Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemkominfo sebut data pengguna Facebook Indonesia aman

Kemkominfo sebut data pengguna Facebook Indonesia aman Semuel Abrijani Pangerapan. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Dirjen Aplikasi dan Informatika (APTIKA), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Semuel A. Pangerapan mengatakan bahwa pihaknya telah menerima hasil investigasi awal Facebook terkait dengan kasus Cambridge Analytica (CA).

“Saya sudah terima update perkembangan itu dari Facebook dalam bahasa Indonesia. Mereka sudah kirim dalam investigasi awal. Hasilnya, tidak ada data Indonesia yang tersedot oleh CA,” jelasnya kepada awak media di Gedung Kemkominfo belum lama ini.

Dalam kasus ini, sebelumnya diberitakan bahwa Facebook mengakui sebanyak 87 juta data pengguna yang dimungkinkan disalahgunakan.

Dari jumlah tersebut, sebagian besar adalah pengguna Facebook dari Amerika Serikat atau 81,6 persen data yang disalahgunakan. Data itu digunakan untuk memengaruhi opini pengguna Facebook di AS terkait dengan pemilihan presiden di negeri Paman Sam.

Tak hanya itu, kasus ini turut menjadi was-was lantaran sebanyak 1 juta lebih data pengguna Facebook di Indonesia diduga juga terkena imbasnya. Dugaan itu membuat pemerintah langsung memanggil Facebook untuk melakukan konfirmasi. Facebook pun mulai melakukan investigasi awal internalnya.

Pria yang akrab disapa Semmy itu juga menyatakan bahwa sejauh ini tidak ada indikasi pelanggaran atau kelalaian keamanan data yang dilakukan Facebook ataupun CA. Berdasarkan dari hasil investigasi itu, lanjut dia, data yang bisa diakses oleh CA hanya sebatas informasi yang disetujui oleh pengguna.

“Harapan kami, dari pemerintah, semua aplikasi mematuhi aturan terutama soal privasi data. Privasi data itu penting. Jangan sampai diperdagangkan atau dipertukarkan dengan pihak lain,” ungkap dia.

Dia pun mewanti-wanti kepada masyarakat agar lebih memproteksi data pribadi yang dimiliki di media sosial. Misalnya saja, melakukan pengaturan agar informasi-informasi mengenai data diri sebisa mungkin tidak diumbar sembarangan. Pengaturan yang seperti itu, sudah layak dilakukan oleh para pengguna Facebook.

“Masyarakat harus memahami itu juga bahwa kita sendirilah yang mengaturnya,” jelasnya.

(mdk/dzm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPU Pastikan Tidak Ada Penyimpanan Data Sirekap di Luar Negeri
KPU Pastikan Tidak Ada Penyimpanan Data Sirekap di Luar Negeri

Ganguan terhadap sistem SIREKAP, KPU menyatakan hal itu disebabkan salah satunya oleh gangguan DDoS.

Baca Selengkapnya
Kominfo Buka Suara Tanggapi Heboh Data NPWP Jokowi, Kaesang & Gibran Bocor
Kominfo Buka Suara Tanggapi Heboh Data NPWP Jokowi, Kaesang & Gibran Bocor

Ia mengingatkan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp5 miliar

Baca Selengkapnya
Universitas Indonesia Buka Suara soal Dugaan Datanya Bocor dan Dijual Hacker
Universitas Indonesia Buka Suara soal Dugaan Datanya Bocor dan Dijual Hacker

Data milik Universitas Indonesia (UI) diduga diretas. Data tersebut diduga dijual di forum hacker BreachForums.

Baca Selengkapnya
Ditjen Pajak Tegaskan Tidak Ada Kebocoran Data NPWP Jokowi hingga 6 Juta Wajib Pajak
Ditjen Pajak Tegaskan Tidak Ada Kebocoran Data NPWP Jokowi hingga 6 Juta Wajib Pajak

Data log access dalam 6 tahun terakhir menunjukkan tidak adanya indikasi yang mengarah kepada kebocoran data langsung dari sistem informasi DJP.

Baca Selengkapnya
Dirjen Dukcapil Bersyukur Data Penduduk Tidak Masuk Dalam PDSN yang Diserang Ransomware
Dirjen Dukcapil Bersyukur Data Penduduk Tidak Masuk Dalam PDSN yang Diserang Ransomware

Kemendagri terus melakukan pembenahan akan keamanan data untuk mengantisipasi maraknya kejahatan digital.

Baca Selengkapnya
Viral Data Pelanggan Diretas Hacker, Ini Tanggapan KAI
Viral Data Pelanggan Diretas Hacker, Ini Tanggapan KAI

Ramai postingan di akun X terkait kabar diretasnya data pelanggan KAI.

Baca Selengkapnya
Data Pemilih KPU Bocor, Kominfo: Kami Minta Klarifikasi
Data Pemilih KPU Bocor, Kominfo: Kami Minta Klarifikasi

Sebanyak 204 juta data pemilih KPU diduga bocor. Diperjualbelikan di darkweb seharga Rp 1 miliar lebih.

Baca Selengkapnya
Dirjen Imigrasi Akui Ada Jutaan Data Paspor Bocor
Dirjen Imigrasi Akui Ada Jutaan Data Paspor Bocor

Silmy mengatakan, kebocoran data paspor tersebut sebetulnya terjadi pada Januari 2022.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Minta Kebocoran Data Pemilu di KPU Tak Dipolitisasi: Motifnya Ekonomi
Menkominfo Minta Kebocoran Data Pemilu di KPU Tak Dipolitisasi: Motifnya Ekonomi

Budi Arie pun menjamin, jika sistem informasi elektronik selama pesta demokrasi ini tetap aman dan terjamin.

Baca Selengkapnya
Website KAI Diserang Hacker, Bagaimana Nasib Data Pelanggan dan Penjualan Tiket?
Website KAI Diserang Hacker, Bagaimana Nasib Data Pelanggan dan Penjualan Tiket?

Pernyataan ini merespon kabar terkait bocornya data pelanggan akibat terkena website KAI diserang hacker.

Baca Selengkapnya
Data Pemilih Diduga Bocor, Mahfud MD: Saya Minta KPU Lebih Hati-hati Agar Tidak Mudah Dibobol
Data Pemilih Diduga Bocor, Mahfud MD: Saya Minta KPU Lebih Hati-hati Agar Tidak Mudah Dibobol

Mahfud menyampaikan, sebaiknya KPU sebagai penyelenggara pemilu, untuk bekerja lebih hati-hati lagi

Baca Selengkapnya
BSSN Jelaskan Soal Dugaan Kebocoran data INAFIS Polri
BSSN Jelaskan Soal Dugaan Kebocoran data INAFIS Polri

BSSN masih berkoordinasi dengan Polri terkait dugaan kebocoran data INAFIS tersebut.

Baca Selengkapnya