Mengenal Trojan Lurk, malware pencuri uang miliaran rupiah
Merdeka.com - Pihak berwajib Rusia bersama dengan Kaspersky Lab telah berhasil menangkap 50 hacker pencuri uang ratusan miliar rupiah di Rusia. Kelompok hacker terorganisir ini menggunakan Trojan Lurk untuk mendapatkan akses ke komputer korban yang mayoritas adalah pelanggan perbankan.
Apa itu Trojan Lurk?
Trojan Lurk adalah sebuah malware canggih, universal, dan multi-modular dengan fungsi yang luas, yakni mendapatkan akses ke komputer korban. Akses ini kemudian dipakai untuk mengontrol layanan perbankan dari jarak jauh sehingga mereka bisa mencuri uang dari rekening para nasabah.
-
Virus itu apa? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Apa itu virus? Virus adalah agen infeksius berukuran kecil dan komposisi sederhana yang dapat berkembang biak hanya dalam sel hidup hewan, tumbuhan, atau bakteri.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Bagaimana hacker menyerang? Mereka menggunakan aktor-aktor yang berpura-pura menjadi diplomat Barat dan pejabat Ukraina untuk mengakses akun, memahami kebijakan luar negeri Barat terhadap Ukraina, serta merencanakan serangan terhadap organisasi pemerintah Ukraina dan sektor-sektor penting di NATO.
-
Dimana virus ada? Virus adalah parasit mikroskopik yang menginfeksiselorganisme biologis.
-
Dari mana malware ini disebar? Walau begitu, Zimperium mengungkapkan jika malware berformat APK ini belum terdeteksi di Google Play Store. Dari situ diketahui jika aplikasi berbahaya tersebut didistribusikan lewat cara alternatif, seperti toko aplikasi pihak ketiga.
Bagaimana penyebaran Trojan Lurk?
Dalam rangka menyebarkan si malware, kelompok hacker Lurk menginfeksi berbagai situs web yang resmi dengan cara mengeksploitasi, termasuk media terkemuka dan situs berita.
Korban hanya harus mengunjungi halaman website yang telah diretas dan kemudian terinfeksi oleh Trojan Lurk. Setelah berada di dalam PC korban, malware akan segera mulai mengunduh modul berbahaya tambahan yang memungkinkannya untuk mencuri uang korban.
Ilustrasi Malware ©2013 Merdeka.comWebsite media bukan satu-satunya target non-keuangan dari kelompok ini. Untuk menyembunyikan jejak mereka yang terdapat pada koneksi VPN, para penjahat juga menyusup ke berbagai perusahaan IT dan telekomunikasi, menggunakan server mereka untuk tetap anonim.
Ciri-ciri Trojan Lurk
Trojan Lurk memiliki ciri khas yaitu kode berbahaya mereka tidak disimpan di komputer korban tetapi dalam random access memory (RAM). Juga, para pengembang mencoba untuk membuatnya sesulit mungkin bagi solusi anti-virus untuk mendeteksi Trojan. Jadi mereka memanfaatkan layanan VPN yang berbeda, jaringan Tor anonim, meretas titik koneksi Wi-Fi dan server milik organisasi TI yang mereka serang.
Sumber: Kaspersky Lab
Baca juga:Satu lagi bahaya charge smartphone pakai laptopIni alasan baterai 'kancing' harus dijauhkan dari anak-anak!Ini deretan password 'pasaran' yang dilarang oleh MicrosoftIni cara ampuh stop kecanduan smartphone yang jarang diketahui!Mengapa 'haram' biarkan baterai smartphone capai 0 persen? (mdk/bbo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah beberapa hacker yang paling ditakuti di dunia. Ada juga yang paling dicari karena aksinya yang sangat merugikan.
Baca SelengkapnyaSerangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.
Baca SelengkapnyaBeberapa kampanye malware menyerang China. Ulah siapa?
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan keterangan publik dari Federal Bureau of Investigation (FBI).
Baca SelengkapnyaAtas serangan itu perusahaan membayar sebanyak USD4,4 juta atau Rp71,9 dalam bentuk bitcoin.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar negara-negara yang kerap diserang hacker.
Baca SelengkapnyaAkibat peretasan kelompok Hive ini mengakibatkan jaringan mesin kasir toko di Belanda dan Jerman tidak bisa diakses.
Baca SelengkapnyaIndonesia kembali dihebohkan kabar kebobolan 204 juta Data Pemilih Tetap (DTP) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca SelengkapnyaKelompok hacker yang dikenal sebagai FIN7 meluncurkan situs generator foto atau video telanjang palsu bertenaga AI (deepfake).
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar negara yang paling banyak diserang ransomware
Baca SelengkapnyaPengiriman dana memakai cryptocurrency ke Suriah, berkaitan dengan kelompok teroris AD
Baca Selengkapnya