Lubang hitam 'supermasif' ini bobotnya 3,8 milyar kali matahari!
Merdeka.com - Kita tak pernah tau apa yang bisa saja terjadi di galaksi kita. Sesuatu yang super besar terjadi pun, kita yang berada di Bumi tak akan bisa merasakan dampaknya. Dan benar, sesuatu yang besar kini telah terjadi.
Sebuah 'tabrakan' super besar, terjadi di sisi lain alam semesta kita. Bukan tabrakan biasa, hal tersebut 'melahirkan' sebuah hal yang sangat besar pula.
Para astronom baru-baru ini meneliti tentang adanya 'black hole' yang terbentuk dari saling bertabraknya tiga buah galaksi, 1,8 juta tahun cahaya jauhnya dari Bumi. Objek yang sangat besar itu menjadikan apapun yang berada di sekitar galaksi kita ini terlihat kerdil, di mana ilmuwan memperkirakan lubang hitam tersebut punya bobot 3.8 milyar kali bobot matahari yang ada di galaksi kita.
-
Bagaimana ukuran lubang hitam dihitung? Mengutip Science Focus by BBC, Selasa (8/10), salah satu yang paling mencolok adalah jika menghitung ukuran lubang hitam dengan massa dan energi yang sama dengan semua massa dan energi yang kita lihat di alam semesta, hasilnya mengejutkan: ukurannya hampir sama dengan alam semesta yang dapat diamati!
-
Apa yang ditemukan ilmuwan tentang Lubang Hitam? Ilmuwan Temukan Lubang Hitam Kembar yang Misterius Kedua lubang hitam ini berputar dalam orbit yang semakin memburuk di inti galaksi tersebut.
-
Bagaimana cara peneliti menghubungkan lubang hitam dengan energi gelap? Dengan membandingkan data proksi energi gelap dan perkembangan lubang hitam pada berbagai fase kehidupan alam semesta, para peneliti menemukan bahwa kedua fenomena ini saling berhubungan.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan di lubang tersebut? Namun, ilmuwan dan ahli geologi berhasil menemukan beberapa penemuan menarik lainnya, seperti bagian dalam kerak bumi yang dipenuhi air, dan fosil plankton mikroskopis yang ditemukan enam kilometer di bawah permukaan.
-
Apa itu lubang hitam? Lubang hitam, atau yang dikenal sebagai black hole, adalah fenomena astronomi yang memiliki kemampuan untuk menarik cahaya dengan gaya gravitasi yang sangat kuat.
-
Bagaimana lubang hitam kecil terbentuk? Apa yang diketahui adalah bagaimana lubang hitam kecil terbentuk dan hal ini disebabkan oleh runtuhnya inti bintang.
Untuk perbandingan, 'supermassive black hole' yang ada di galaksi Bima Sakti saja, besarnya hanya 4,3 juta kali bobot matahari. Hal ini menjadikan lubang hitam baru ini benar-benar 'mengerikan.'
ilustrasi lubang hitam supermasif © dailymail.co.uk
Dalam sebuah jurnal online Monthly Notices of the Royal Astronomical Society, seorang astronom Australia menemukan objek tersebut ketika uji coba teleskop baru yang didanai oleh CSIRO, sebuah lembaga sains dari Australia. Memfokuskan diri ke gugusan bintang yang bernama IRAS 20100-4156, yang terbentuk dari tiga galaksi spiral yang saling menghantam satu sama lain, tim ini bisa menangkap ukuran gelombang radio yang terpancar dari gas yang ada di tengahnya.
Dari pengamatan teleskop, ditemukan bahwa gas yang terpancar bergerak dengan kecepatan 600km per detik, dua kali lebih cepat ketimbang pergerakan gas luar angkasa biasa. Hal ini memperlihatkan betapa besar gravitasi yang dimunculkan oleh lubang hitam tersebut, yang menjadikan benda disekitarnya bergerak lebih cepat. Memperlihatkan betapa besarnya pula ukurannya.
ilustrasi lubang hitam supermasif © dailymail.co.uk
ilustrasi lubang hitam supermasif © dailymail.co.uk
Lisa Harvey-Smith, seorang astrofisikawan dari CSIRO mengungkapkan bahwa penemuan ini diharapkan bisa membantu para ilmuwan untuk mengetahui bagaimana galaksi terbentuk, dan bagaimana efeknya terhadap alam semesta.
Adanya lubang hitam juga tak seberapa dikhawatirkan, meski lubang hitam sendiri punya reputasi destruktif terhadap benda-benda di sekitarnya. Hal ini dikarenakan pertabrakan galaksi ini akan membuat objek luar angkasa makin banyak dan makin menarik untuk diteliti.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lubang hitam biasanya berada di pusat galaksi, termasuk Bima Sakti.
Baca SelengkapnyaSepasang lubang hitam masif memiliki massa gabungan sebesar 28 miliar kali massa Matahari.
Baca SelengkapnyaKedua lubang hitam ini berputar dalam orbit yang semakin memburuk di inti galaksi tersebut.
Baca SelengkapnyaPenemuan ini update dari temuan sebelumnya yang menyatakan ada air dengan volume besar di luar angkasa.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah penjelasan dua ilmuwan yang berhasil mengamati lubang hitam M87.
Baca SelengkapnyaSekitar 70 persen dari alam semesta terdiri dari energi gelap.
Baca SelengkapnyaGalaksi Bima Sakti termasuk galaksi spiral cakram terbesar dengan diameter 100.000 tahun cahaya dan ketebalan 12.000 tahun cahaya.
Baca SelengkapnyaSinyal ini merupakan radiasi elektromagnetik frekuensi radio yang mampu melepas energi dalam jumlah besar.
Baca SelengkapnyaJumlah galaksi di alam semesta telah diketahui tapi masih penuh misteri.
Baca SelengkapnyaNASA berhasil mengamati dua pasang lubang hitam supermasif yang hampir bertabrakan dalam galaksi kerdil, sebuah temuan langka.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan mempertimbangkan teori bahwa alam semesta mungkin berada di dalam lubang hitam. Tapi apa manusia bisa hidup di sana?
Baca SelengkapnyaIlmuwan terang-terangan sulit memahami penemuan luar angkasa yang pernah ditemukan.
Baca Selengkapnya