Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kolaborasi perusahaan gelar fiber optik

Kolaborasi perusahaan gelar fiber optik Proses pembangunan jaringan fiber optik di Sulawesi. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Optic Marine Indonesia (OMI), anak usaha Optic Marine Group (OM Group), ikut dalam kegiatan penggelaran kabel fiber optik dan power cable bawah laut di Indonesia untuk menghubungkan antar pulau dan antar benua melalui jaringan komunikasi kabel bawah laut.

Dalam penggelaran kabel fiber optic, OMI tak sendiri. Mereka bekerja sama dengan PT Pelayaran Lintas Optik (PLO). Kedua perusahaan, memiliki pengalaman di bidangnya masing-masing, khususnya dalam penggelaran kabel bawah laut untuk kabel fiber optik dan cable power di Asia Pasifik. Dengan adanya kerja sama ini, PT OMI berharap dapat meningkatkan performa perusahaan dan juga ikut berperan dalam mendorong pertumbuhan industri telekomunikasi nasional.

“Kami memahami bahwa pembangunan sistem jaringan komunikasi kabel bawah laut merupakan salah satu langkah penting bagi pemenuhan kebutuhan komunikasi yang cepat di Indonesia. Oleh karenanya, kerja sama ini menjadi penting bagi perusahaan serta membuktikan komitmen perusahaan bagi masyarakat Indonesia dalam menghadirkan kapal berukuran besar untuk penggelaran kabel bawal laut sesuai peraturan Implementasi Azas Cabotage pada Inpres Republik Indonesia No. 5 tahun 2005 tentang Pemberdayaan Industri Pelayaran di Indonesia dan PM 100 tahun 2016 tentang tata cara dan persyaratan penggunaan kapal asing agar tercipta infrastruktur telekomunikasi berteknologi tinggi.” ungkap Komisaris Utama PT Optic Marine Indonesia, Isfan Fajar Satryo dalam keterangan resminya, Selasa (10/10).

Orang lain juga bertanya?

Secara teknis, Ile de Re merupakan sebuah kapal khusus yang di desain untuk penggelaran dan pemeliharaan kabel bawah laut yang memiliki bobot sebesar 5881.67 GWT (Gross Weight Tonnage). Kapal berbendera Indonesia ini bahkan mampu mengangkut empat ribu ton kabel fiber optik dan power cable yang jika dibentangkan bisa mencapai 3.800 km serta dapat memuat 50 atau lebih repeater. Selain ukurannya yang mengagumkan, kapal ini juga memiliki peralatan khusus penunjang kegiatan penggelaran dan menanam kabel hingga 3 meter (below seabed).

“Ini merupakan bentuk komitmen serta partisipasi perusahaan dalam mendukung percepatan teknologi telekomunikasi dan makroekonomi di Tanah Air.” ungkap Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat sebagai Komisaris Utama PT Pelayaran Lintas Optik.

Kerja sama ini direalisasikan untuk kegiatan pekerjaan penggelaran kabel bawah laut (kabel fiber optik maupun power cable) juga untuk ditegaskan kembali sesuai aturan Inpres No.5 tahun 2005 tentang Pemberdayaan Industri Pelayaran di Indonesia dan PM 100 tahun 2016 tentang tata cara dan persyaratan penggunaan kapal asing bahwa untuk kegiatan yang berada di wilayah perairan Indonesia setiap perusahaan pekerjaan bawah air agar memakai kapal yang berbendera Indonesia sehingga kegiatan yang dilaksanakan oleh kapal yang berbendera Indonesia pelaksanaannya akan lebih cepat dan terukur yang pada akhirnya infrastruktur yang berkaitan dengan penggelaran kabel fiber optik maupun power cabledapat mendorong terwujudnya masyarakat digital Indonesia demi kemajuan Bangsa dan Negara.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Konsorsium ALPHA Tandatangani MoU Pengembangan Sistem Komunikasi Kabel Laut dengan Kecepatan hingga 18 Tbps
Konsorsium ALPHA Tandatangani MoU Pengembangan Sistem Komunikasi Kabel Laut dengan Kecepatan hingga 18 Tbps

Sejauh ini, terdapat 38 SKKL di Singapura dan menjadikannya hub teramai di dunia dibandingkan dengan Mesir, Marseille, dan Tokyo.

