Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Microsoft kena malu gara-gara robot Twitter buatannya rasis

Microsoft kena malu gara-gara robot Twitter buatannya rasis Tay Tweets. ©2016 Microsoft/Antara

Merdeka.com - Semua raksasa teknologi berlomba-lomba mengembangkan robot berbasis kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligence) yang mampu belajar layaknya manusia, tidak terkecuali Microsoft.

Menjelang akhir pekan ini, Microsoft meluncurkan sebuah bot atau AI penjawab pesan otomatis di Twitter bernama Tay Tweets. Awalnya, Microsoft berharap Tay Tweets bisa berinteraksi dengan pengguna Twitter lain dan mendapat banyak 'pelajaran' berharga seputar komunikasi.

Namun, Tay Tweets ternyata tidak ubahnya seorang bocah yang mempelajari apa saja yang dijejalkan padanya, termasuk kata-kata kasar yang tak pantas diucapkan. Ya, bukannya mempelajari percakapan bermakna, Tay Tweets justru belajar banyaknya caci makian dan pernyataan anti-kelompok tertentu (rasis) dari para pengguna Twitter manusia asli.

Pertama, Tay Tweets mengirim kicauan yang tak berbahaya dan cenderung menarik, misalnya 'Aku sangat bersemangat bisa bertemu dengan kalian! Manusia sangat keren'.

Ironisnya, dari situ Tay Tweets mulai berinteraksi dengan pengguna yang melakukan rayuan-rayuan gombal. Kemudian AI ini mengunggah postingan-postingan yang bernada rasis dan seksis setelah melihat akun-akun 'trolling'.

Berkat postingan tak terpuji Tay Tweets itu, Microsoft akhirnya menonaktifkan akunnya dan meminta maaf pada publik.

"Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya atas serangan dan komentar menyakitkan yang tidak diinginkan itu dari Tay, yang tidak mencerminkan siapa kami sebenarnya atau apa yang kami junjung, ataupun tentang bagaimana kami merancang Tay," tulis Peter Lee, wakil pemimpin penelitian Microsoft, dikutip dari Antara.

Lebih lanjut Lee, dalam tulisan di blognya, menyebut usaha sejumlah pengguna Internet untuk memberikan sebuah pengaruh buruk kepada program penjawab otomatis itu sebagai sebuah serangan yang direncanakan oleh sebagian orang.

"Meskipun kami telah menyiapkan diri dari banyaknya cara penyalahgunaan sisten, kami telah lalai dalam memperkirakan serangan spesifik ini," tulis Lee.

Da menimpali, "Sebagai hasilnya, Tay mengeluarkan pernyataan dan gambar yang tidak pantas untuk dipublikasikan."

Apakah ini menjadi bukti bila kelak robot atau AI bisa melakukan hal mengerikan seperti yang digambarkan film 'Terminator'?

(mdk/bbo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perusahaan Setop Iklan di Platform X, Elon Musk Marah Besar
Perusahaan Setop Iklan di Platform X, Elon Musk Marah Besar

Sejumlah merek terkemuka menghentikan iklan di platform X yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Baca Selengkapnya
Begini Jadinya Kalau AI Buat Lukisan Monalisa Lagi “Ngerap”
Begini Jadinya Kalau AI Buat Lukisan Monalisa Lagi “Ngerap”

Video tersebut diunggah oleh Min Choi di akun X/Twitternya pada Kamis, (18/4) dan telah dilihat oleh 7 juta orang.

Baca Selengkapnya
FOTO: Resmi Jadi X dan Berlatar Hitam Putih, Nama Twitter di Gedung Kantor Pusat San Fransisco Dilepas
FOTO: Resmi Jadi X dan Berlatar Hitam Putih, Nama Twitter di Gedung Kantor Pusat San Fransisco Dilepas

Setelah Elon Musk resmi meluncurkan rebranding platform media sosial Twitter dengan logo baru 'X', papan nama Twitter di luar kantor pusat mulai dilepas.

Baca Selengkapnya
Baru Kali ini Mark Zuckerberg Sepakat dengan Elon Musk soal Penamaan OpenAI Perusahaan Sam Altman yang Terdengar Aneh
Baru Kali ini Mark Zuckerberg Sepakat dengan Elon Musk soal Penamaan OpenAI Perusahaan Sam Altman yang Terdengar Aneh

Mark Zuckerberg dan Elon Musk berpendapat nama OpenAI terdengar aneh.

Baca Selengkapnya
X Diprediksi Bangkrut Imbas Elon Musk Marah-Marah, Ini Alasannya
X Diprediksi Bangkrut Imbas Elon Musk Marah-Marah, Ini Alasannya

Elon Musk marah setelah banyak perusahaan besar menarik iklan di platform X.

Baca Selengkapnya
Investor Kakap GoTo Ditipu Startup Ini Rp2,2 Triliun, Ngaku Punya 20 Juta Pengguna Ternyata Robot Semua
Investor Kakap GoTo Ditipu Startup Ini Rp2,2 Triliun, Ngaku Punya 20 Juta Pengguna Ternyata Robot Semua

Berani-beraninya pendiri startup ini tipu Investornya sendiri. Begini nasibnya.

Baca Selengkapnya
Luna Maya Memberikan klarifikasi Mengenai Video Marah-marah Pada Karyawan dan Menyayangkan Tindakan Oknum yang Merekam Kejadian Tersebut
Luna Maya Memberikan klarifikasi Mengenai Video Marah-marah Pada Karyawan dan Menyayangkan Tindakan Oknum yang Merekam Kejadian Tersebut

Apa sih yang sebenarnya terjadi di momen tersebut?

Baca Selengkapnya
Tinggal & Cari Duit di Indonesia, Orang-orang Korea Malah Hina RI & Islam di Forum Indosarang
Tinggal & Cari Duit di Indonesia, Orang-orang Korea Malah Hina RI & Islam di Forum Indosarang

Viral aksi sejumlah pekerja Korea Selatan di Indonesia lontarkan komentar bernada hinaan.

Baca Selengkapnya
Microsoft Dilaporkan Boncos Rp 23 Triliun Gara-gara Investasi di Open AI
Microsoft Dilaporkan Boncos Rp 23 Triliun Gara-gara Investasi di Open AI

Investasi Microsoft di OpenAI mengalami kerugian besar, namun perusahaan tetap optimis terhadap hasil kolaborasi ini.

Baca Selengkapnya
TransJakarta Buka Suara Terkait Konten Medsos Tampilkan Riwayat Situs Porno
TransJakarta Buka Suara Terkait Konten Medsos Tampilkan Riwayat Situs Porno

PT TransJakarta meminta maaf dan mengakui bahwa hal tersebut merupakan kesalahan sehingga bisa tayang dikonten resmi.

Baca Selengkapnya
Nilai Platform X Terus Menurun, Elon Musk Bakal Rugi Besar?
Nilai Platform X Terus Menurun, Elon Musk Bakal Rugi Besar?

Nilai Platform X kini turun di angka 71 persen dari harga awal.

Baca Selengkapnya
Saling Kritik Hubungan Pendiri Microsoft dan Apple, Bill Gates dan Steve Jobs, dari Kawan Baik Berubah Persaingan Sengit
Saling Kritik Hubungan Pendiri Microsoft dan Apple, Bill Gates dan Steve Jobs, dari Kawan Baik Berubah Persaingan Sengit

Pernah berkawan baik, namun persaingan bisnis menjadikan Bill Gates dan Steve Jobs "bermusuhan".

Baca Selengkapnya