Jangan gunakan smartphone sambil tonton TV!
Merdeka.com - Di era digital ini, bukan lagi pemandangan aneh melihat banyak orang selalu memandangi gadget mereka. Bukan hanya di rumah, tetapi, juga di kantor atau di jalan sekalipun. Namun, tanpa disadari, menggunakan smartphone dan teknologi lain seperti komputer atau TV bisa sangat berbahaya bagi tubuh.
Seperti yang dilansir oleh Daily Mail (07/04), memakai beberapa gadget di saat bersamaan bisa berdampak buruk bagi otak. Kegiatan 'multitasking' seperti Facebookan di smartphone sambil menonton TV diklaim bisa menurunkan tingkat kecerdasan seseorang.
Berdasarkan penelitian dari Universitas Copenhagen, fokus pada beberapa gadget dalam satu waktu dapat membuat otak melepaskan hormon berlebihan yang memberikan dampak seperti saat mabuk narkoba. Apabila kebiasaan buruk itu tetap rutin dilakukan, itu sama halnya dengan melatih otak untuk rusak.
-
Kenapa penggunaan gadget berlebihan bahaya? Penggunaan gadget yang berlebihan dapat menyebabkan ketegangan mata dan meningkatkan risiko miopi. Ketika anak terlalu lama menatap layar tanpa istirahat, otot-otot mata menjadi tegang dan dapat menyebabkan kelelahan visual.
-
Apa dampak adiksi smartphone ke tubuh? 'Dalam aspek kognitif jadi mudah lupa, istilahnya tidak konsentrasi begitu lah ya. Terus secara fisik, dia bisa obesitas,' jelasnya dilansir dari Antara.
-
Apa dampak negatif kecanduan gadget? Kecanduan gadget, jika tidak dikelola dengan baik, dapat menimbulkan berbagai dampak negatif yang merugikan, baik untuk kesehatan fisik maupun kehidupan sosial seseorang. Gangguan pada MataTerlalu lama terpapar layar gadget dapat menyebabkan mata menjadi kering, iritasi, dan lelah. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat meningkatkan risiko gangguan penglihatan, seperti mata minus yang semakin parah.
-
Bagaimana smartphone memengaruhi fungsi otak? Melihat ponsel segera setelah bangun tidur menghambat fungsi kognitif. Otak yang seharusnya bangun secara alami jadi terganggu dengan informasi yang masuk begitu cepat.
-
Apa dampak kecanduan ponsel? Tidak mampu melepaskan diri dari ponsel, bahkan dalam situasi di mana seharusnya ponsel tidak digunakan seperti saat berolahraga atau saat akan tidur, bisa menjadi tanda kecemasan.
-
Kenapa sering pakai ponsel bahaya buat otak? Penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan ponsel yang berlebihan dapat meningkatkan risiko kanker otak dan acoustic neuroma (sejenis tumor otak yang bisa menyebabkan tuli).
Ya, pada dasarnya, saat kita fokus melakukan satu, sebut saja Facebookan, otak akan menyimpan informasi pada bagian 'perpustakaan' otak yang disebut hippocampus dengan mudah. Kita pun akhirnya bisa dengan mudah mengingat dan memanfaatkan informasi tadi.
Akan tetapi, saat kita fokus menggunakan beberapa gadget secara bersama-sama, informasi kerap dialihkan ke bagian otak yang salah, yakni 'striatum'. Bagian otak tersebut sejatinya dipakai untuk merencanakan gerakan dan motivasi diri, bukan untuk menyimpan informasi atau ingatan.
Jika otak seseorang terlalu sering mengirim informasi ke bagian otak yang salah itu, maka terjadi peningkatan hormon dopamin yang bisa berakibat fatal bagi kecerdasan. Bahkan efeknya dianggap lebih buruk dari mabuk ganja.
"Penggunaan teknologi yang salah di kehidupan sehari-hari dapat merusak otak kita, membuat kecerdasan dan tes IQ kita menurun," ungkap ilmuwan Universitas Copenhagen.
Apakah Anda termasuk orang yang sering memandang layar smartphone dan TV secara bersamaan?
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidur dekat dengan ponsel merupakan kebiasaan yang berdampak buruk dan perlu dihindari.
Baca SelengkapnyaPenggunaan smartphone secara berlebihan bisa menimbulkan sinrom lorong karpal yang menyakitkan.
Baca SelengkapnyaPenggunaan ponsel yang berlebihan dapat membawa banyak dampak buruk bagi tubuh manusia.
Baca SelengkapnyaMenonton tv terlalu dekat dapat memberikan banyak dampak buruk bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaPaparan berlebih dari blue light dapat memberikan dampak negatif, terutama bagi kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaPaparan yang terus-menerus terhadap layar ponsel dapat memengaruhi perkembangan kognitif, kesehatan fisik, serta kesejahteraan emosional dan sosial anak.
Baca SelengkapnyaDampak sleep call bagi kesehatan perlu diwaspadai bagi seseorang yang sering melakukan aktivitas ini.
Baca SelengkapnyaTidak hanya anak yang perlu diatur screentimenya, orang dewasa juga perlu memiliki screentime yang aman dan sehat.
Baca SelengkapnyaPenggunaan gawai atau gadget yang terlalu berlebih bisa menimbulkan sejumlah dampak bagi perkembangan anak.
Baca SelengkapnyaJangan sering dipelihara karena bisa mengganggu kualitas hidupmu!
Baca SelengkapnyaVCD/DVD Player hingga Playstation (PS) mulai ditinggalkan masyarakat pada tahun 2022.
Baca SelengkapnyaDalam menyimpan smartphone atau ponsel, terdapat sejumlah tempat yang sebaiknya dihindari.
Baca Selengkapnya