Mengupas tuntas kecanggihan teknologi 3D Touch di layar iPhone 6s
Merdeka.com - Teknologi 3D Touch ramai menjadi buah bibir setelah Apple menyebutnya sebagai revolusi terkini di dunia layar sentuh. Sekilas, fitur canggih ini mirip dengan Force Touch yang ada di Apple Watch, tetapi jauh lebih canggih. Lalu, apa sejatinya 3D Touch itu?
Tak sama dengan Force Touch
3D Touch adalah teknologi navigasi layar sentuh yang berbasis pada sentuhan. Banyak orang yang menyebut jika 3D Touch hanyalah perubahan nama dari teknologi sejenis, Force Touch, yang sudah lebih dulu ada di Apple Watch.
-
Apa fitur baru di iPhone 16? Seri iPhone terbaru dari Apple yang akan dirilis di tahun ini, yaitu seri iPhone 16, dikabarkan akan memiliki fitur baru, yaitu Capture Button.
-
Apa fitur utama iPhone layar lipat? Nah menurut akun X @Revegnus1, iPhone yang dapat dilipat yang akan dirilis pada tahun 2026. Perangkat lipat bergaya buku ini akan menampilkan layar eksternal 6 inci dan layar internal 8 inci.
-
Mengapa iPhone menjadi sasaran? Selain itu, reputasi merek Apple yang kuat membuat pengguna lebih rentan untuk mempercayai komunikasi menipu yang tampaknya berasal dari Apple, semakin meningkatkan daya tarik target ini bagi para penjahat dunia maya.
-
Mengapa sebagian pengguna iPhone beralih ke iPhone? Pada akhirnya, 30 persen pengguna Android berpikir untuk beralih ke iPhone hanya untuk menghentikan bullyan.
-
Bagaimana teknologi mengubah interaksi? Teknologi komunikasi seperti smartphone dan aplikasi pesan instan telah mengubah cara kita berinteraksi satu sama lain.
-
Siapa yang pakai iPhone 6S Plus? Orang-orang masih menggunakan ponsel-ponsel tersebut, salah satu alasannya, karena merasa performanya yang masih baik, seperti pada iPhone 6S Plus yang kondisinya masih bagus.
Namun keduanya berbeda. Sederhananya, 3D Touch adalah 'evolusi' dari Force Touch. Oleh Apple, 3D Touch disebut sangat sensitif dan bisa beraksi dengan sentuhan lebih cepat, sembari membedakan jenis sentuhan, apakah keras atau lembut.
Keduanya dikembangkan berdasarkan teknologi Taptic-Engine milik Apple. Taptic-Engine adalah mesin yang mampu menimbulkan getaran tergantung pada aksi yang diberikan, dalam hal ini sentuhan.
Peek&Pop
Menurut Apple, fungsi utama dari fitur 3D Touch adalah 'Peek&Pop'. Peek di sini diartikan sebagai mengintip. Ya, hanya dengan menekan lembut layar iPhone 6s pada aplikasi tertentu, pengguna bisa membuka jendela pratinjau kecil terkait dengan aplikasi itu.
Misalnya, saat menekan lembut ikon kamera, akan muncul pilihan aktivitas yang bisa langsung dipilih tanpa harus membuka aplikasi kamera, seperti foto selfie atau merekam video. Singkat kata, fungsi peek memungkinkan kita untuk membuka opsi jalan pintas.
Fungsi peek juga bisa dipakai untuk mengintip isi pesan masuk, foto, hingga link sebuah situs tanpa harus repot-repot membuka aplikasi sesungguhnya. Contohnya, Anda bisa mengintip konten Facebook dari notifikasi yang masuk tanpa membuka aplikasi Facebook secara penuh.
Lanjutan 'peek' adalah fungsi 'pop'. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk masuk ke aplikasi secara penuh hanya dengan menekan kuat ikon atau notifikasi yang ada. Atau menekan lebih keras pasca melakukan 'peek'. Gabungan dua fitur ini, 'Peek&Pop', bisa mempermudah dan mempercepat aktivitas di iPhone 6s.
Susunan layar super rumit 3D Touch
Meskipun terlihat cukup mudah digunakan, 3D Touch membutuhkan teknologi dan susunan perangkat keras yang rumit. Oleh sebab itu, kini bodi iPhone 6s menjadi lebih tebal.
Tepat di bawah lapisan kaca pelindung luar, terdapat layar Retina HD display yang digabung dengan teknologi 3D Touch. Setelah lapisan 3D Touch, ada sensor sentuhan, dan di bawahnya lagi ada mesin 'Taptic-Engine'.
Saat jari menekan layar, jarak antara retina display (dan 3D Touch) dengan sensor sentuhan akan semakin pendek. Seberapa pendek jarak tersebut bisa menjadi tanda apakah sentuhan itu termasuk 'peek' atau 'pop'.
Apabila sentuhan tadi termasuk peek, maka Taptic-Engine akan memberikan getaran pendek pada jari. Sementara bila getaran dikenali sebagai 'pop', maka Taptic-Engine akan bergetar lebih lama.
Canggih bukan? Jadi, tanpa pengguna sadari, dtepat di bawah layar iPhone 6s terdapat mekanisme rumit yang menjadi pintu gerbang ke cara baru berinteraksi dengan layar gadget.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apple juga dikenal kerap membenamkan fitur-fitur rahasia yang bikin perangkatnya, termasuk iPhone makin terbukti kecanggihannya.
Baca SelengkapnyaApple mengumumkan merilis iPhone 16 dan iPhone 16 plus. Cek harganya!
Baca SelengkapnyaBerikut deretan HP yang punya desain bagus. Cek selengkapnya
Baca SelengkapnyaBeberapa fitur terbaru dari iPhone 16 series diperkenalkan CEO Apple, Tim Cook di markas besarnya di Cupertino, California.
Baca SelengkapnyaTertinggal di pasar smartphone layar lipat membuat Apple gusar. Kini mereka sedang berupaya keras merancangnya.
Baca SelengkapnyaKabarnya bukan iPad tetapi iPhone yang bakal Apple rilis sebagai perangkat layar lipatnya. Tapi ini masih misterius.
Baca SelengkapnyaSebuah pemberitaan menyebutnya seperti itu. Apa alasannya?
Baca SelengkapnyaAda fitur canggih dalam Apple Watch Series 9 ini yang menarik.
Baca SelengkapnyaBerikut keunggulan HP tiga layar lipat buatan produk China ini.
Baca SelengkapnyaiPhone 16 menawarkan peningkatan desain, kamera, dan fitur AI, dengan peluncuran pada acara "It's Glowtime" Apple pada 9 September.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah keunggulan Samsung Galaxy Z Flip6 yang belum banyak orang tahu. Apa saja?
Baca SelengkapnyaApple akan merilis sesuatu yang mengejutkan bagi pengguna iPhone pada Januari 2025. Apa itu?
Baca Selengkapnya