Mengenal Zepeto, Jejaring Sosial Baru Favorit Milenial!
Merdeka.com - Saat ini aplikasi yang sedang trending di kalangan milenial adalah Zepeto. Bagaimana tidak, jejaring sosial yang terkenal dengan avatarnya yang berbentuk imut ini, telah diunduh lebih dari lima juta kali.
Namun ternyata tidak banyak yang mengetahui sosok di pengembang aplikasi 3D avatar ini. Siapa sih yang mengembangkan aplikasi ini?
Dikutip dari investigasi Tekno Liputan6.com, Jumat (30/11/2018), Zepeto ternyata masih bersaudara dengan aplikasi chatting kenamaan Line.
-
Platform media sosial apa yang disukai Gen Z? Salah satu temuan dari laporan Invinyx dan Jakpat menunjukkan bahwa platform Instagram tetap menjadi media sosial paling populer di kalangan Gen Z selama 2023.
-
Aplikasi apa yang paling disukai Gen Z? Laporan ini menunjukkan bahwa Temu --aplikasi yang kini diblokir di Indonesia-- menduduki posisi teratas dalam daftar aplikasi populer di kalangan Gen Z.
-
Bagaimana aplikasi Temu menarik Gen Z? Temu mengadopsi strategi harga yang rendah, banyak promosi, serta menawarkan berbagai kategori produk yang luas, ditambah dengan metode gamification yang efektif menarik perhatian pengguna muda.
-
Apa yang Gen Z cari di media sosial? Menurut Aulia, itulah yang mereka cari secara umum dari bersosial media.
-
Apa ciri khas Gen Z dalam memanfaatkan teknologi? Gen Z adalah generasi yang selalu terhubung dengan dunia maya dan dapat melakukan segala sesuatunya dengan menggunakan kecanggihan teknologi yang ada. Bahkan gadget sudah menjadi pegangannya dari sejak kecil. Maka secara otomatis pengenalan teknologi dan dunia maya ini begitu berpengaruh pada perkembangan kehidupan dan kepribadian mereka.
-
Kapan data aplikasi paling populer Gen Z diambil? Data ini diperoleh dari platform analisis AppFigure, yang memberikan wawasan lengkap mengenai pasar aplikasi di kalangan anak muda, khususnya mereka yang berusia antara 18 hingga 24 tahun. Namun, karena adanya pembatasan regulasi, platform tersebut tidak dapat memberikan insight yang menyeluruh terkait audiens yang lebih luas dan tidak memiliki izin untuk mengumpulkan data dari pengguna di bawah 18 tahun.
Pasalnya, Zepeto dibesut oleh developer asal Korea Selatan bernama Snow Corporation yang merupakan anak perusahaan Naver Corporation. Nama Naver sendiri sudah tidak asing bagi karena perusahaan tersebut merupakan pengembang Line.
Nama Snow sendiri tentu tak asing bagi Anda yang pecinta selfie karena berbagai menu selfie yang ditawarkan aplikasinya.
Snow Inc. berdiri sejak September 2015 dan berkantor pusat di Seongnam, Korea Selatan. Menurut informasi yang dihimpun dari situs resmi Snow, perusahaan ini memang berfokus untuk membuat cara berkomunikasi yang menyenangkan dan mudah.
Selain Zepeto, Snow juga sebenarnya juga membesut sejumlah aplikasi lain yang erat kaitannya dengan fotografi, utamanya selfie. Beberapa di antaranya adalah B612, Line Camera, dan juga Looks.
Sekadar informasi, aplikasi besutan Snow Inc. sendiri sedang berkembang dengan pesat. Sejak meluncur pada 2015, perusahaan sudah berhasil menjaring lebih dari 100 juta pendaftar selama kurun waktu satu tahun setengah.
Kebanyakan pengguna aplikasi besutan Snow berasal dari pasar Asia, termasuk Korea Selatan, Jepang, dan Taiwan. Namun, kini dengan aplikasi Zepeto, ada kemungkinan produk Snow sudah mulai merambah pasar yang lebih besar.
Sekilas Soal Zepeto
Sementara bagi Anda yang belum mengetahui soal Zepeto, aplikasi ini disebut sebagai jejaring sosial yang memungkinkan pengguna membuat avatar digital, dan bisa saling menjalin pertemanan.
Sebelum menggunakan Zepeto, pengguna harus terlebih dahulu melakukan registrasi melalui email atau menghubungkan akun jejaring sosialnya seperti Facebook. Setelahnya, pengguna bisa berkreasi membuat avatarnya sendiri, mulai dari tampilan wajah hingga pakaian.
Zepeto memiliki empat menu utama yakni Play, Discover, Message, dan Profile. Di menu Play, pengguna bisa berfoto sendiri atau bersama teman-teman menggunakan avatar masing-masing di Photobooth. Kemudian, hasil foto bisa disimpan untuk kemudian diunggah ke jejaring sosial.
Menu Discover sendiri berfungsi untuk berteman atau follow pengguna lain. Ada beberapa opsi untuk berteman, yakni dengan memasukkan "friend's code" atau kode profil pengguna lain. Di Discover juga terdapat fitur Zepeto Town Square, yang memungkinkan para pengguna saling bertemu dan menjalin pertemanan virtual.
Para pengguna juga bisa saling berkirim pesan di Zepeto melalui menu Message. Fitur ini bisa digunakan tidak hanya bagi pengguna yang sudah saling berteman, tapi juga yang belum.
Sementara itu, menu Profile berisi informasi tentang jumlah follower dan following. Kemudian, pengguna melalui Profile juga bisa mengedit kembali wajah, pakaian, dan berbagai hal lainnya.
Tertarik? Anda bisa langsung mencoba mengunduhnya di Play Store atau di App Store.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekitar 40 persen Gen Z yang lahir antara tahun 1997 dan 2012 lebih suka menemukan informasi di platform selain Google.
Baca SelengkapnyaMenurut survei, platform yang disukai Gen Z menampilkan konten yang relevan dan lebih cepat dibanding Google.
Baca SelengkapnyaIni merupakan hasil riset yang dilakukan Invinyx dan Jakpat tentang kecenderungan Gen Z memilih media sosial.
Baca SelengkapnyaData tahun 2023, pengguna media sosial di Indonesia sudah mencapai 167 juta orang.
Baca SelengkapnyaDigitalisasi yang melekat pada Gen Z diharapkan bisa menjadi dongkrak destinasi wisata dalam negeri.
Baca SelengkapnyaStudi Pew juga menemukan bahwa konsumen berita reguler di Nextdoor, Facebook, Instagram, dan TikTok lebih cenderung adalah perempuan.
Baca SelengkapnyaBesarnya anak muda yang mengidolakan Prabowo terlihat dari survei Indikator Politik Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah barang belanjaan yang selalu dibeli Gen Z di platform e-commerce.
Baca SelengkapnyaBahkan, TikTok mulai menempati posisi teratas hampir setiap hari pada bulan Agustus. Sementara Google memegang posisi pertama hanya beberapa hari saja.
Baca SelengkapnyaKabar startup edutech Zenius tutup membuat warganet bernostalgia di media sosial.
Baca SelengkapnyaGenerasi Z atau Gen Z adalah kelompok individu yang lahir pada tahun 1997 hingga 2012. Generasi ini tumbuh bersama perkembangan teknologi yang begitu maju.
Baca SelengkapnyaSiapa mereka? Berikut orang-orang yang menguasai internet Indonesia.
Baca Selengkapnya