Ketularan Apple, pendapatan Foxconn ikut berkurang
Merdeka.com - Menurunnya minat masyarakat terhadap iPhone 5 ternyata juga berdampak buruk kepada industri hardware Apple, Foxconn. Tercatat penjualannya menurun hingga 19 persen.
Seperti yang dilansir oleh Mashable (10/4), Hon Hai Precision Technology yang juga beken dengan nama Foxconn akhir-akhir ini mengalami stagnasi pendapatan. Bahkan, dalam satu kuartal terakhir, penjualannya menurun hingga 19 persen.
Reuters menduga bahwa menurunnya pendapatan Foxconn ini akibat memburuknya penjualan iPhone 5. Sehingga, imbas yang diterima Apple ini pun juga berdampak buruk kepada anak usahanya.
-
Mengapa Apple berhasil menjadi perusahaan besar? Kemampuannya untuk melihat jauh ke depan dan meyakinkan orang lain untuk mengikuti visinya adalah salah satu kunci suksesnya dalam membangun Apple. Tak heran bila kini Apple menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia.
-
Siapa yang mendirikan Apple Computer Company? Di tahun 1976, Steve Jobs dan Steve Wozniak resmi mendirikan Apple Computer Company, dengan produk pertama mereka, Apple I, berupa papan sirkuit yang dibuat untuk para penggemar yang ingin merakit komputer sendiri.
-
Mengapa Apple mengembangkan AI? Dengan strategi ini, Apple berharap dapat mempercepat pengembangan AI dan menjadikannya bagian integral dari pengalaman pengguna Apple.
-
Kenapa Apple I jadi mahal? Mengutip TurboFuture & AFP, Rabu (17/7), hanya sekitar 200 unit yang pernah dibuat, menjadikannya komputer Apple paling langka dan paling berharga yang pernah ada.
-
Siapa yang mendorong Apple untuk R&D di Indonesia? 'Jadi masih ada gap sebesar sekitar Rp240 miliar. Tadi saya diminta bicara oleh pak Odo (Deputi Pariwisata Kemenko Marves) agar saya bicara dengan Apple jangan hanya membentuk akademi, jangan hanya untuk membentuk sekolah, karena Indonesia juga mampu untuk sekolah tapi kita dorong kapal untuk R&D di Indonesia,' tegas dia.
-
Apa yang diproduksi di pabrik Apple di Bandung? Pabrik ini akan memproduksi berbagai aksesori dan komponen untuk perangkat Apple, bekerja sama dengan beberapa pemasok lokal, seperti yang dilaporkan oleh Bloomberg.
Reuters mencatat bahwa pendapatan Foxconn kuartal pertama 2013 hanya sebesar USD 29,96 miliar atau setara Rp 290 triliun. Pendapatan ini menurun jika dibandingkan kuartal yang sama pada dua tahun ke belakang yang bisa mencapai USD 33,3 atau Rp 323 triliun.
Para analis menduga bahwa penurunan yang dialami Foxconn ini diakibatkan karena terlalu bergantung kepada Apple. Sehingga, jika sedang sepi pesanan perangkat dari Apple, maka Foxconn pun tidak mendapatkan pemasukan.
"Hal ini menunjukkan bahwa Hon Hai terlalu bergantung kepada Apple, nyatanya pesanan iPhone dikurangi dari target sebelumnya," jelas Ming-chi Kuo, analis dari KGI Securities.
Patut ditunggu apa yang akan dilakukan Apple dengan hal ini. Apple harus mengingat fakta bahwa saat ini pun dirinya sedang dilanda krisis lantaran nilai saham yang terus merosot.
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada beberapa alasan mengapa iPhone 15 tak laku di China.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan audit, Apple harus memenuhi kurang lebih Rp300 miliar lagi dari total komitmen investasi sebesar Rp1,7 triliun.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaDisebutkan bahwa banyaknya pengiklan loyal Twitter yang kabur karena khawatir tentang moderasi konten.
Baca SelengkapnyaGelombang PHK di sektor teknologi berlanjut di 2024, dengan lebih dari 136.000 karyawan terkena dampak.
Baca SelengkapnyaPembatasan yang dilakukan pemerintah China memang belum diumumkan secara resmi, namun sudah menimbulkan kekhawatiran.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut kondisi itu sangat memprihatinkan dan menjadi pekerjaan besar untuk pemerintah.
Baca SelengkapnyaPenjualan Apple di China tak begitu menggembirakan sehingga terdampak pada harga saham.
Baca SelengkapnyaNilai Platform X kini turun di angka 71 persen dari harga awal.
Baca SelengkapnyaSejak Ganti Nama, Platfom X Raup Laba Bersih Hingga Rp89 Miliar
Baca SelengkapnyaBahkan, IBM, Apple, dan Disney, yang menghentikan kampanye iklan mereka pada platform X minggu lalu.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi prihatin peran Indonesia masih minim dalam industri teknologi global.
Baca Selengkapnya