Kolaborasi Bibit.id x Antidot Inginkan Investasi Sebagai Gaya Hidup Anak Muda
Merdeka.com - Bibit.id, aplikasi investasi reksadana dan Surat Berharga Negara (SBN) untuk pemula, mengumumkan kolaborasi dengan Antidot Studios, clothing brand asal Indonesia. Kolaborasi ini bertujuan mengajak generasi muda Indonesia untuk merencanakan masa depan keuangan lebih baik.
Kolaborasi bertajuk “Bibit x Antidot: Path to Financial Freedom Collection” ini ditandai dengan peluncuran koleksi terbatas berupa t-shirt, hoodie set, dan tote bag.
Seperti teknologi yang membuat investasi kian mudah dan dapat dilakukan oleh siapa pun di manapun, kolaborasi Bibit x Antidot menghadirkan koleksi-koleksi basic, simpel, dan easy to wear serta cocok dipakai dalam berbagai situasi.
-
Bagaimana cara memulai investasi? Bagi para investor pemula sebaiknya tidak langsung membeli produk investasi tanpa mengetahui profil risiko. Profil risiko investor umumnya terbagi menjadi tiga, yaitu resiko rendah, sedang, dan tinggi.
-
Siapa yang mendorong investasi berkolaborasi? Di sisi lain, pihaknya mendorong setiap investasi yang masuk ke daerah, wajib berkolaborasi dengan pengusaha-pengusaha dan pelaku UMKM setempat. Maka dari itu, ia meminta praja IPDN yang sudah lulus bisa berkontribusi untuk merealisasikan target.
-
Kenapa anak muda tertarik investasi saham? Instrumen investasi saham kian diminati generasi muda. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, jumlah investor pasar modal Indonesia mencapai 11,42 juta orang, dengan 80,44 persen di antaranya adalah generasi muda, yaitu generasi milenial dan Gen Z pada Juli 2023.
-
Bagaimana cara mengelola investasi? Evaluasi kembali portofolio investasi Anda dengan mempertimbangkan resiko dan potensi keuntungan. Konsultasikan dengan penasihat keuangan jika perlu untuk mengatur ulang strategi investasi yang lebih aman selama periode ketidakpastian ekonomi.
-
Apa yang sedang trend di Indonesia? 40 Pantun Penutup Salam Lucu, Cocok untuk Hiburan dan Bikin Audiens Terkesan Merdeka.com merangkum tentang 40 penutup salam lucu yang bisa bikin orang terhibur.
-
Bagaimana miliarder muda berinvestasi? Bagi para miliarder, mereka akan lebih cermat dalam menentukan instrumen investasi. Umumnya mereka akan memprioritaskan investasi terhadap instrumen yang aman untuk mengamankan aset yang dimiliki.
Lewat kolaborasi ini, Bibit sekali lagi mengajak generasi muda untuk menjadikan kesadaran berinvestasi sebagai bagian integral dari gaya hidup mereka.
“Lebih sekadar kampanye kreatif biasa, apa yang Bibit dan Antidot lakukan merupakan sebuah movement atau gerakan bersama untuk mengajak pemuda-pemudi Indonesia agar memiliki budaya sadar investasi dan memulai perjalanan bersama menuju kebebasan finansial,” kata Angie Anandita Tjhatra, Head of Digital Marketing Bibit, dalam rilisnya, kemarin.
Raivan, Co-Founder Antidot, mengatakan kolaborasi ini merupakan suatu gerakan yang mempertemukan lifestyle fashion dengan investasi, yang tidak asing di kalangan milenial dan gen Z.
Surya Cahya yang juga Co-Founder Antidot menambahkan, layaknya fashion, kami berharap untuk membawa investasi ke dalam kehidupan sehari-hari. Dengan siluet oversized yang dikemas dengan graphic minimalis tentang investasi, koleksi ini dapat dipakai oleh siapa pun dan di manapun. Simple, smart namun tetap modern.
Menurut Angie, kehadiran Bibit yang menjangkau jutaan pengguna di lebih 500 kota di Indonesia merupakan wujud keyakinan bahwa setiap orang berhak atas masa depan keuangan yang lebih baik dengan cara-cara investasi yang benar di pasar modal.
“Untuk sampai pada tujuan keuangan, seseorang perlu berinvestasi dengan konsisten dan menyadari bahwa hal-hal besar yang ingin dicapai itu dibangun oleh hal-hal kecil yang dilakukan sehari-hari. Kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan Antidot yang mewakili spirit generasi muda yang menyukai hal-hal modern yang tetap simple dan wearable di dalam keseharian mereka,” katanya.
Kolaborasi Bibit x Antidot dilakukan dengan alasan tertentu. Indonesia Millennial Report 2019 melaporkan hanya sekitar 2 persen milenial yang mengalokasikan pengeluaran bulanan untuk investasi.
Sementara itu, hasil survei marketplace properti kuartal II tahun lalu menemukan, lebih 50 persen generasi milenial mengaku sulit membeli rumah karena tidak punya cukup tabungan. Di pasar modal, meski jumlah investor terus meningkat dari waktu ke waktu, faktanya baru sekitar 4 persen masyarakat Indonesia berusia produktif yang menjadi investor di pasar modal. (mdk/sya)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat Indonesia diajak dan diingatkan untuk konsisten dan bijaksana dalam membuat Keputusan investasi.
Baca SelengkapnyaDi tahun 2024, Bibit telah membantu investor berinvestasi di berbagai kelas aset yang terdiversifikasikan.
Baca SelengkapnyaKemenangan ini merupakan cerminan kepercayaan masyarakat Indonesia yang diterjemahkan lewat pilihan Dewan Juri.
Baca SelengkapnyaInvestasi di kripto lebih mudah dan lebih murah dibandingkan dengan pasar saham konvensional.
Baca SelengkapnyaGerakan ini diharapkan mendorong terciptanya atau mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital.
Baca SelengkapnyaPeran penting perusahaan bagi industri kripto yakni peningkatan literasi dan pemahaman masyarakat tentang dunia kripto.
Baca SelengkapnyaDi tengah kondisi pasar keuangan global yang volatile, di pasar domestik terjadi outflow dalam periode Juli hingga Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaStockbit berkomitmen untuk terus mendukung upaya Bursa Efek Indonesia dalam meningkatkan jumlah investor pasar modal.
Baca SelengkapnyaDi mana Super App terbaru BYOND by BSI menjadi Official Bank Partner Pinasthika Creativestival XX.
Baca SelengkapnyaAplikasi Seeds menawarkan tiga fitur utama untuk memperkaya pengalaman penggunanya: Play, Connect, dan Social.
Baca SelengkapnyaI."Kenali investasi sejak dini. Langkah awal mulailah dengan menabung, kemudian naik ke level investasi," ucap Direktur BNI, Ronny Venir.
Baca SelengkapnyaHal ini menunjukkan banyak masyarakat Indonesia yang sudah masuk dalam sektor keuangan, seperti menabung diperbankan, berinvestasi, dan lainnya.
Baca Selengkapnya