ISIS Dilaporkan Gunakan TikTok Untuk Rekrut Teroris
Merdeka.com - TikTok kini sedang merengkuh kepopulerannya di seluruh dunia. Aplikasi yang memiliki basis pengguna dari kaum Gen Z ini bahkan telah jadi aplikasi paling banyak diunduh di AS tahun 2018 lalu. Di Februari lalu, TikTok dan Douyin yang merupakan TikTok versi Tiongkok menyentuh 1 miliar unduhan secara global.
Namun belakangan aplikasi ini justru menarik demografi yang berada di spektrum lain: organisasi teroris.
Melansir laporan dari Wall Street Journal, TikTok telah menghapus dua lusin akun karena memposting propaganda ISIS. Akun tersebut memposting deretan video seperti pejuang ISIS yang membawa senapan, mayat, serta nyanyian mars ISIS.
-
Apa yang TikTok lakukan sebagai platform pencarian? TikTok kini menjadi pilihan banyak orang jika ingin mencari hal yang ingin diketahui. Artinya secara perlahan semuanya pindah ke aplikasi Tiktok sebagai platform pencarian.
-
Mengapa TikTok banyak digunakan anak muda? Fitur-fitur yang mudah digunakan dan konten yang kreatif membuat TikTok menjadi tempat yang menarik bagi anak muda untuk mengekspresikan diri dan terhubung dengan teman-teman mereka.
-
Bagaimana TikTok dituding memicu bunuh diri? Menurut laporan dari Reuters, Rabu (6/11), konten tersebut dianggap berkontribusi pada dua kasus bunuh diri yang terjadi pada remaja berusia 15 tahun.
-
Apa yang membuat TikTok populer? Salah satu alasan mengapa TikTok begitu populer adalah karena penggunanya lebih suka menonton video orang lain daripada mengunggah video mereka sendiri.
-
Bagaimana nama TikTok bisa menarik perhatian? Nama TikTok Indonesia lucu dapat menunjang profilmu agar menarik perhatian. Dengan menggunakan nama yang gampang diingat, dipadupadankan dengan aktivitas tinggi di platform TikTok akan membuat profilmu dikunjungi banyak orang.
-
Mengapa tentara Israel mengunggah video di media sosial? Mereka (tentara Israel) memposisikan (tahanan Palestina) dalam keadaan tengkurap. Mereka mengikat tangan dan kakinya. Ada sekitar delapan atau sembilan tentara. Mereka menanggalkan pakaiannya. Seorang kapten datang dan menyemprotkan sesuatu ke punggungnya. Seekor anjing berada di sana. Mereka melepaskan anjing itu kepadanya. Anjing itu memperkosa pemuda tersebut. Anjing itu benar-benar memperkosanya. Pemerkosaan.
Beberapa video dilaporkan menarget calon pejuang ISIS masa depan, yang berupa video glorifikasi militan ISIS yang diiringi lagu mars ISIS.
Terdapat video lain yang menggunakan tema "Jihad Lover" yang menarget wanita muda. Ada pula video yang berisi wanita-wanita muda yang menuliskan dirinya "jihad dan bangga."
Uniknya, semua video ini menggunakan deretan fitur TikTok yang ada dalam aplikasi, seperti filter dan juga hati.
Langgar Kebijakan TikTok
Mempromosikan terorisme adalah salah satu poin yang dilarang dalam kebijakan pengguna di TikTok. Secara spesifik, organisasi kriminal dan teroris dilarang menggunakan TikTok.
Juru bicara TikTok menyebut bahwa akun-akun dan konten semacam ini akan diblokir permanen dari TikTok.
"Konten yang mempromosikan organisasi teroris tidak memiliki tempat di TikTok. Kami secara permanen memblokir seluruh akun dan perangkat yang terasosiasi seketika telah teridentifikasi, dan kami secara berkelanjutan akan mengembangkan kontrol yang lebih kuat untuk secara proaktif mendeteksi aktivitas mencurigakan," tulis juru bicara TikTok dilansir dari Business Insider.
TikTok sendiri kini memiliki ribuan moderator konten yang tersebar di Tiongkok dan AS untuk mengawasi koneten semacam ini.
Sejak organisasi ini ada, ISIS merekrut anggota melalui media sosial. Berbagai platform seperti Facebook dan juga Telegram, terbukti jadi andalan organisasi teroris tersebut untuk mendapat 'pejuang' baru.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tim Densus 88 Polri sedang mengusut proses rekrutmen jaringan terorisme melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaKasus pegawai KAI ini menjadi sorotan Densus 88 karena meski ISIS bubar, tapi pendukungnya masih ada
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengungkapkan awal mula terduga teroris remaja berinisial HOK terpapar ideologi ISIS hingga berujung keinginan melakukan bom bunuh diri
Baca SelengkapnyaKedua terduga teroris itu berinisial RJ dan AM. Petugas melakukan penangkapan pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaSalah satu simpatisan ISIS bergerak sendiri adalah DE, karyawan BUMN yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaTersangka teroris itu ditangkap di perumahan pesona anggrek harapan blok B 7 Nomor 20A RT 07 RW 027 harapan Jaya Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris RJ dan AM pernah mengibarkan bendera ISIS sebagai upaya melakukan propaganda menggalang dukungan.
Baca SelengkapnyaKaropenmas Div Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, terduga teroris yang ditangkap di Bekasi, memiliki satu akun Media Sosial Telegram.
Baca SelengkapnyaDugaan bahwa ISIS dibentuk Israel karena organisasi ini tidak pernah gencar menyerang negara Zionis tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan anggota kelompok Daulah Islamiyah yang masih terafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Baca SelengkapnyaAswin mengatakan, HOK menjadi salah satu simpatisan ISIS. HOK berbaiat dengan ISIS melalui media sosial
Baca SelengkapnyaPPATK telah membekukan beberapa rekening yang berkaitan dengan pegawai KAI tersebut.
Baca Selengkapnya