Layanan BlackBerry kembali tumbang
Merdeka.com - Layanan BlackBerry kembali mengalami masalah. Hal tersebut dikeluhkan oleh banyak pengguna mereka. Dalam account Twitter BlackBerryBantu, memang sedang ada gangguan pada layanan mereka.
Beberapa pelanggan BlackBerry di Indonesia kembali mengeluhkan karena layanan push mail mengalami delay pada hari ini (23/07). Menurut pantauan merdeka.com, terganggunya layanan BlackBerry terjadi sejak beberapa jam lalu.
Dalam account dengan nama BlackBerryBantu, @BlackBerrybantu, memang saat ini terjadi gangguan layanan. Gangguan tersebut sebagian besar dialami oleh pengguna perangkat BlackBerry dengan OS 5 ke bawah.
-
Kenapa RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry? Namun sejak kehadiran iPhone pada 2007 dan smartphone OS Android 2009, pangsa pasar BB terus tergerus hingga pada 2016, RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry.
-
Bagaimana Agen BRIlink menghadapi masalah internet lambat saat transaksi? Pernah suatu hari saat mengirimkan uang dari nasabah, kecepatan jaringan internet di tempatnya sangat lambat. Ia tidak tahu pada saat jaringan lambat itu sebenarnya proses pengiriman uang tetap berlangsung dan uang tetap terkirim.
-
Siapa yang pakai Blackberry Q10? Menggunakan Blackberry Q10 yang dilengkapi dengan fitur keamanan tambahan untuk melindungi dari penyadapan. Ini merupakan langkah keamanan setelah terungkapnya pengawasan oleh Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA) terhadap pejabat Jerman.
-
Bagaimana BlackBerry merajai pasar smartphone? Menawarkan keunggulan papan ketik fisik nan kuat dan push e-mail, tak butuh waktu lama, BB merajai pasar smartphone dunia bersama Nokia.
-
Siapa yang bisa mengalami kecemasan karena penggunaan ponsel? Namun, bukan hanya pengguna dua ponsel yang berisiko. Orang dengan pola penggunaan ponsel yang bermasalah pada satu perangkat juga dapat mengalami kecemasan.
-
Apa saja kendala yang dihadapi Agen BRIlink saat transaksi? Sering kali mereka harus menghadapi kendala-kendala saat melayani nasabah dalam bertransaksi. Itulah yang dirasakan Purnomo (44), seorang Agen BRIlink asal Kalurahan Sidoarum, Godean. Pada sebuah meja kasir yang sempit di warungnya, ia harus melayani pembeli yang belanja sekaligus melayani mereka yang ingin melakukan transaksi pembayaran lewat Agen BRIlink.
Delay layanan BlackBerry saat ini berdampak ke pengguna di kawasan Asia Pasifik. Mohon maaf, kami akan memberi update sesegera mungkin.
— BlackBerryBantu (@BlackBerryBantu) July 23, 2013
Dalam account tersebut juga menjelaskan bahwa tim teknis dari BlackBerry sedang berusaha menyelesaikan permasalahan gangguan tersebut secepatnya.
Delay layanan tersebut berdampak pada seluruh pengguna layanannya di kawasan Asia Pasifik.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nasabah PT Bank Central Asia (BCA) mengeluh tak bisa mengakses BCA Mobile.
Baca SelengkapnyaSejak Senin (25/9) pagi, akses perbankan melalui BCA mobile, myBCA, KlikBCA (internet banking), tidak dapat beroperasi normal.
Baca SelengkapnyaM-Banking BCA error banyak dikeluhkan para nasabah di media social X, Rabu (26/6/2024).
Baca SelengkapnyaSVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchinson, Steve Saerang menyampaikan, saat ini, layanan data Indosat sudah kembali normal sepenuhnya.
Baca SelengkapnyaMengingat, hari ini bertepatan dengan tanggal gajian para karyawan swasta.
Baca SelengkapnyaManajemen BCA memohon maaf atas ketidaknyaman kepada nasabah setia BCA.
Baca SelengkapnyaBelum terdapat informasi kendala dan masih dalam pengecekan.
Baca SelengkapnyaTampilan pesan bertuliskan "Something went wrong" di laman utama disertai dengan tombol "Reload page".
Baca SelengkapnyaNasabah tetap dapat melakukan layanan transaksi lainnya melalui aplikasi selain M-Banking BCA.
Baca SelengkapnyaKendala ini sempat membuat nasabah kesulitan bertransaksi melalui M-Banking BCA.
Baca SelengkapnyaGangguan sistem IT besar-besaran yang melanda sejumlah negara telah mengguncang sektor penerbangan, bank, dan saluran televisi.
Baca SelengkapnyaPara pengguna Microsoft di puluhan negara mengalami pemadaman. Microsoft sedang menginvestigasinya.
Baca Selengkapnya