Kompetisi smartwatch di industri teknologi masa kini

Merdeka.com - Industri teknologi kini mulai banjir dengan satu jenis produk, yaitu smartwatch atau jam tangan pintar. Smartwatch sendiri merupakan perangkat jam tangan canggih yang berfungsi mirip dengan ponsel, yaitu mampu melakukan panggilan suara, menerima email, sms, dan sebagainya.

Beberapa vendor besar di muka bumi ini mulai berkompetisi untuk membuat perangkat ini. Diperkirakan, smartwatch akan semakin merajalela di tahun 2014 mendatang. Di tahun ini, hanya sebagian saja yang sudah menjajaki pasar.

Lantas, smartwatch dari vendor manakah yang akan memenangi ikut dalam pertarungan ini? Berikut ulasannya:

Samsung Galaxy Gear

Ini adalah perangkat smartwatch pertama dari Samsung. Galaxy Gear dilengkapi dengan layar berukuran 1,63 inci AMOLED touchscreen dengan resolusi sebesar 320 x 320 pixel. Terdapat speaker dan microphone untuk merekam suara atau juga mendengarkan lagu atau juga untuk berkomunikasi apabila diintegrasikan dengan perangkat mobile sejenis.

Galaxy Gear juga dilengkapi dengan prosesor 800 MHz, kamera 1,9MP yang mampu merekam video dengan resolusi 640 x 640 pixel atau setara resolusi VGA dengan suara. Walaupun kecil, jam tangan digital ini juga dilengkapi dengan internal storage sebesar 4GB. Sayangnya, Galaxy Gear hanya kompatibel dengan 2 produk Samsung baru lainnya yaitu Galaxy Note 3 dan Galaxy Note 10.1.

Samsung mengatakan bahwa Galaxy Gear akan dijual dengan harga USD 299 atau sekitar Rp 3 jutaan. 

Omate Smartwatch

Perusahaan Omate akan meluncurkan sebuah perangkat smartwatch dengan mengusung spesifikasi high-end.

Jika smartwatch Samsung yaitu Galaxy Gear hanya akan mengusung spesifikasi yang terbilang mewah, maka Omate Smartwatch tidak akan kalah dengan menghadirkan spesifikasi seperti prosesor dual-core 1,3GHz Cortex-A7 dan OS Android 4.2.2 Jelly Bean.

Berikut spesifikasi lengkap Omate smartwatch:

Smartwatch yang sebelumnya masih dalam wujud konsep ini dilaporkan akan segera diproduksi masal dan meluncur pada bulan November mendatang dengan harga USD 189 atau sekitar 1,9 juta.

Google Gem Nexus

Salah satu rumor terbaru yang diungkapkan oleh Russakovskii yang dilansir Phone Arena (4/10), mengungkapkan bahwa Google kini bekerja pada sebuah smartwatch.

Perangkat jam tangan pintar ini diperkirakan akan mengusung istem operasi Android murni. Dengan demikian, Gem Nexus akan mampu terhubung dengan semua perangkat Android.

Crossbow Smartwatch

Sebuah smartwatch bernama Crossbow buatan perusahaan Hyetis akan segera meluncur ke pasaran dengan spesifikasi yang mewah dan siap menantang perangkat serupa seperti Galaxy Gear.

smartwatch ini akan hadir di pasaran dengan mengusung kamera 41MP layaknya kamera canggih yang diusung Nokia Lumia 1020.

Selain itu, bodi smartwatch ini terbuat dari bahan Titanium dan layarnya terbuat dari bahan kristal. Crossbow buatan Hyetis ini juga bisa diintegrasikan dengan perangkat pengusung sistem operasi Android, iOS, dan Windows Phone melalui sinyal WiFi.

Pebble

Kemunculan Pebble sebagai smartwatch sendiri sudah dinanti-nanti oleh banyak pengguna smartphone. Pebble merupakan smartwatch yang bisa diselaraskan dengan smartphone penggunanya. Jika memakai jam tangan ini, maka segala informasi umum seperti siapa yang menelepon, atau lagu apa yang sedang dimainkan dalam play list smartphone cukup dilakukan melalui Pebble.

Pebble sendiri diciptakan karena kegagalan Eric Migicovsky ketika bekerja sama dengan RIM. Saat itu, jam tangan pintar yang dikembangkan oleh Eric dan RIM hanya mampu terjual sebanyak 1.500 unit saja.

Motorola Smartwatch

Smartwatch Motorola ini akan menggunakan 'deteksi tatapan', sehingga jam tangan pintar tersebut akan mengetahui saat penggunanya melihat dan berfungsi sebagaimana mestinya.

Tentu saja ini bukanlah hal baru bagi Motorola, sebelumnya perusahaan tersebut sudah pernah mengembangkan perangkat tersebut dengan nama MotoACTV yang terhubung dengan ponsel dan fokus pada kesehatan penggunanya. Hanya saja, hingga kini belum ada banyak informasi yang didapat. Semoga sesegera mungkin Motorola mengonfirmasi dan memberikan keterangan lebih lanjut. Kita tunggu saja.

