Mampukah BBM bersaing melawan WhatsApp dkk?
Merdeka.com - Posisi BlackBerry Messenger yang saat ini setingkat OTT (Over The Top) menjadikan aplikasi ini sejajar dengan WhatsApp, Line, WeChat, dan sebagainya. Yang jadi pertanyaan, mampukah BBM bertahan dan bersaing terlebih setelah masuk ke iOS dan Android?
Untuk menjawab pertanyaan ini, perlu diketahui dulu apa kelebihan dari BBM lintas platform di bandingkan dengan aplikasi sejenis lainnya. Karena, fitur unggulan inilah nantinya yang akan menjadi penentu aplikasi tersebut akan laris atau tidak.
Secara umum, BBM untuk Android dan iOS memang sangat minim fitur. Bahkan, bisa dibilang fitur BBM untuk iOS dan Android kalah dari BBM yang khusus untuk BlackBerry.
-
Kenapa BBM mobil berbeda? Perbedaan konsumsi bahan bakar dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti ukuran mesin, rasio kompresi, cara berkendara, serta jenis bahan bakar yang digunakan. Setiap faktor ini dapat mempengaruhi efisiensi dan kinerja mesin secara keseluruhan.
-
Apa itu konsumsi BBM? Untuk pemilik kendaraan konvensional, menghitung konsumsi bahan bakar adalah hal yang sangat krusial, terutama dengan fluktuasi harga bensin yang terjadi setiap bulan. Agar tidak mengalami pengeluaran berlebih akibat penggunaan BBM yang tidak efisien, banyak pengendara yang mulai mencatat konsumsi bahan bakar setiap kali mereka mengisi bensin.
Di BBM iOS dan Android, pengguna hanya diberikan BBM Chat yang dilengkapi sarana berkirim foto, file, dan rekaman suara. Beda jauh dengan BBM untuk perangkat BlackBerry yang bisa video call, BBM Voice dan BBM connected app.
Dengan begitu, BBM for everyone ini tak jauh beda dengan WhatsApp, Line, WeChat, dan sebagainya. Namun, ada beberapa hal yang membuat BBM multiplatform unggul dari aplikasi tersebut.
Yang pertama, BBM untuk iOS dan Android menggunakan sarana PIN untuk menyambungkan pengguna satu dan lainnya. Jadi, privasi pengguna terjamin karena tidak harus menyertakan nomor telepon pribadinya.
Kedua, belum diketahui apakah aplikasi BBM ini berbayar atau tidak. Jika tidak, maka BBM akan selangkah lebih unggul dari WhatsApp yang meminta penggunanya membayar iuran tahunan.
Yang terakhir, BBM sendiri saat ini memiliki pengguna yang sangat banyak, 60 juta. Jumlah ini dipastikan akan menjadi pertimbangan bagi mereka yang ingin menggunakan BBM entah dengan alasan agar terhubung dengan teman atau sekedar latah dengan tren yang ada. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WhatsApp (WA) sedang mengembangkan fitur ini. Fitur barunya ini disebut menyederhanakan pengiriman file antarpengguna.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPenjelasan berikut ini memberikan perbandingan antara Threads dengan Twitter.
Baca SelengkapnyaWhatsApp menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna memberi like pada status, mirip dengan Instagram.
Baca SelengkapnyaBahkan hanya karena persoalan memakai iPhone dan Android membuat bubar kencan pertama dengan calon pasangan.
Baca SelengkapnyaBerikut fitur beta yang baru dirilis WhatsApp (WA) memudahkan transfer riwayat obrolan.
Baca SelengkapnyaBRI memperoleh peringkat pertama pada kategori Performa Terbaik Mobile Banking Bank untuk BRImo dan Performa Terbaik Chatbot Bank untuk Sabrina.
Baca SelengkapnyaPencapaian tersebut menjadi motivasi lebih bagi perseroan untuk terus memberikan layanan yang melebihi harapan nasabah.
Baca SelengkapnyaKolaborasi strategis antara dua BUMN ini memungkinkan pengguna BRImo untuk melakukan pengiriman barang langsung dari aplikasi BRImo.
Baca SelengkapnyaWhatsApp sedang mengembangkan fitur voice chat untuk Meta AI chatbot, memungkinkan pengguna memilih suara AI dan berinteraksi lebih mudah tanpa teks.
Baca SelengkapnyaKerja sama dengan Telkom Indonesia diharapkan dapat mendorong terus PNM dalam mewujudkan nasabah yang naik kelas.
Baca SelengkapnyaInstagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023.
Baca Selengkapnya