Jika bergabung, Apple-Google bakal jadi perusahaan 'Super Power'
Merdeka.com - Telah diberitakan sebelumnya bahwa legenda hidup pendiri Apple, Steve Wozniak, memiliki keinginan untuk menggabungkan Apple dengan Google apabila dia menjadi CEO Apple. Cukup mengejutkan memang.
"Saya berharap kepada Tuhan, Apple dan Google dapat bermitra di masa depan," ujar Steve Wozniak, seperti yang dilansir BBC News (3/11).
Lantas apa yang akan terjadi apabila dua perusahaan besar itu bekerjasama?
-
Siapa yang Google ajak kerjasama? Dalam upaya implementasinya, Google menggandeng perusahaan asal India, Salcit Technologies, yang berfokus pada AI di bidang kesehatan pernapasan.
-
Kenapa Facebook dan Google rugi besar? 1 hariDalam waktu satu hari semenjak internet padam secara keseluruhan, berbagai raksasa platform digital dapat mengalami kerugian yang besar. Facebook dan Google bisa kehilangan lebih dari Rp 6 triliun dalam pendapatan iklan di antara mereka.
-
Bagaimana Apple merespon ketertinggalan di bidang AI? Apple pun telah menyusul langkah adopsi teknologi AI tersebut, seperti dengan mengakuisisi lebih dari 30 perusahaan rintisan AI sejak 2023. Namun, langkah Apple tersebut masih merupakan hal yang kecil.
-
Mengapa banyak perusahaan global terancam bangkrut? Banyak tanda menunjukkan ancaman kebangkrutan bagi perusahaan-perusahaan global, terutama karena krisis utang dan kenaikan biaya pinjaman yang menjadi isyarat 'kiamat' baru bagi korporasi di seluruh dunia.
-
Siapa yang terlibat di kerja sama Telkomsel dan Google? 'Kolaborasi dengan Google untuk meningkatkan pengalaman pelanggan melalui kehadiran layanan RCS dengan RBM merupakan langkah yang sejalan dan menjadi wujud komitmen kami untuk menyediakan solusi khusus melalui teknologi terkini kepada para pelanggan bisnis di Indonesia,' kata Wong Soon Nam, Direktur Planning & Transformation Telkomsel saat konferensi pers di Jakarta, Senin (29/1).
-
Produk Apple apa yang mungkin dihentikan? Dengan dirilisnya perangkat baru yang lebih kuat ini, MacBook Pro saat ini yang dilengkapi dengan chip M3 mungkin akan dihentikan. Namun, Apple belum mengonfirmasi hal ini.
Jujur saja, meskipun Steve Wozniak mengungkapkan hal tersebut, dia belum memiliki pandangan bisnis apa yang akan berjalan apabila Apple dan Google bekerja sama. Dia pun tidak tahu apakah dengan bergabungnya Apple dan Google dapat menghasilkan banyak uang. Meskipun sejatinya hal tersebut sudah pasti terjadi. Namun menurut dia, bergabungnya dua raksasa itu akan membuat perbaikan pada dunia teknologi.
Yang jelas, apabila Apple dan Google dapat bermitra untuk sebuah pergerakan memajukan dunia teknologi, tentunya banyak hal yang akan terjadi. Terutama kekuatan besar yang sulit ditangguhkan.
Bukan hal yang mustahil, akan terjadi jurang kesenjangan yang sangat curam antara Apple-Google dengan perusahaan lainnya, seperti Samsung, Microsoft, dan lainnya. Bergerak sendiri saja, Microsoft sangat kesulitan mengalahkan Apple. Bagaimana jika Apple benar-benar bergabung dengan Google.
"Saya berharap setiap orang mampu melakukan banyak lisensi silang dan berbagi teknologi dengan baik. Maka semua produk akan menjadi lebih baik tentunya. Kita akan melangkah lebih jauh dan berharap sebuah teknologi yang sangat kompatibel," tambah Steve Wozniak.
Dapatkah Anda memprediksi kekuatan besar yang akan hadir di masa depan saat Apple dan Google bermitra? (mdk/ega)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada alasan mengapa Apple menyarankan penggunanya hapus Google Chrome.
Baca SelengkapnyaMeski pamor Google mulai turun akibat TikTok, namun pendapatan TikTok masih belum bisa melebihi pendapatan Google.
Baca SelengkapnyaGelombang PHK di sektor teknologi berlanjut di 2024, dengan lebih dari 136.000 karyawan terkena dampak.
Baca SelengkapnyaDua perusahaan multinasional ini juga cukup kompetitif dari sisi pendapatan.
Baca SelengkapnyaBerawal dari ini, banyak karyawan Google yang memprotes kebijakan kerja sama perusahaan dengan Israel.
Baca SelengkapnyaGoogle merayakan 20 tahun sejak IPO yang berhasil mengubahnya menjadi raksasa teknologi dengan kapitalisasi pasar USD2 triliun.
Baca SelengkapnyaSaat ini Google menghadapi ancaman dari penggunaan produk AI generatif.
Baca SelengkapnyaPerusahaan dengan gaji tinggi juga umumnya merupakan perusahaan besar dan telah berekspansi ke beberapa negara.
Baca SelengkapnyaPernah berkawan baik, namun persaingan bisnis menjadikan Bill Gates dan Steve Jobs "bermusuhan".
Baca SelengkapnyaPerintah ini dikeluarkan dalam rangka menyelesaikan pertikaian panjang yang berlangsung 8 delapan tahun.
Baca SelengkapnyaBill Gates pendiri Microsoft iri dengan kemampuan Steve Jobs memengaruhi orang.
Baca SelengkapnyaGoogle berinvestasi Rp 15 Triliun di Thailand untuk membangun pusat data pertama dan mendukung inovasi AI.
Baca Selengkapnya