Mengedepankan rekening bersama, Jualo.com: Itu untuk melindungi Anda
Merdeka.com - Tingginya tingkat konsumsi masyarakat saat ini diikuti berbarengan dengan pasar belanja online di Indonesia. Tingginya konsumsi juga membuat para pelaku bisnis bersaing mati-matian demi menjaring pembeli. Namun begitu satu hal masih kerap mengintai pembeli hingga saat ini: Penipuan.
Pasar belanja online memang memudahkan mencari dan membeli suatu barang yang diinginkan. Hanya tinggal berselancar di dunia maya, cari barang yang diinginkan, transfer uang, dan keinginan tersebut bisa langsung tercapai.
Akan tetapi, tak jarang juga ketika uang yang telah dikirim barang tak juga sampai ke tangan. Berkaca dari hal tersebut, situs jual beli online, Jualo.com memiliki caranya tersendiri agar pembeli tetap aman atau tidak tertipu.
-
Modus penipuan online apa yang sering terjadi saat belanja? Penipuan online bisa terjadi kapan saja, yang paling sering adalah saat belanja online. Diskon fantastis yang ditawarkan membuat konsumen rentan terkena tipu-tipu saat barang yang dikirim nggak sesuai.
-
Apa penipuan yang marak terjadi saat ini? Beredar unggahan di media sosial terkait tawaran pinjaman bagi nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) hanya dengan menghubungi nomor WhatsApp.
-
Kenapa penipuan terjadi? 'Kelalaian adalah pemilik data Ataupun korban biasanya itu lengah dengan hal seperti ini. Contohnya seperti ini, maka kelalaian itu juga menyebabkan terjadinya suatu kejahatan cyber karena kelalaian kita sendiri kita tidak wearnes,' ujarnya.
-
Dimana penipuan terjadi? Pasangan ini memiliki sebuah pusat terapi di Kanpur, Uttar Pradesh, di mana mereka diduga meyakinkan orang-orang bahwa proses penuaan mereka dipercepat oleh polusi udara yang parah.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Apa yang membuat ulasan produk di e-commerce terlihat palsu? Ulasan produk palsu biasanya ditulis dalam bentuk singkat, tidak jelas, dan tidak menjelaskan detail kegunaan produk yang dijual. Hal ini terlihat dari kalimat yang biasa dipakai yaitu 'saya akan merekomendasikan' dan 'produk ini sangatlah hebat.'
Jualo menggunakan sistem Escrow atau biasa disebut rekening bersama. Melalui sistem itu, bagi pengguna yang ingin membeli barang, uang harus ditransfer ke Escrow terlebih dulu. Lalu, apabila pelanggan sudah menerima barang pesanannya, maka uang itu baru diberikan Jualo ke penjual melalui rekening bersama tersebut.
"Itu untuk melindungi Anda! Jangan pernah transfer uang ke rekening penjual, tidak peduli apa alasan mereka. Jika Anda pernah menemukan toko online dan Anda ingin membeli barang di situ, saya sangat merekomendasikan mengundang penjual tersebut untuk daftar dagangan mereka di Jualo. Sehingga Anda dapat membeli dengan aman," kata COO Jualo.com, Joao Pedro di kantornya saat ditemui merdeka.com di kawasan Jakarta Selatan, Senin (31/10).
Kepercayaan masyarakat menjadi sesuatu yang terus dibangun Jualo. Sebab, kepercayaan menjadi kata kunci untuk semua layanan dan kemudahan yang diberikan. Guna menunjang itu, Jualo mensosialisasikan kepada masyarakat luas tentang keamanan berbelanja di sana.
"Kami menggunakan semua saluran media sosial, newsletter, halaman pendidikan, saluran pemasaran online, dan bahkan melalui sebuah series Webinar (#JualoNGEJAM) yang telah kita buat untuk lebih mendidik dan sosialisasikan ke semua orang, tidak hanya pelanggan kami, soal bagaimana manfaat dari fitur-fitur kita yang aman," ungkapnya.
Selain memiliki sistem keamanan untuk pembeli, Jualo juga memberikan layanan bagi penjual dalam bentuk gadai. Meski begitu, pihak Jualo belum bisa memberikan keterangan kapan dan bagaimana pastinya layanan tersebut.
"Kami belum bisa memberitahu. Tetapi tetap nantikan. Akan kami kabari secepatnya!" ujar Pedro. (mdk/ibs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jangan sampai Anda menjadi korban penipuan dengan modus pre-order murah meriah
Baca SelengkapnyaBlibli mengajak masyarakat lebih waspada dengan mengenali saluran informasi dan kanal komunikasi resmi Blibli.
Baca SelengkapnyaPerkembangan e-commerce menjadi salah satu roda penggerak ekonomi digital di Indonesia
Baca SelengkapnyaPenting mencari tahu sebelum melakukan transaksi caranya dengan mengecek terlebih dahulu nomor rekening.
Baca SelengkapnyaCara mengenali debt collector palsu dari pinjaman online.
Baca SelengkapnyaModus penipuan dengan mengatasnamakan Bea Cukai marak terjadi. Biasanya, menyasar para penjual dan pembeli barang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaAda beberapa cara yang bisa dilakukan supaya tak terjebak atau tidak menjadi korban penipuan berkedok pre-order barang seperti iPhone.
Baca SelengkapnyaMinat masyarakat untuk mengikuti penawaran lelang dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan terus meningkat dari waktu ke waktu.
Baca SelengkapnyaSarjito tak bisa menyebut berapa potensi kenaikan angka transaksi pinjaman online demi berburu barang di Harbolnas.
Baca SelengkapnyaData Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mencatat, sebanyak 823 korban terjerat penipuan lowongan kerja berbasis online.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan agar terhindar dari aplikasi penipuan.
Baca SelengkapnyaKasus penipuan modus kerja dengan like dan subscribe youtube tidak hanya menipu para korban dengan menggasak uangnya saja.
Baca Selengkapnya