Kemkominfo Blokir 2.000 Lebih Video Penembakan di Masjid Selandia Baru
Merdeka.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), menyatakan telah menghapus lebih dari 2.000 video penembakan di Selandia Baru hingga Senin pagi (18/3). Menurut Plt Kepala Biro Humas Kemkominfo Ferdinandus Setu, hingga kini proses penyaringan konten video kekerasan tersebut masih berjalan.
"Kami sudah langsung keluarkan permintaan untuk blokir, tidak lama setelah peristiwa itu. Ini di Indonesia saja yang dilakukan oleh tim AIS kami," kata dia di Jakarta.
Lebih lanjut, kata dia, semua konten yang disaring dan dihapus berbentuk video. Berdasarkan rincian data dari Kemkominfo per Senin pagi, total ada 2.856 video penembakan yang sudah dihapus.
-
Kapan kejadian penembakan itu? Benyamin, salah seorang Ketua RT di Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara menjadi korban penembakan air softgun saat menggagalkan aksi pencurian sepeda motor, Senin (15/1).
-
Kapan kejadian penembakan terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Kenapa TEMU diblokir Kominfo? Dengan langkah pemblokiran ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menindaklanjuti aplikasi yang tidak sesuai dengan regulasi yang berlaku dan turut menjaga UMKM demi kemajuan perekonomian Indonesia.
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Siapa yang bertugas hapus konten? Dari laporan itu salah satunya menghapus konten-konten yang bersifat negatif. Berdasarkan hasil laporan tersebut, pihaknya mengklaim telah menghapus 92,34 persen dari konten-konten yang mengandung unsur-unsur membahayakan, sementara 95,44 persen dihapus dalam waktu 1x24 jam.
-
Dimana penembakan terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
Dari jumlah tersebut, Instagram merupakan platform yang paling banyak dipakai untuk menyebarkan video teror itu. Total, ada 1.501 video yang dihapus dari platform berbagi foto dan video singkat Instagram. Kemudian di Twitter ada 856 video yang dihapus, 355 video yang dihapus dari Facebook dan 144 video yang dihapus dari YouTube.
Sebelumnya, telah terjadi insiden penembakan di Masjid Al Noor, Christchurch, Selandia Baru yang membuat panik sekitar 300 jemaah salat Jumat.
Dilansir dari situs berita TVNZ, Jumat (15/3), seorang saksi mata mengatakan kepada wartawan New Zealand Stuff, dia mendengar setidaknya 20 tembakan, dan melihat empat orang tergeletak bersimbah darah. Tiga korban penembakan adalah perempuan dewasa, dan seorang lainnya adalah gadis cilik.
Lebih kejam, Pria pelaku penembakan di masjid di Kota Christchucrh, Selandia Baru melakukan aksinya dengan menyiarkan secara langsung (live streaming) di akun Facebooknya. Pria itu diketahui bernama Brenton Tarrant (28). Tarrant melakukan aksinya saat jemaah di Masjid Al Noor, Christchucrh sedang bersiap melaksanakan salat jumat.
Reporter: Agustin Setyo Wardani
Sumber: Liputan6.com (mdk/faz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TikTok punya cara menghapus video-video yang melanggar panduan komunitas.
Baca SelengkapnyaKominfo telah memblokir akun-akun yang terindikasi menyebar paham radikalisme.
Baca SelengkapnyaKonten pornografi dan konten negatif lainnya masuk lewat bermacam-macam platform digital.
Baca SelengkapnyaJumlah ini terhitung sejak 20 Oktober 2024 hingga 5 November 2024 pukul 06.00 WIB.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Budi Arie Setiadi memblokir akses konten bermuatan pornografi di internet.
Baca SelengkapnyaSecara akumulatif sejak 20 Oktober hingga 22 November 2024, Kemkomdigi sudah melakukan penindakkan sebanyak 352.719 konten judi online.
Baca SelengkapnyaPemerintah kemudian berkomunikasi dengan perwakilan X tingkat Asia Pasifik.
Baca SelengkapnyaAda aturan yang diberlakukan dalam komunitas platform. Namun, aturan tersebut berkali-kali dilarang.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah berkomitmen melindungi masyarakat dari penyebaran konten negatif di ruang digital.
Baca SelengkapnyaWu Shangyuan menilai rencana pemerintah tersebut bakal mendorong publik beralih ke situs streaming ilegal.
Baca SelengkapnyaKomdigi juga merekomendasikan sejumlah grup yang mempromosikan judi online di berbagai platform pesan instan dan media sosial segera ditutup.
Baca SelengkapnyaKementerian Komunikasi dan Informatika per 1 September 2024 telah memutus akses terhadap lebih dari 3.367.632 konten judi online bekerja sama instansi terkait.
Baca Selengkapnya