Israel penjarakan pentolan hacker Palestina spesialis peretas drone
Merdeka.com - Di awal tahun 2016 lalu, kepolisian telah menangkap salah satu hacker Palestina yang tergabung dalam gerakan Palestinian Islamic Jihad (PIJ). Dan beberapa saat lalu, pengadilan Israel telah mendakwa si hacker atas semua tuduhan peretasan 'level tinggi'.
Hacker itu bernama Maagad Ben Juwad Oydeh dan disebut pentolan hacker di PIJ. Menurut Softopedia (24/03), Oydeh terbukti bersalah atas kasus peretasan drone, kamera CCTV, jaringan telepon, bandara, hingga database Kementerian Dalam Negeri Israel. Berapa lama hukuman penjara yang diterima Oydeh sendiri belum terungkap.
Menariknya, Oydeh direkrut oleh PIJ saat masih remaja sebagai pengelola radio propaganda. Setelah mengetahui potensi pemuda Pakistan itu, PIJ akhirnya meminta Oydeh untuk meretas kamera keamanan Israel yang ada di jalan-jalan.
-
Kenapa hacker Palestina menyerang Israel? Perang Israel-Palestina bisa dibilang masih memanas hingga kini, bahkan gencatan senjata dan berbagai kekerasan yang dilakukan oleh zionis terhadap Palestina masih terus dilakukan.
-
Bagaimana cara hacker mengutak-atik pelaporan? Daripada mencoba mengubah jumlah suara yang sebenarnya, peretas juga dapat menargetkan mereka yang melaporkan total suara pada malam pemilu—dengan mencoba memanipulasi hasil di situs web Menteri Luar Negeri. Serangan semacam itu, jika dilakukan secara halus, dapat melemahkan kepercayaan terhadap hasil akhir.
-
Siapa hacker Palestina yang membobol Iron Dome? Omar A adalah salah satu hacker asal Palestina yang berhasil membobol teknologi pertahanan Israel ini dan membuatnya menjadi buronan agen intelijen Israel, Mossad.
-
Data apa yang diserang hacker? Kasus serangan hacker terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 membuka fakta lemahnya proteksi sistem di Indonesia.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Mengapa hacker Palestina membobol Iron Dome? Kejadian ini memang sudah lama, namun Iron Dome sendiri diklaim sebagai salah satu teknologi militer paling canggih dan aman di dunia. Lalu, bagaimana teknologi secanggih ini dapat dibobol?
Kemampuan Oydeh semakin terasah saat dirinya berhasil meretas drone militer Israel, IDF di tahun 2011. Alhasil, PIJ bisa melihat gerakan IDF hingga pantauan kameranya. Saking hebatnya Oydeh, pihak Israel baru bisa menghentikan aksi peretasan drone Oydeh di tahun 2014 lalu.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina, telah membunuh hampir 39.000 warga sipil.
Baca SelengkapnyaBerikut beberapa nama hacker yang pernah muncul dan mengklaim berasal dari Palestina.
Baca SelengkapnyaPara hacktivis atau peretas ikut terjun membela Palestina dengan meretas situs web pemerintah Israel.
Baca SelengkapnyaBanyak hacker atau peretas bereaksi dengan kebijakan perang Israel.
Baca SelengkapnyaAda banyak ragam metode yang mungkin dipakai hacker Omar A. membobol Iron Dome
Baca SelengkapnyaCerita Omar A sosok hacker Palestina yang sempat ditahan agen Mossad Israel dan diselamatkan oleh Turki.
Baca SelengkapnyaIsrael menangkap tujuh warganya yang diduga menjadi agen mata-mata untuk intelijen Iran.
Baca SelengkapnyaMampu Tembus Iron Dome, Drone Hizbullah Hancurkan Pangkalan Militer Israel Sampai Terbakar Hebat
Baca SelengkapnyaHamas Dapatkan Dokumen Rahasia Berisi Identitas 2.000 Tentara Israel, Ada Nomor Ponsel Sampai Akun Medsos
Baca SelengkapnyaIntelijen Turki Selamatkan Peretas Palestina dari Incaran Mossad Israel
Baca SelengkapnyaNetanyahu dituduh sebagai penjahat perang atas operasi genosidanya di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaIsrael Kaget Hamas Punya Peta Lengkap Perbatasan, Termasuk Posisi Tentara dan Pangkalan Militer
Baca Selengkapnya