Kecepatan internet Indonesia masih belum bisa ungguli Malaysia
Merdeka.com - Sampai mendekati akhir kuartal ke-4 tahun 2012 ini, kecepatan internet rata-rata di Indonesia masih kalah dari 5 negara di Asia Tenggara.
Grafik yang ditampilkan oleh Akamai.com tersebut menunjukkan sampai Q2 2012, kecepatan internet rata-rata di Indonesia hanya sebesar 770 Kbps dan memiliki puncak tertinggi mencapai 8383 Kbps.
Untuk urusan average connection speed-nya Singapura berada di urutan teratas (5127 Kbps) kemudian disusul oleh Thailand (3127 Kbps). Urutan ketiga adalah Malaysia (2173 Kbps), keempat adalah Vietnam (1594 Kbps) dan kelima adalah Filipina (1201 Kbps).
-
Bagaimana cara meningkatkan kecepatan internet di Indonesia? Kita tidak hanya bicara teknologi 5G, tapi juga kita bisa multi teknologi gitu ya. Jadi mungkin untuk aksesnya yang seluler bisa 5G, bisa juga kita menggunakan kabel serat optik, fiber to the home. Termasuk memanfaatkan layanan satelit, jadi memang bisa dilakukan dengan multi teknologi.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
-
Internet cepat di negara mana paling cepet? SelulerUni Emirat Arab 324,92 MbpsQatar 243,95 MbpsKuwait 189,11 MbpsChina 161,56 MbpsNorwegia 153,18 MbpsDenmark 147,03 MbpsMakau 136,42 MbpsKorea Selatan 136,40 MbpsBelanda 122,94 MbpsBahrain 119,04 Mbps
-
Di mana rekor koneksi internet tercepat dicapai? Meskipun menggunakan serat optik standar untuk memecahkan rekor baru, kecepatan terbaru hanya dicapai dalam kondisi laboratorium yang optimal dan diperlukan lebih banyak penelitian untuk mewujudkan sebagian dari potensi di dunia nyata.
-
Dimana negara dengan pengguna internet terbanyak? Berikut daftar negara dengan pengguna internet terbanyak di dunia.
-
Dimana saja internet belum merata? Masalah pemerataan dan kecepatan itu ya memang harus dilakukan secara paralel gitu ya. Kalau pemerataan itu kan memang masih ada 20 persen dari wilayah 3T (Terluar, Tertinggal, Terdepan-red) yang belum mendapatkan internet dengan bagus gitu ya, bahkan juga masih blank spot.
Namun, dalam urutan average peak connection speed, peringkat 1 sampai 3 masih sama hanya peringkat ke-4 diduduki oleh Filipina, kelima Vietnam dan masih terus menjadi juru kunci adalah Indonesia.
Apabila dibandingkan dengan grafik pada bulan oktober lalu, grafik yang diambil pada tanggal 11 Desember ini sedikit mengalami peningkatan. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah tiga hal yang menjadi penghambat meluasnya jaringan 5G.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar negara dengan internet cepat versi We Are Social 2024.
Baca SelengkapnyaAda beberapa alasan mengapa penerapan 5G terkesan lama.
Baca SelengkapnyaOpenSignal merilis data terbaru per Oktober 2023 mengenai kondisi kecepatan internet seluler di Indonesia.
Baca SelengkapnyaGara-gara kecepatan internet Indonesia masih kalah dengan negara tetangga, Menkominfo mau buat regulasi khusus.
Baca SelengkapnyaDalam survei ini menunjukkan, harga internet per 1 GB di Indonesia yaitu sekitar USD0,28 atau sekitar Rp4.500.
Baca SelengkapnyaAda indikasi bila pemerintah tidak segera melelang frekuensi 5G, maka digitalisasi akan terganggu.
Baca SelengkapnyaPenggelaran jaringan 5G yang massif masih terganjal 'ketiadaan' frekuensi.
Baca SelengkapnyaPemerintah saat ini sedang menggodok kapan lelang frekuensi bisa dilakukan.
Baca SelengkapnyaKereta Cepat Jakarta-Bandung ini telah resmi beroperasi pada 2 Oktober 2023, dan saat ini Kereta Cepat Whoosh sudah bisa dinikmati masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaWajar jika Starlink diberikan karpet merah oleh pemerintah. Pasalnya Indonesia butuh keberadaan Starlink.
Baca SelengkapnyaPISA menyebut peningkatan kualitas pendidikan Indonesia sangatlah lambat.
Baca Selengkapnya