Komet ISON kemungkinan akan meledak di atas langit
Merdeka.com - Komet ISON kemungkinan akan meledak jadi berkeping-keping di angkasa sebelum bintang jatuh ini mendekat ke matahari. Dengan begitu, kesempatan kita untuk melihat bintang jatuh paling terang tahun ini pun bisa musnah sia-sia.
Seperti yang dilansir oleh The Register (18/11), komet yang sejatinya sudah bisa terlihat di langit subuh pagi ini diprediksi tidak akan berumur lama. Prediksi ini dikeluarkan oleh pada peneliti dari Max Planck Institute for Solar System Research yang didukung Astronomical Institute dari Ludwig Maximilian University.
Dalam post di laman Facebook milik IAU, perkumpulan pecinta astronomi internasional, disebutkan bahwa para peneliti telah menemukan dua 'sayap' yang berkembang dari komet tersebut. Sayap ini kemungkinan berasal dari nukleus atau inti komet ISON yang sudah rusak.
-
Apa yang menjadi tanda kiamat? Terjadinya kiamat memang tidak ada yang tahu pasti kecuali Allah SWT. Namun, ada beberapa tanda-tanda seperti tercantum dalam Al-Quran.
-
Bagaimana tanda matahari terbit dari barat menandai kiamat? 'Hari kiamat tidak akan datang sebelum matahari terbit dari arah barat. Ketika matahari terbit dari barat, semua akan berubah menjadi beriman. Namun, iman seseorang sudah tidak lagi bermanfaat jika sebelumnya tidak beriman atau tidak mendapatkan manfaat dari imannya itu'.
-
Kapan Matahari akan mati? Ilmuwan telah memproyeksikan dalam kurun waktu ini Matahari akan mati. Matahari, pusat tata surya yang begitu terang, dalam kurun waktu sekitar 5 miliar tahun ke depan, ia akan menghadapi masa akhirnya.
-
Apa sinyal misterius yang dipancarkan dari bintang mati? Sinyal itu dipancarkan dari sebuah Bintang mati yang meledak pada tahun 1054 Masehi yang disebut Crab Pulsar yang ditemukan pada tahun 1966. Crab Pulsar ini berukuran sangat kecil dan sangat padat, yang terberat memiliki massa hingga 2,3 kali massa Matahari dan membentuk bola dengan lebar hanya 20 kilometer.Crab Pulsar memancarkan denyut cahaya radio ke Bumi. Dalam denyut radio tersebut terdapat sinyal aneh berbentuk seperti pola Zebra misterius yang membingungkan para astronom selama hampir dua dekade lalu, pada tahun 2007 lalu.
-
Bagaimana bintang mati? Bintang-bintang dapat mati dengan dua cara utama, tergantung dari massanya. Bagi bintang bermassa rendah, fusi nuklir berakhir ketika semua hidrogen di dalam inti bintang telah diubah menjadi helium. Tanpa panas dan tekanan fusi dari luar, bintang akan runtuh ke dirinya sendiri.
-
Mengapa Matahari akan mati? Setelah menghabiskan semua bahan bakarnya, matahari perlahan-lahan akan memudar menjadi objek yang semakin redup dan padat.
"Sayap ini menandakan hadinya dua atau lebih sub-nuklei dengan atmosfer yang berkembang sendiri dalam keseluruhan komet dan mungkin saja menandakan adanya nukleus yang sudah pecah dalam komet tersebut," kata mereka.
Menanggapi hal ini, Karl Battams dari NASA menyatakan mungkin saja sayap itu memang menandakan adanya kerusakan dalam komet ISON. Namun, bisa juga sayap ini menandakan adanya hal lain.
Battams sendiri melihat adanya sayap berbentuk simetris yang berkembang dari ISON. Sementara, jika rusak, seharusnya sayap yang berkembang tidak simetris.
"Jika kometnya telah rusak, kita harusnya akan melihat banyak perubahan dramatis dalam komet tersebut dalam beberapa hari," katanya.
Komet ISON sendiri adalah salah satu komet yang ditunggu keberadaannya oleh para pecinta astronomi dalam setahun terakhir. Komet paling terang di 2013 ini sebelumnya diprediksikan akan makin dekat dengan bumi pada akhir tahun dan bisa terlihat dengan mata telanjang pada bulan November ini. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komet sebesar ini jika menabrak Bumi tentu bisa berakibat fatal. Maka wajar ilmuwan astronomi khawatir.
Baca SelengkapnyaRespons Nasa soal komet besar dikhawatirkan menghantam Bumi.
Baca SelengkapnyaIlmuwan memperingatkan kembali fenomena badai matahari yang akan terjadi.
Baca SelengkapnyaMeteor merupakan objek angkasa yang memasuki atmosfer bumi dan menghasilkan fenomena optik yang disebut sebagai bintang jatuh.
Baca SelengkapnyaSalah satu komet yang terkenal akan kehadirannya adalah Komet Halley, yang terlihat setiap 76 tahun sekali.
Baca SelengkapnyaEmpat asteroid besar mendekati Bumi pada 24 Oktober, dengan jarak terdekat sekitar 1,5 juta mil. Salah satunya, sebesar gedung pencakar langit.
Baca SelengkapnyaFenomena Supernova merupakan ledakan suatu bintang yang hampir mati
Baca SelengkapnyaPlanet mirip Bumi ditemukan mengorbit bintang mati 4.000 tahun cahaya dari Bumi.
Baca SelengkapnyaAda ragam cara Bumi hancur menurut beberapa sumber.
Baca SelengkapnyaCahaya panjang itu bergerak dari selatan ke utara. Banyak warga bertanya-tanya, cahaya apa itu?
Baca SelengkapnyaGravitasi Jupiter menarik sejumlah meteoroid dan membentuk awan yang dikenal sebagai Taurid swarm.
Baca SelengkapnyaHujan meteor Draconid berasal dari puing-puing komet. Induk dari hujan meteor Draconid bernama komet P/Giacobini-Zinner.
Baca Selengkapnya