Kabupaten di Gorontalo gelar e-voting Pilkades pakai teknologi BPPT
Merdeka.com - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menyatakan siap untuk mendampingi Kabupaten Boalemo, Gorontalo, menggelar Pemilihan Kepala Desa dengan sistem e-voting.
Menurut Deputi Kepala BPPT Bidang Teknologi Informasi Energi dan Material, Hammam Riza, Pilkades di Boalemo merupakan miniatur Pilkada serentak dan Pemilu nasional. Oleh sebab itu, dirinya menggadang e-voting kali ini juga memanfaatkan KTP elektronik (KTP el) sebagai bukti otentikasi pemilih.
"Kalau pelaksanaan di Boalemo sukses, kami yakini dapat dijadikan contoh acuan bagi pelaksanaan e-voting secara nasional ke depannya. Baik untuk Pilkada, Pileg, maupun Pilpres," ujar Hammam seperti pada keterangan resminya kepada Merdeka.com, Senin (16/11).
-
Apa metode e-voting yang digunakan Filipina? Teknologi yang digunakan negara kepulauan ini disebut sebagai Automated Election System (AES). Cara kerjanya mirip dengan optical scan voting, yaitu dengan menghitung suara lebih cepat melalui pemindaian kertas suara.
-
Sistem pemilu apa yang dipakai di Indonesia saat ini? Sampai saat ini, sistem pemilu proporsional terbuka tetap diterapkan dalam pemilihan umum di Indonesia.
-
Apa saja teknologi yang digunakan di TPS Balak? Fasilitas ini dilengkapi dengan teknologi pengolahan sampah antara lain conveyor belt, baler, peralatan komposting, kendaraan pengangkut sampah.
-
Kenapa Korea Selatan menggunakan e-voting pada Pemilu Parlemen 2020? Tujuannya adalah untuk mengurangi jumlah pemilih yang harus datang ke TPS pada hari pemungutan suara utama, yang jatuh pada tanggal 15 April 2020.
-
Dimana pemilih memberikan suara? Pemilihan ini akan dilaksanakan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di masing-masing wilayah.
-
Dimana tinta pemilu digunakan? Tinta pemilu digunakan untuk memberikan tanda khusus pada jari pemilih yang telah memberikan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Lebih lanjut, dirinya mengatakan, bahwa perangkat e-voting yang digunakan BPPT di Boalemo adalah generasi ketiga. Diyakininya versi ketiga ini semakin memantapkan aspek pelaksanaan e-voting di Indonesia.
Mengenai penggunaan metode e-voting untuk Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden, Hammam dan jajarannya terus berupaya meningkatkan kesiapan teknologinya.
Alat pembaca KTP dan teknologinya, yang digunakan di Boalemo pun buatan dalam negeri. "Ini merupakan sebuah kemajuan dalam pelaksanaan Pemilu secara elektronik. Seharusnya hal ini dapat menjadi momentum bagi seluruh stakeholder penyelenggara Pemilu bahwa e-voting telah andal untuk model pelaksanaan Pemilu Legislatif, juga Pilpres," urainya.
Melalui serangkaian uji coba Pilkades e-voting, Hammam berujar bahwa Indonesia sudah berada di arah yang tepat untuk bisa mencapai legitimasi pelaksanaan demokrasi pada Pemilu 2019.
"Untuk Pilkades ini sendiri saya berharap standar dukung demokrasi dapat diterapkan sebagai model pelaksanaan Pemilu legislatif dan Pilpres. Yakni mengacu pada ISO 17582 yang menyebut agar lembaga Pemilu dapat menyelenggarakan demokrasi dengan kualitas tinggi dan memenuhi azas LUBER, transparan dan akuntabel," pungkasnya.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah negara-negara yang sudah melakukan pemilu secara online.
Baca SelengkapnyaBAKTI Kementerian Kominfo menerima usulan sekitar 80.000 titik penyediaan akses internet dari KPU.
Baca SelengkapnyaMasyarakat belum memiliki KTP tetapi sudah didata dapat menggunakan surat keterangan bahwa mereka telah melakukan perekaman bisa digunakan saat Pemilu
Baca SelengkapnyaEmpat TPS di Kabupaten Buleleng dan satu TPS di Kabupaten Gianyar, Bali.
Baca SelengkapnyaBawaslu menemukan beberapa masalah dalam proses pemungutan suara pada sejumlah TPS di Kota Bogor,
Baca SelengkapnyaPresiden RI Joko Widodo menerbitkan sertifikat tanah elektronik pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKetiga paslon akan mengikuti kampanye yang dimulai tanggal 25 September besok.
Baca SelengkapnyaWakil Wali Kota Bontang, Najirah pun mengajak kepada seluru OPD di lingkungan Pemkot Bontang agar paham dengan seluruh instrumen digital yang digunakan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 30 orang peserta dilantik sebagai Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) untuk Korsel.
Baca SelengkapnyaDengan adanya SPBE dapat mengurangi masyarakat mengunduh aplikasi untuk mendapatkan pelayanan
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data daftar pemilih tetap Pemilu 2024, di Kabupaten Bangka Barat, 1.265 pemilih berkebutuhan khusus yang berada di seluruh kecamatan.
Baca SelengkapnyaMereka pun menyatukan beberapa potret warga dengan bingkai foto bertema pemilu ini dalam sebuah video.
Baca Selengkapnya