Menurut survei, seperlima pengguna Android ingin pindah ke iPhone
Merdeka.com - Salah satu alasan pengguna smartphone menggunakan merek tertentu adalah kebiasaan. Kecenderungan memilih didasarkan pada salah satunya aspek familiaritas. Namun, data terbaru dari Merrill Lynch mengindikasikan sebaliknya.
Melansir Apple Insider, ada prosentase besar dari pengguna merek Android yang ingin pindah ke iPhone pada pembelian berikutnya.
Analis dari Merrill Lynch Global menarik data dari 32.523 pengguna smartphone dari hampir semua merek atau pabrikan. Dari data tersebut, mengacu soal pilihan smartphone selanjutnya, sebagian besar pengguna akan membeli merek yang sama dengan yang mereka gunakan saat ini. Namun jika berbicara mereka yang ingin pindah merek, Apple adalah yang populer untuk jadi merek pengganti.
-
Mengapa sebagian pengguna iPhone beralih ke iPhone? Pada akhirnya, 30 persen pengguna Android berpikir untuk beralih ke iPhone hanya untuk menghentikan bullyan.
-
Mengapa pengguna Android lebih memilih iPhone seri lama? Terdapat beberapa alasan yang mungkin menyebabkan tren tersebut. Salah satu alasan yang paling masuk akal adalah mengenai kekuatan ekonomi atau bujet yang dipunyai oleh pengguna Android.
-
Fitur apa yang menarik pengguna Android beralih ke iPhone? Selain harga yang lebih murah, banyak pengguna Android yang membeli iPhone untuk mendapat fitur-fitur eksklusif ponsel tersebut, seperti iMessage, FaceTime, AirPods, hingga bahkan kemampuan videografi ponsel iPhone yang baik.
-
Bagaimana pengguna Android membeli iPhone? Pengguna Android yang membeli iPhone, yaitu sebanyak 10—15% dari semua pembeli iPhone dalam suatu kuartal, secara tidak mengherankan, banyak yang membeli iPhone lawas.
-
Kapan puncak perpindahan pengguna Android ke iPhone terjadi? Peningkatan perpindahan tertinggi terjadi di tahun 2022, sebelum pembelian menurun di tahun 2023.
-
Apa yang dilakukan sebagian pengguna iPhone terhadap pengguna Android? Sekitar 22 persen pengguna iPhone mengakui bahwa mereka memandang rendah mereka yang mengirim pesan non-iMessage.
Dari 5 merek Android papan atas, disebut ada 15 hingga 25 persen yang ingin pindah ke iPhone untuk pembelian selanjutnya. Pertama adalah pengguna HTC yang 25 persennya ingin pindah ke iPhone.
Setelah itu ada Samsung yang berada pada angka 19 persen pengguna. Sementara Oppo, Vivo, Xiaomi, serta Motorola, masing-masing berada di angka 20 persen.
Meski demikian, perlu juga digarisbawahi bahwa pengguna Android yang loyal berada di angka 80 persen.
Hal ini diperkirakan karena pengguna yang hobi pindah-pindah merek, merupakan pengguna perangkat papan atas, yang mana memang segmen dari iPhone. Pengguna menengah dan entry-level, nampaknya tetap ingin loyal kepada Android dan pabrikannya.
Apakah Anda salah satunya yang ingin pindah iPhone?
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Secara kepribadian, pengguna Android cenderung lebih jujur terhadap diri mereka.
Baca SelengkapnyaSurvei CIRP mengungkapkan alasan utama orang beralih ke iPhone 16 di 2024.
Baca SelengkapnyaDikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.
Baca SelengkapnyaBahkan hanya karena persoalan memakai iPhone dan Android membuat bubar kencan pertama dengan calon pasangan.
Baca SelengkapnyaTren yang sedang berkembang daripada beli iPhone baru mending bekas.
Baca SelengkapnyaJustru bukan membuat orang semakin tertarik, pembaruan AI ini malah membuat para penggunanya tidak peduli.
Baca SelengkapnyaSelain menggali alasan masyarakat masuk ke pasar kripto, survei Indodax juga mencari tahu preferensi masyarakat akan platform kripto yang mereka percaya.
Baca SelengkapnyaHasil ini merupakan kajian dari lembaga riset teknologi Counterpoint yang dilakukan pada Q3 2023
Baca SelengkapnyaAda peningkatan selera orang Indonesia saat mau mengganti HP.
Baca SelengkapnyaDPR usulkan agar iPhone dkk diblokir, lantaran Apple minta syarat agar mereka mau berinvestasi.
Baca SelengkapnyaTim Cook menjelaskan alasan orang-orang harus membeli iPhone tiap tahun. Begini katanya.
Baca Selengkapnya