Kemenhan telisik Telkomsel dan Indosat dalam penyadapan
Merdeka.com - Setelah Kominfo dengan Satgas Penyadapannya, dan Badan Inteljen Negara, kini Kementerian Pertahanan pun ikut menelisik keterlibatan Telkomsel dan Indosat lewat Lembaga Sandi Negara.
Saat ini, Kementerian Pertahanan menerjunkan Lembaga Sandi Negara untuk mendalami apakah ada keterlibatan kedua operator tersebut membantu Australia menyadap Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara Ani Yudhoyono, dan para menteri lainnya sebagaimana pernah diungkap Edward Snowden November 2013 lalu.
Menurut Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, penerapan sistem komunikasi di Indonesia sangat rawan disadap. Pasalnya, operator telekomunikasi dan juga satelit sebagian besar milik asing. Akan tetapi, Purnomo menegaskan intelijen Indonesia juga melakukan proteksi jaringan komunikasi melalui pelindung, baik dalam bentuk fisik maupun non-fisik. Sistem proteksi itu sudah diterapkan dalam Cyber Operating Center (COC) di Kementerian Pertahanan.
-
Dimana kualitas jaringan telekomunikasi di Indonesia masih kurang? 'Penetrasi internet di masyarakat sudah 80% bisa kita bilang karena data terakhir APJII 2024, data menunjukkan 79,5%. Hanya saja, kita masih punya problem yang namanya digital divide, belum semua wilayah memiliki kualitas layanan telekomunikasi yang baik,' jelasnya.
-
Kenapa kejahatan siber di Indonesia sangat berbahaya? Kejahatan siber dengan berbagai bentuk dan tingkat kompleksitasnya, menjadi ancaman serius bagi individu, perusahaan, dan bahkan negara secara keseluruhan.
-
Bagaimana Telkom membangun konektivitas di Indonesia? 'Melalui kemitraan kami dengan BW Digital dan sebagai bagian dari keseluruhan 7 sistem kabel bawah laut ICE kami, kami bertujuan untuk menjembatani kesenjangan konektivitas antar data center di negaranegara ini dan membentuk masa depan Lanskap Bawah Laut Asia Pasifik,' ungkap Chief Executive Officer Telin, Budi Satria Dharma Purba.
-
Bagaimana teknologi informasi berkembang di Indonesia? Sejak diperkenalkannya radio, teknologi informasi terus mengalami perkembangan pesat yang mempengaruhi peradaban masyarakat informasi di Indonesia. Kemudian, dengan berkembangnya internet, teknologi informasi semakin merambah ke berbagai aspek kehidupan masyarakat.
-
Apa tantangan telekomunikasi di Indonesia menurut Wamenkomdigi? Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria mengungkapkan masih ada tantangan berkaitan dengan kualitas jaringan telekomunikasi di beberapa wilayah.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas telekomunikasi Indonesia? Dua orang yang bertanggung jawab atas kondisi telekomunikasi Indonesia, yaitu Mayjen TNI Soehardjono (dirjen pos dan telekomunikasi) serta Ir Sutanggar Tengker Yahya (direktur telekomunikasi di ditjen pos dan telekomunikasi yang juga mantan dirut PN Telekomunikasi Indonesia), menyadari pentingnya menggunakan satelit untuk menyambungkan komunikasi di wilayah nusantara yang begitu luas dan terpisah jarak begitu jauh.
"Kami dalami lebih dulu, kami juga sudah terjunkan Lemsaneg. Kami sekarang memegang UU ITE. Tetapi, pada UU soal cyber defense belum ada. Lemsaneg sudah lapor saya, sekarang sudah didalami," ungkap Purnomo.
Selain Lemsaneg, BIN juga ikut mendalami persoalan penyadapan ini. Kepala BIN Marciano Norman berharap, meski dalam perusahaan Telkomsel dan Indosat ada kepemilikan asing, Telkomsel dan Indosat berpihak pada NKRI.
"Kami mengharapkan keberpihakan Indosat dan Telkomsel itu terhadap NKRI menjadi prioritas," kata Marciano. Ditambahkannya, saat ini BIN sedang mendalami modus penyadapan yang dilakukan pihak intelijen Australia. "Kami sedang melakukan pendalaman. Kami belum mendapatkan hasilnya dan belum bisa diumumkan," ungkapnya.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yasonna mengatakan, sebagai Presiden kelima RI, Megawati pasti punya jaringan luas dan banyak yang penasaran dengan aktivitasnya.
Baca SelengkapnyaKominfo tidak menoleransi segala bentuk kejahatan siber, termasuk pencurian data pribadi.
Baca SelengkapnyaKemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan, serta mengembangkan solusi keamanan siber.
Baca SelengkapnyaPerkembangan jaringan telekomunikasi yang semakin kompleks dan rentan perlu didukung teknologi mumpuni
Baca SelengkapnyaIndonesia dilanda serangan siber dalam beberapa tahun terakhir. Yang paling membuat geger adalah diserangnya Pusat Data Nasional.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikannya dalam peresmian Sekretariat Dewan Pimpinan Pusat Taruna Merah Putih (DPP TMP) di Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (28/10).
Baca SelengkapnyaBagi perusahaan, serangan siber akan berdampak terhadap operasional organisasi.
Baca SelengkapnyaRT RW net ilegal berpotensi merugikan ISP legal karena banyak faktor.
Baca SelengkapnyaPersaingan internet lewat satelit nampaknya semakin memanas.
Baca SelengkapnyaMenurut Sigit, Polri perlu mempersiapkan seluruh jajaran untuk memperkuat pengamanan siber.
Baca SelengkapnyaMenurut Hadi, penyelidikan perlu dilakukan agar mencegah kejadian serupa terjadi di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaTelkomsel Melalui tSurvey.id Hadirkan Solusi Telesurvei Bersama Indekstat, seperti apa?
Baca Selengkapnya