Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemungkinan iPhone 'murah' akan dirilis dengan fokus pasar India

Kemungkinan iPhone 'murah' akan dirilis dengan fokus pasar India Ilustrasi © Engadget.com

Merdeka.com - Walaupun tidak ada penjelasan resmi, namun rumor seputar iPhone 'murah' tetap saja beredar. Kabar terbaru mengatakan bahwa Apple akan merilis produk tersebut khusus untuk menggenjot penjualan di India dan China.

BGR (26/03) melansir bahwa ada spekulasi yang beredar bahwa kemungkinan produk Apple yang dinamakan iPhone 'murah' tersebut benar-benar ada dan akan dirilis sekitar tahun ini.

Hal tersebut seiring dengan rencana akan dibukanya 3 toko baru mereka di India yang kemungkinan akan diresmikan pada tahun 2015 mendatang.

Menjadi suatu hal yang masuk akal karena selama ini, penjualan beberapa produk khususnya iPhone di India dan China menurun karena kalah bersaing dengan produk berbasis Android.

Apabila rumor yang beredar benar, boleh jadi apa yang diharapkan Apple untuk menggenjot market share produk mereka dapat terealisasi karena banyak pengguna mobile di dua negara itu yang mementingkan masalah harga dibandingkan dengan fitur di dalamnya. (mdk/das)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Apple Pelan-pelan Pindahkan Produksi iPhone dari China ke India
Apple Pelan-pelan Pindahkan Produksi iPhone dari China ke India

Apple dikabarkan mulai memindahkan produksi iPhone berkelasnya ke India.

Baca Selengkapnya
Tak Masalah Beli HP Bekas, yang Penting iPhone
Tak Masalah Beli HP Bekas, yang Penting iPhone

Tren yang sedang berkembang daripada beli iPhone baru mending bekas.

Baca Selengkapnya
Jelang Lebaran Harga iPhone 11 Jadi Rp 6 Juta, Cek Lokasi Belinya
Jelang Lebaran Harga iPhone 11 Jadi Rp 6 Juta, Cek Lokasi Belinya

Ketika baru pertama kali dijual di Indonesia, harga iPhone 11 64 GB adalah Rp12.999.000,00.

Baca Selengkapnya
Sebulan Lagi iPhone 16 Dirilis, Pabrik Apple Tambah 50 Ribu Karyawan, Gajinya Dibayar Per Jam
Sebulan Lagi iPhone 16 Dirilis, Pabrik Apple Tambah 50 Ribu Karyawan, Gajinya Dibayar Per Jam

Demi menghadirkan jumlah iPhone 16 yang lebih banyak, Foxcoon rela tambah puluhan ribu karyawan dengan bayaran segini per jamnya.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Lebih Banyak Iphone yang Punya IMEI Ilegal
Ternyata Ini Alasan Lebih Banyak Iphone yang Punya IMEI Ilegal

Polri akan melakukan shut down atau pemblokiran terhadap 191.000 handphone yang terdata menggunakan IMEI ilegal.

Baca Selengkapnya
Apple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max
Apple Tawarkan Diskon Besar-besaran hingga Jutaan Rupiah, Termasuk iPhone 15 Pro Max

Ini lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.

Baca Selengkapnya
Ini Bocoran Harga iPhone SE 4, Tertarik Beli?
Ini Bocoran Harga iPhone SE 4, Tertarik Beli?

Bocoran harga dan spesifikasi iPhone SE 4 mulai beredar.

Baca Selengkapnya
iPhone Layar Lipat Bakal Dirilis 2026?
iPhone Layar Lipat Bakal Dirilis 2026?

Kabarnya bukan iPad tetapi iPhone yang bakal Apple rilis sebagai perangkat layar lipatnya. Tapi ini masih misterius.

Baca Selengkapnya
Demi Bersaing dengan Produsen Smartphone Lain, Google Bikin Pabrik HP Pixel
Demi Bersaing dengan Produsen Smartphone Lain, Google Bikin Pabrik HP Pixel "Rasa" India

Google punya ambisi mengapa mereka membuat pabrik HP Pixel di India.

Baca Selengkapnya
Komponen iPhone Makin Mahal, Harga iPhone 16 Bakal Ikut Membengkak?
Komponen iPhone Makin Mahal, Harga iPhone 16 Bakal Ikut Membengkak?

Berikut perkiraan harga iPhone 16 bila merujuk pada harga komponen iPhone 15.

Baca Selengkapnya
Samsung Dirumorkan Bakal Pasok Komponen Ini untuk iPhone Lipat
Samsung Dirumorkan Bakal Pasok Komponen Ini untuk iPhone Lipat

Berikut adalah komponen yang disebut-sebut bakal disupport Samsung untuk Apple.

Baca Selengkapnya
Ini Tren Terbaru Pasar Smartphone 2024
Ini Tren Terbaru Pasar Smartphone 2024

Jumlah pengiriman smartphone mengalami kenaikan, bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (Q3 2023), hingga 4 persen.

Baca Selengkapnya