Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Main Smartphone di Kondisi Gelap Bikin Stroke Mata?

Main Smartphone di Kondisi Gelap Bikin Stroke Mata? Efek bermain smartphone di malam hari. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Efek buruk dari smartphone terhadap kesehatan terus bermunculan dan tetap didalami para peneliti. Salah satu dari dampak buruk tersebut, adalah ke organ penglihatan kita yakni mata.

Hal ini diketahui dari peristiwa yang terjadi di Tiongkok beberapa waktu lalu. Seorang pria dilaporkan mengalami kebutaan sementara karena bermain gim di smartphone dalam kondisi gelap.

Dikutip dari South Morning China Post cia Tekno Liputan6.com, peristiwa ini terjadi pada pria bernama Wang. Dia mengaku kehilangan penglihatan usai mematikan lampu sambil bermain smartphone di tempat tidur.

Usai pemeriksaan, dokter mengatakan Wang mengalami stroke mata atau oklusi arteri retina. Hal ini biasanya disebabkan oleh gumpalan atau penyempitan pembuluh darah di retina yang mengirimkan sinyal ke otak.

Menurut dokter, kasus ini dapat menyebabkan kebutuhan permanen apabila tidak ditangani dengan cepat. Setelah ditelusuri, Wang ternyata memiliki kebiasaan untuk memainkan perangkatnya dalam keadaan gelap.

Adapun gejala yang terjadi adalah mata kanan Wang tiba-tiba tidak dapat melihat beberapa kata di smartphone miliknya. Namun, belum dapat dipastikan apakah kondisi ini juga dialami oleh mata kiri Wang.

"Saya suka bermain di smartphone, tapi saat di malam hari, istri saya tidak menyukai kebiasaan tersebut karena layar biru (dari smartphone) terlalu terang, terutama saat lampu sudah dimatikan," tutur Wang.

Meningkatnya Kasus Stroke Mata

Dokter yang memeriksa Wang mengatakan bahwa sudah ada 20 pasien dalam sebulan yang mengalami gejala serupa.

Dia mengatakan kasus stroke mata ini banyak dialami pengguna smartphone yang berlebihan dan kebanyakan merupakan anak muda.

"Kasus penderita stroke mata ini terus bertambah setiap tahunnya dan banyak dialami pasien muda. Persentase pasien yang mengalami buta permanen juga cukup tinggi," tutur dokter.

Sebagai saran, dokter pun mengatakan agar pengguna smartphone harus beristirahat cukup dengan pola yang teratur.

Selain itu, hindari bangun hingga larut malam dan melihat smartphone, TV, atau komputer untuk waktu yang lama.

Sumber: Liputan6.comReporter: Agustinus Mario Damar

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP