LG buat pusat penelitian AI berbasis deep learning di Amerika Utara
Merdeka.com - LG mengumumkan berdirinya pusat penelitian AI terbarunya di Amerika Utara. Kolaborasi pun dilakukan dengan pihak akademisi dan perusahaan rintisan digital.
Menurut Dr. I.P. Park, Presiden dan Chief Technology Officer LG, implementasi awal AI dalam perangkat yang saling terhubung saat ini merupakan dasar bagi terwujudnya kota pintar, rumah pintar, bisnis pintar dan perangkat pintar yang lengkap dengan semua kemampuan yang bahkan belum pernah dibayangkan sebelumnya.
"Pada saatnya, AI akan menyentuh kehidupan seluruh orang. Mengubah cara kita hidup, bekerja dan bermain," jelasnya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/8).
-
Dimana LG memperkenalkan LG AI Brain? CEO LG juga menjelaskan lebih jauh dalam konferensi pers tersebut peran integral yang dimainkan oleh LG Ai Brain, mesin pemrosesan canggih yang digerakkan oleh Large Language Model (LLM) LG.
-
Bagaimana LG AI Brain bekerja? Memanfaatkan besarnya data pengguna, LG Ai Brain dapat memperkirakan kebutuhan pengguna nggak hanya dari interaksi antara pengguna dan produk. Semua hal tersebut membuat LG dapat memberikan layanan dan pengalaman cerdas di berbagai ruang kehidupan pengguna.
-
LG AI Brain membantu apa? Memanfaatkan besarnya data pengguna, LG Ai Brain dapat memperkirakan kebutuhan pengguna nggak hanya dari interaksi antara pengguna dan produk. Semua hal tersebut membuat LG dapat memberikan layanan dan pengalaman cerdas di berbagai ruang kehidupan pengguna.
-
Siapa yang memimpin penelitian AI ini? Penelitian ini dipimpin oleh Profesor CT Lin, Direktur GrapheneX-UTS HAI Centre, Yiqun Duan dan Jinzhou Zhou dari Fakultas Teknik dan IT UTS.
-
Siapa yang mengembangkan AI ini? Para peneliti di Denmark menggunakan data dari jutaan individu untuk membangun model yang dapat memprediksi berbagai peristiwa kehidupan, mulai dari kesehatan hingga kehidupan sosial.
-
Dimana Lenovo meluncurkan inovasi AI? Pada acara Tech World 2024, Lenovo meluncurkan berbagai inovasi AI yang diklaim dapat merubah cara orang dalam bekerja, belajar, dan berinteraksi dengan teknologi.
Bersamaan dengan pembukaan pusat penelitian AI terbarunya ini, LG juga mengumumkan kemitraan dengan University of Toronto. Jalinan kerjasama ini menimbang reputasi perguruan tinggi tersebut yang telah mendunia dalam hal AI dan mesin yang dapat belajar, khususnya pada bidang deep learning.
Terkait kemitraan LG dengan University of Toronto, kedua belah pihak akan melakukan kerjasama penelitian sepanjang lima tahun. Di bawah kesepakatan bernilai jutaan dollar, penelitian ini bakal berpusar pada penguatan strategi LG dalam pembangunan ekosistem AI yang berlandaskan tiga pilar yaitu Open Platform – Open Partnership -Open Connectivity.
"Solusi AI berbasis deep learning akan merevolusi cara kita berinteraksi dengan dunia sekitar melalui cara yang sangat halus memanfaatkan data kontekstual seperti biometrik, emosi, gestur dan tentu saja suara," jelasnya.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
LG memperkenalkan visi baru sekaligus tema yang diusung dalam partisipasinya di gelaran Consumer Electronics Show (CES) 2024.
Baca SelengkapnyaPusat riset dan pengembangan LG ada di Cibitung. Dibangun bersama pabrik yang disebutnya punya fasilitas global.
Baca SelengkapnyaIndosat Ooredoo Hutchison dengan NVIDIA akan membangun pusat pengembangan AI di Solo.
Baca SelengkapnyaUniversitas Terbuka menggelar Seminar Internasional International Conference of Multidisciplinary Academic Studies (ICoMUS).
Baca SelengkapnyaGoogle sudah menyebarkan 1,5 juta laptop Chromebook di sekolah seluruh dan PTN di seluruh Indonesia. Yg belum ada adalah Google Reference University
Baca SelengkapnyaSuperkomputer ini diklaim dapat mensimulasikan otak manusia dalam skala penuh.
Baca SelengkapnyaSaat ini Google menghadapi ancaman dari penggunaan produk AI generatif.
Baca SelengkapnyaJatim bakal terapkan AI buatan UEA di KEK Singhasari Kabupaten Malang. Ini alasannya.
Baca SelengkapnyaGibran Rakabuming Raka mengungkapkan pembangunan sekolah kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) di Solo Technopark akan dimulai pada akhir 2024.
Baca SelengkapnyaPenelitian ini diklaim bisa membaca pikiran manusia.
Baca SelengkapnyaElon musk selalu mengampanyekan bahaya keberadaan AI. Tapi itu dulu. Sekarang lain hal.
Baca SelengkapnyaGoogle berinvestasi Rp 15 Triliun di Thailand untuk membangun pusat data pertama dan mendukung inovasi AI.
Baca Selengkapnya