Geak Smarwatch

Geak telah meluncurkan sebuah smartwatch yang hadir dengan mengusung OS Android 4.1 Jelly Bean.

Smartwatch buatan Geak ini juga dilengkapi dengan spesifikasi seperti layar 1,55 inci beresolusi 320 x 240 piksel, prosesor 1GHz, 512MB RAM, dan 4GB ROM. Selain itu, jam pintar asal China ini juga dilengkapi fitur seperti FM radio, kompas, dan termometer.

Untuk koneksinya sendiri pihak Geak juga telah menyematkan GPS, NFC, WiFi, dan Bluetooth 4.0. Smartwatch ini diluncurkan 3 Juli lalu dengan harga USD 320 atau sekitar Rp 3,2 juta.

iWatch

Jam tangan pintar buatan Apple yaitu iWatch dikabarkan kan dilepas ke pasaran dengan mengusung layar fleksibel. Nantinya layar iWatch ini akan mengusung ukuran antara 1,3 inci hingga 1,5 inci. Akan tetapi, masih belum diketahui berapa harga dari wearable gadget Apple ini nantinya jika sudah beredar di pasaran.

Diperkirakan jika Apple iWatch ini akan dilepas ke pasaran pada pertengahan 2014 mendatang.

Foxconn Smartwatch

Foxconn, perusahaan elektronik asal Taiwan tersebut mengembangkan smartwatch yang juga dapat digunakan sebagai alat kesehatan.

Dengan menggunakan jam tangan pintar ini, Anda akan dapat mendeteksi detak jantung. Apabila aktivitas Anda hari itu kurang baik, maka smartwatch ini secara otomatis akan mengingatkan Anda.

Pengembangan selanjutnya, Foxconn berencana menambahkan fitur sidik jari yang dapat digunakan sebagai pendeteksi kesehatan pribadi Anda saat berada di rumah sakit. Sehingga catatan medis Anda akan dengan mudah terbaca.

Fitur lainnya yang disematkan dalam smartwatch ini adalah dapat digunakan untuk menelpon dan mengakses jejaring sosial Facebook.

Nokia Smartwatch

Nokia akan mengikuti jejak Samsung dan Apple untuk mengembangkan sebuah perangkat jam tangan pintar atau smartwatch.

Baru-baru ini terdapat sebuah gambar yang diduga sebagai perangkat smartwatch besutan Nokia, seperti yang dikutip dari Phone Arena (3/10).

Belum ada kepastian ini asli atau palsu, sebab desain tersebut sama sekali tidak mencerminkan ciri khas Nokia. Biasanya, Nokia selalu menghadirkan beberapa sentuhan estetika yang mengarah pada desain perusahaan Finlandia tersebut.

Xiaomi Smartwatch

Smartwatch Xiaomi ini nantinya akan siap bersaing dengan perangkat sejenis dari vendor kompetitor, seperti Samsung dan yang lainnya.

Dikatakan dalam sumber tersebut, persaingan itu bergerak di sisi harga, yang mana Xiaomi akan membanderol harga yang lebih murah ketimbang para pesaingnya. Apabila Anda melihat harga smartwatch Pebble adalah USD 150 dolar dan Galaxy Gear USD 299, maka Xiaomi akan mematok smartwatch miliknya di bawah harga itu.

Sony Smartwatch 2

Mulai tanggal 15 Juli lalu Sony Smartwatch 2 sudah resmi dirilis ke retailer. Perangkat  ini memiliki kemampuan bertahan menyelam di dalam air selama 30 dengan kedalaman 1 meter. Hal ini merupakan sebuah adaptasi teknologi dari Sony Xperia Z dan Xperia Z Ultra yang juga dapat melakukan hal tersebut.

Perangkat ini memiliki sebanyak 200 aplikasi. Di samping itu, Smartwatch 2 ini dapat terhubung dengan peragkat Android minimal Android 4.0, menggunakan konektivitas NFC.

Jam tangan ini juga memungkinkan Anda untuk menjawab atau menolak panggilan. Terdapat juga notifikasi panggilan tak terjawab, sehingga Anda lebih mudah mengoperasikan perangkat ini.

Sony Smartwatc 2 ini dijual dengan harga USD 181 dolar, atau sekitar Rp 1,8 juta.

LG Smartwatch

Tanpa malu-malu, LG mengungkapkan bahwa pihaknya akan merilis smartwatch atau jam tangan pintar pada tahun depan.

Hal ini secara langsung diungkapkan oleh Ketua Komunikasi Mobile Lg Bulgaria, Dimitar Valev, dalam sebuah wawancara, seperti yang dilansir Phone Arena (21/8).

Dalam pernyataannya tersebut, Dimitar Valev menjelaskan bahwa smartwatch besutannya akan hadir seperti tiga tahun silam, hanya saja waktu itu perusahaan mengaku tidak terlalu berhasil.

Kini, dengan semakin berkembangnya perusahaan LG dengan produk-produk terbaiknya, Dimitar Valev yakin akan mampu menjual setiap produk yang akan direncanakan diluncurkan baik tahun ini maupun tahun depan. (mdk/ega)