Baca Selengkapnya
Telkom Group Perkuat Digitalisasi Maritim Melalui Pemanfaatan Satelit Merah Putih 2
Telkom Group Perkuat Digitalisasi Maritim Melalui Pemanfaatan Satelit Merah Putih 2

Telkomsat Jalin Kerja Sama strategis dengan PT Bhinneka Nusantara Mandiri guna mewujudkan komitmen percepatan transformasi digital di sektor maritim.

Baca Selengkapnya
Proyek Kabel Laut Internasional ICE IV Dorong Konektivitas Intra Asia ke India, Timur Tengah dan Global
Proyek Kabel Laut Internasional ICE IV Dorong Konektivitas Intra Asia ke India, Timur Tengah dan Global

e&, Telecom Egypt, Telin dan Operator India tandatangani MoU Pengembangan SKKL ICE IV.

Baca Selengkapnya
Sah, Anak usaha PTPP Jual Saham Ultra Mandiri Telekomunikasi ke Mitratel
Sah, Anak usaha PTPP Jual Saham Ultra Mandiri Telekomunikasi ke Mitratel

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen PT PP dan PP Infra untuk terus mendukung perkembangan sektor infrastruktur telekomunikasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ekspor Perdana Kabel Fiber Optik ke Spanyol dari Kendal
Ekspor Perdana Kabel Fiber Optik ke Spanyol dari Kendal

Langkah ini sebagai wujud implementasi fungsi trade facilitator dan industrial assistance

Baca Selengkapnya
7 Kali Mengalami Kerusakan, KKP dan Telkom Minta Pelaku Usaha Perikanan Tangkap Perhatikan Kabel Laut
7 Kali Mengalami Kerusakan, KKP dan Telkom Minta Pelaku Usaha Perikanan Tangkap Perhatikan Kabel Laut

Sejak akhir tahun 2017 sudah mengalami tujuh kali kerusakan dan intensitasnya meningkat dalam dua tahun kebelakang.

Baca Selengkapnya
Asianet Perkenalkan Unifiber, Produk FTTH Berbasis Fiber Optik
Asianet Perkenalkan Unifiber, Produk FTTH Berbasis Fiber Optik

Saat ini, Asianet telah mengoperasikan Network Operations Center (NOC) berkelas dunia yang memungkinkan pemantauan jaringan secara real-time.

Baca Selengkapnya
Bikin Kaukus Kelautan DPR Tertarik, Ini Sederet Keunggulan Kapal OceanX
Bikin Kaukus Kelautan DPR Tertarik, Ini Sederet Keunggulan Kapal OceanX

Kapal OceanXplorer milik organisasi nirlaba OceanX dari Amerika Serikat, dikenal sebagai kapal eksplorasi

Baca Selengkapnya
Telin dan BW Digital Kolaborasi Percepat Konektivitas di Indonesia dan Australia
Telin dan BW Digital Kolaborasi Percepat Konektivitas di Indonesia dan Australia

MoU tersebut ditandatangani di Washington DC saat event International Telecoms Week 2024.

Baca Selengkapnya
Dukung Studi Potensi Laut Indonesia, DPR Intip dari Dekat Kecanggihan Kapal OceanX
Dukung Studi Potensi Laut Indonesia, DPR Intip dari Dekat Kecanggihan Kapal OceanX

BKSAP DPR mengunjungi kapal OceanX, Ocean Explorer atas undangan organisasi OceanX di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
BKI dan PT PAL Buka Peluang Kerja Sama Pengembangan Kapal Masa Depan
BKI dan PT PAL Buka Peluang Kerja Sama Pengembangan Kapal Masa Depan

Kunjungan ini dapat mengintegrasikan potensi dalam pengembangan teknologi maritim yang mandiri.

Baca Selengkapnya
Go Global, Pertamina Trans Kontinental Resmi Beroperasi di Perairan Internasional
Go Global, Pertamina Trans Kontinental Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

Transko Moloko berfungsi sebagai kapal support terutama untuk kegiatan hulu migas, termasuk anchor handling, towing rig & accomodation work barge.

Baca Selengkapnya