Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kabar baik untuk Indonesia, smartphone bakal bisa deteksi gempa

Kabar baik untuk Indonesia, smartphone bakal bisa deteksi gempa Ilustrasi gempa bumi. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/JonesHon

Merdeka.com - Gempa bumi adalah salah satu bencana alam yang paling sulit diprediksi kedatangannya. Akibat tidak adanya sistem peringatan dini yang memadahi, jumlah korban bencana ini sulit untuk ditekan, seperti yang sering terjadi di Indonesia.

Kabar baiknya, ilmuwan USGS menemukan solusi deteksi gempa bumi yang bisa diterapkan di negara-negara seperti Indonesia hanya dengan menggunakan smartphone. Ya, smartphone dikatakan bisa menjadi detektor gempa karena sudah dibekali dengan teknologi GPS (global positioning system), sensor accelerometer, dan koneksi data internet.

Ilmuwan USGS menyatakan bila teknologi GPS di smartphone lebih kuat dari yang dipikirkan oleh pengguna. Dengan bantuan sensor accelerometer (dipakai untuk menyesuaikan posisi horizontal atau vertikal layar), smartphone bisa dipakai mendeteksi pusat gempa bumi.

Lalu, koneksi internet bisa menyatukan data gempa bumi yang ditangkap oleh banyak smartphone. Akhirnya, data-data itu bisa disebarkan sebagai peringatan dini ke smartphone lain. Sehingga banyak orang bisa diselamatkan sedini mungkin.

"Selama ini orang-orang hanya melihat GPS untuk menentukan lokasi, tetapi teknologi ini sejatinya sangat akurat mengamati perubahan geologis, seperti gempa bumi," ujar Sara Minson, ilmuwan USGS, The Verge (12/04).

Sayangnya, aplikasi teknologi ini masih mempunyai beberapa kendala. Yang pertama adalah data GPS yang sudah dimodifikasi oleh si smartphone. Kebanyakan data GPS smartphone sudah 'diperhalus' sehingga hanya akan memperlihatkan posisi gadget pengguna saja. Akibatnya, tingkat akurasinya untuk mendeteksi gempa cukup lemah jika dibanding alat pendeteksi gempa asli, seismograf.

Kedua, untuk bisa mendeteksi gempa, sebuah smartphone harus diletakkan di permukaan yang datar dan tidak terkena goncangan sebelumnya. Kondisi yang cukup sulit untuk ditemui dalam aktivitas sehari-hari.

Untungnya, kedua kelemahan itu sedikit ditutupi oleh jumlah smartphone yang sangat banyak di luar sana. Dengan begitu, potensi data gempa bumi yang dihasilkan semakin banyak dan otomatis keakuratannya akan meningkat.

Tidak tinggal diam, ilmuwan berharap bisa menghilangkan kelemahan itu dengan membuat sebuah aplikasi pemantau gempa yang bisa membantu smartphone lebih sensitif terhadap kemunculan gempa bumi.

Jika cara tersebut tidak cukup, vendor smartphone mungkin harus membuat smartphone terbaru mereka dengan teknologi GPS baru yang lebih bisa diandalkan untuk mendeteksi gempa bumi.

Walaupun belum terlalu menjanjikan untuk saat ini, penggunaan smartphone sebagai detektor gempa bumi di masa depan bisa sangat bermanfaat bagi Indonesia. Kita tunggu saja perkembangannya.

(mdk/bbo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Potensi Gempa Megathrust di Indonesia, Apa yang Harus Dilakukan Industri Asuransi?
Ada Potensi Gempa Megathrust di Indonesia, Apa yang Harus Dilakukan Industri Asuransi?

BMKG mencatat bahwa di Indonesia terdapat banyak potensi gempa akibat pergerakan lempeng di zona megathrust.

Baca Selengkapnya
BMKG Hadir di WhatsApp untuk Lebih Menjangkau Masyarakat, Sudah Diikuti 4 Juta Orang
BMKG Hadir di WhatsApp untuk Lebih Menjangkau Masyarakat, Sudah Diikuti 4 Juta Orang

Platform ini juga kian mendekatkan BMKG dengan masyarakat yang membutuhkan informasi BMKG.

