Inves di IDN Media, East Ventures masih 'lapar' di startup Indonesia
Merdeka.com - IDN Media, perusahaan media digital yang menyasar segmen milenial dan gen Z mendapatkan investasi Seri B dari East Ventures dan Central Exchange, perusahaan modal ventura dari Hong Kong.
Willson Cuaca, Co-Founder dan Managing Partner East Ventures, mengatakan strategi IDN Media yang fokus ke milenial dan gen Z terbukti bekerja dengan baik. Tidak hanya berhasil menarik pembaca yang banyak dan loyal, mereka juga membangun bisnis dengan fundamental kuat. Hal ini ditunjukkan dengan pertumbuhan pendapatan yang signifikan, yang berdampak pada profitabilitas.
"Kami sangat senang dapat memimpin investasi ini dan dapat bekerja sama dengan Winston dan William Utomo, pendiri IDN Media, dan juga mitra baru," ujar Willson dalam rilisnya pada Merdeka.com, Kamis (30/11).
-
Apa yang dialami startup di Indonesia? Laporan terbaru yang dikeluarkan oleh Glints dan Monk's Hill Ventures (MHV) mengenai performa perusahaan startup di Asia Tenggara (ASEAN) pada tahun 2024 menunjukkan adanya penurunan gaji bagi karyawan startup, khususnya di Indonesia.
-
Apa bukti nyata pertumbuhan Startup Indonesia? 'Salah satu bukti nyata adalah pencapaian Endeavor Indonesia yang berhasil menambah 9 Endeavor Entrepreneurs hingga berjumlah total 104 dari 78 perusahaan pada tahun ini,' jelas dia.
-
Bagaimana cara startup di Indonesia bertahan? Banyak perusahaan yang melakukan penghematan biaya untuk bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi global.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
-
Apa ancaman utama yang dihadapi industri streaming di Indonesia? Sebagaimana diketahui, di tengah pertumbuhan industri video streaming di Indonesia, para pelaku OTT harus menghadapi sejumlah masalah besar. Salah satunya adalah ancaman konten pembajakan di Indonesia.
-
Bagaimana *IDA* membantu *Media Online*? Indonesian Digital Association (IDA) secara periodik merilis data ini agar perusahaan-perusahaan media dapat lebih memahami peringkat mereka dalam pasar dan memperbaiki kinerja mereka.
Pada tahun ini, setiap bulan IDN Media tercatat memiliki 50 juta pengunjung situs yang tersebar dari dua portal utama, 1 miliar content views di semua platform, dan 62 juta video views.
Billy So, Chairman dari Central Exchange, menyampaikan dalam waktu singkat, IDN Media telah membangun perusahaan media yang luar biasa dengan menggabungkan konten yang didasarkan pada data dan teknologi yang canggih. Selain itu, mereka memiliki tim yang solid, budaya yang positif, dan business operations yang kuat. "Kami sangat percaya pada visi dari Winston dan William Utomo dalam membangun IDN Media agar menjadi perusahaan media multi-platform terbesar untuk milenial dan gen Z."
Winston Utomo, Founder dan CEO IDN Media, mengaku pencapaian IDN Media saat ini masih jauh dari gol yang ingin diraih. "Kami sangat bersemangat dengan investasi Seri B ini dan bekerja dengan partner baru untuk membantu kami dalam mencapai visi IDN Media: menjadi the voice of Millennial and Gen Z di Indonesia. Di samping itu, pendanaan ini akan kami fokuskan untuk membangun 360 multi-platform media yang lebih baik lagi."
Untuk ke depan, IDN Media akan terus fokus dalam meningkatkan tim editorial dengan meluncurkan edisi lokal di 10 kota besar di Indonesia, meluncurkan beberapa media dengan vertikal baru, menumbuhkan loyalitas komunitas, dan meningkatkan investasi dalam pembuatan konten original. Selain itu, IDN Media juga akan memfokuskan pada peningkatan kualitas produk dan kecanggihan teknologi.
Saat ini IDN Media menjalankan IDN Times, Popbela.com, dan Popmama.com, Yummy, dan lain-lain.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari angka 1 juta itu, terdapat 5 domain yang menjadi favorit masyarakat.
Baca SelengkapnyaMeski Indonesia masih punya potensi besar, namun harus diakui dari sisi pendanaan yang digelontorkan investor tak seperti tahun 2021.
Baca SelengkapnyaStrategi Vidio dalam menghadirkan konten olahraga terlengkap terbukti berhasil merebut pasar dan menjadi konten dengan atribusi tertinggi bagi pelanggan Vidio.
Baca SelengkapnyaVidio disebut menguasai 21 persen pangsa pasar penonton VOD di Indonesia selama 2023.
Baca SelengkapnyaPlatform karya anak bangsa S.id telah dikunjungi 1 miliar visitors dalam waktu 1,5 tahun. Pengguna aktif datang dari guru dan pelaku UMKM.
Baca SelengkapnyaKonsumsi konten masyarakat Indonesia tidak hanya di platform televisi, tetapi seiring berjalannya waktu, mereka berpindah ke platform digital.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus meningkatkan investasi di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.
Baca SelengkapnyaKonten kreator bisa menjadi tulang punggung ekonomi digital Indonesia.
Baca SelengkapnyaOtorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menggelar kerja sama dengan Indonesia Investment Authority (INA) untuk menggenjot realisasi investasi di IKN.
Baca SelengkapnyaOscar menuturkan bahwa besarnya jumlah investor aset kripto tersebut mengindikasikan bahwa kripto telah menjadi pilihan investasi utama bagi masyarakat RI.
Baca SelengkapnyaAplikasi Pintu sendiri hingga Maret 2024 telah diunduh oleh 7 juta pengguna dan memiliki anggota komunitas di berbagai platform yang mencapai 1 juta anggota.
Baca Selengkapnya