan Google, kami menerima dengan baik saran yang disampaikan oleh Google dan telah melakukan perbaikan pada aplikasi kami, sesuai dengan kebijakan Google."
"Dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut, Google telah mengembalikan lagi aplikasi BACA pada Google Play Store.
Atas semua yang telah terjadi, kami pengelola aplikasi BACA memohon maaf sebesar-besarnya kepada pihak yang kami rugikan. Kami akan berbuat lebih baik lagi untuk membangun dunia digital yang aman dan bermanfaat bagi banyak orang," tutupnya. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PP Kesehatan disusun tanpa melibatkan para stakeholder yang terlibat di dalamnya.
Baca SelengkapnyaIni penjelasan dari pakar siber security mengenai kecurigaan orang-orang terkait hal itu.
Baca SelengkapnyaDia menyayangkan sikap pemerintah yang tidak melibatkan industri periklanan maupun industri kreatif
Baca SelengkapnyaPenelusuran yang dilakukan nantinya juga akan menyasar pihak swasta atau pihak ketiga guna mengetahui duduk persoalannya.
Baca SelengkapnyaJanoe Arijanto menegaskan selama ini pelaku industri periklanan telah menaati peraturan dalam mengiklankan produk tembakau dan turunannya.
Baca SelengkapnyaIndosiar geram banyak pembuat konten 'mencatut' logo dan program untuk dibuat video parodi.
Baca SelengkapnyaBudisatrio juga memahami jika ada pihak yang belum mengerti tentang kemajuan teknologi hari ini.
Baca SelengkapnyaPengelola mengaku pemasang video tak ada kaitannya dengan Polri atau institusi manapun.
Baca SelengkapnyaBawaslu menyelidiki dugaan pelanggaran kampanye Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming terkait iklan 'nomor urut dua' di videotron Pospol Semanggi.
Baca SelengkapnyaPeredaran rokok perlu dikendalikan di tingkat masyarakat selaku konsumen.
Baca SelengkapnyaIklan rokok televisi (TV) yang jam tayangnya semakin sempit dari semula jam 21.30 – 05.00 menjadi 23.00 – 03.00.
Baca SelengkapnyaJanoe juga memperkirakan adanya potensi penurunan yang dapat terjadi jika pembatasan dan penyempitan iklan rokok diberlakukan.
Baca Selengkapnya