Baca Selengkapnya
Tak Perlu Khawatir Berlebihan, Ini yang Harus Disiapkan Hadapi Gempa Megathrust
Tak Perlu Khawatir Berlebihan, Ini yang Harus Disiapkan Hadapi Gempa Megathrust

Pemerintah perlu memperhatikan penanggulangan bencana Megathrust ini sesuai Undang-Undang tentang Penanggulangan Bencana.

Baca Selengkapnya
Peneliti BRIN Ungkap Sederet PR Hadapi Ancaman Gempa Megathrust
Peneliti BRIN Ungkap Sederet PR Hadapi Ancaman Gempa Megathrust

BMKG sebelumnya mengatakan, gempa megathrust di Indonesia tinggal menunggu waktu.

Baca Selengkapnya
Mitigasi Bencana Gunung Meletus, Pengamatan hingga Peringatan Dini
Mitigasi Bencana Gunung Meletus, Pengamatan hingga Peringatan Dini

Penting untuk membuat mitigasi bencana gunung meletus yang efektif.

Baca Selengkapnya
Indonesia Punya 15 Segmen Megathrust, Ini Penjelasan BRIN Indonesia
Indonesia Punya 15 Segmen Megathrust, Ini Penjelasan BRIN Indonesia

Terdapat 15 segmen megathrus di Indonesia. Masing-masing segmen punya sejarah kegempaannya masing-masing

Baca Selengkapnya
Antisipasi Megathrust, Ini Upaya BNPB Tingkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat
Antisipasi Megathrust, Ini Upaya BNPB Tingkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat

Suharyanto menerangkan, kesiapsiagaan tersebut dilatarbelakangi prediksi oleh para ilmuan dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Baca Selengkapnya
Gempa Besar di 2 Megathrust Indonesia Tinggal Tunggu Waktu, BMKG Siapkan Sederet Mitigasi Ini
Gempa Besar di 2 Megathrust Indonesia Tinggal Tunggu Waktu, BMKG Siapkan Sederet Mitigasi Ini

Daryono mengatakan, gempa besar pada dua megathrust di Indonesia tinggal menunggu waktu.

Baca Selengkapnya
Ancaman Megathrust, Pemprov DKI Jakarta Cek Gedung Pencakar Langit Rawan Terdampak Gempa
Ancaman Megathrust, Pemprov DKI Jakarta Cek Gedung Pencakar Langit Rawan Terdampak Gempa

Ancaman gempa bumi ini membayangi Jakarta yang berada tak jauh dari zona Megathrust Selat Sunda.

Baca Selengkapnya
Tahun 2030 Diprediksikan Koneksi Internet Orang Indonesia Pakai Teknologi Ini
Tahun 2030 Diprediksikan Koneksi Internet Orang Indonesia Pakai Teknologi Ini

GSMA baru-baru ini menyoroti kemajuan pesat Indonesia dalam teknologi seluler

Baca Selengkapnya
Peringatan Dini Bencana Bakal Muncul di TV Digital, Ini Dua Fitur Utama
Peringatan Dini Bencana Bakal Muncul di TV Digital, Ini Dua Fitur Utama

Ini memungkinkan penyampaian berbagai informasi bencana seperti gempa, tsunami, kebakaran hutan, aktivitas vulkanik, dan banjir.

Baca Selengkapnya
Lampu Penanda Gempa Karya Mahasiswa UB Diklaim Bisa Kurangi Korban Jiwa, Ini Faktanya
Lampu Penanda Gempa Karya Mahasiswa UB Diklaim Bisa Kurangi Korban Jiwa, Ini Faktanya

Mahasiswa Universitas Brawjaya menciptakan lampu pendeteksi dini gempa bumi. Lampu ini bisa meminimalkan jumlah korban jiwa.

Baca Selengkapnya